RAGAMUTAMA.COM – Media Vietnam menyebut Timnas Indonesia bakal diuntungkan saat menghadapi Australia dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan menghadapi dua laga krusial di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Maret mendatang.
Tim Merah Putih akan bertandang ke markas Australia di Sydney Football Stadium pada 20 Maret 2025.
Kemudian laga selanjutnya menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 25 Maret 2025.
Pertandingan melawan Australia akan menjadi laga ketujuh Timnas Indonesia pada putaran ketiga.
Untuk itu, pertandingan ini menjadi laga krusial buat Skuad Garuda.
Apalagi, saat ini Jay Idzes dan kawan-kawan hanya berbeda 1 poin dari Australia yang menempati posisi kedua klasemen Grup C.
Namun, perbedaan 1 poin dari Australia tak menjamin Timnas Indonesia aman dengan mengoleksi 6 angka di posisi ketiga Grup C.
Pasalnya, Tim Merah Putih juga memiliki poin yang sama dengan Arab Saudi, Bahrain, dan China.
Jelang menghadapi laga krusial ini, Timnas Indonesia disebut beruntung.
Media Vietnam, Soha, melaporkan bahwa Australia saat ini dilanda badai cedera.
Tim berjulukan Socceroos tersebut dikabarkan bisa kehilangan 7 pemain saat melawan Skuad Garuda buntut badai cedera itu.
“Pada Maret mendatang, Timnas Indonesia akan melakoni laga ke-7 dan ke-8 Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia di kandang lawan serta Bahrain di kandang sendiri,” tulis Soha sebagaimana dikutip RAGAMUTAMA.COM, Rabu (12/2/2025).
“Berdasarkan informasi terkini, pelatih Patrick Kluivert baru saja mendapatkan kabar baik di mana Timnas Australia kemungkinan akan mengalami krisis pemain pada laga mendatang.”
“Hal ini karena sebanyak 7 pemain andalannya mengalami cedera serius dan belum bisa dipastikan bisa bermain,” lanjut Soha.
Tujuh pemain Australia yang dikabarkan mengalami cedera adalah Alessandro Circati (Parma), Harry Souttar (Leicester City), Kusini Yengi (Portsmouth), Thomas Deng (Yokohama F. Marinos), Jordan Bos (Westerlo), Connor Metcalfe (St Pauli), dan Nestory Irankunda (Grasshopper FC).
Soha melaporkan bahwa 7 pemain ini memang tengah mengalami cedera.
Namun, belum bisa dipastikan apakah mereka bakal absen dalam laga melawan Timnas Indonesia atau tidak.
Walaupun demikian, ada 1 nama yang dipastikan bakal absen memperkuat Australia dalam laga kontra Tim Merah Putih.
Pemain tersebut yakni bek andalan Harry Souttar.
Pemain Leicester City itu dipastikan absen lama karena mengalami cedera tendon achilles pada Desember lalu.
Buntut dari cedera ini, Harry Souttar diharuskan absen dari lapangan hijau setidaknya selama satu tahun.
Untuk itu, mantan pemain Sheffield United tersebut bakal absen membela Australia dalam laga melawan Timnas Indonesia.
Menurut media Vietnam, apabila 7 pemain ini dipastikan absen memperkuat Australia dalam laga krusial tersebut, Timnas Indonesia bisa diuntungkan.
“Jika bintang-bintang tersebut absen dari laga melawan Indonesia, tim Australia tentu akan menghadapi tantangan besar meski bermain di kandang sendiri,” tulis Soha.
“Sebaliknya, tim asuhan pelatih Kluivert akan memanfaatkan kesempatan untuk mendulang poin sekaligus mengukuhkan keunggulan dalam perebutan tiket ke babak play-off saat bersaing dengan lawan seperti Bahrain dan China.”
Mereka ikut melaporkan bahwa pemain Timnas Indonesia yakni Ragnar Oratmangoen juga bakal absen melawan Australia.
Hal ini karena Ragnar mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Namun, tim asuhan Patrick Kluivert disebut memiliki tambahan amunisi seperti Ole Romeny yang sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Selain itu, ada Mees Hilgers dan Elkan Baggott yang kemungkinan besar bisa kembali membela Timnas Indonesia.
Skuad Garuda jadi dinilai memiliki keuntungan jelang laga krusial dalam perebutan tiket untuk Piala Dunia 2026 ini.
“Namun, tim Indonesia masih memiliki pemain lain yang sangat berkualitas untuk menggantikan mereka,” tulis Soha.
“Mees Hilgers yang sempat absen pada laga November 2024 diharapkan bisa kembali. Begitu pula dengan Elkan Baggott yang juga berpeluang kembali memperkuat Timnas pada Maret mendatang.”
“Pelatih Kluivert juga memiliki bintang naturalisasi lain, Ole Romeny, untuk melengkapi lini serang.”
Timnas Indonesia disebut bakal lebih dekat dengan Piala Dunia 2026 apabila mampu membuat kejutan dalam dua laga nanti.
Apabila gagal finis di posisi kedua pun, peluang untuk lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.
Pasalnya, tim yang finis di puncak dan menjadi runner-up grup dipastikan akan lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara, untuk tim yang finis di posisi ketiga dan keempat masih berpeluang mendapatkan tiket dengan berjuang lagi di putaran keempat.
Untuk itu, media Vietnam menilai peluang Timnas Indonesia lolos ke putaran final masih terbuka lebar karena Grup C saat ini merupakan kelompok yang paling kompetitif dan sengit persaingannya.
“Jika bisa meraih hasil baik dalam dua pertandingan di bulan Maret, tim Indonesia berpeluang besar melaju ke babak play-off untuk memperebutkan satu tempat di Piala Dunia 2026,” pungkas Soha.
