Otorita IKN Buka Suara soal Mundurnya Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital

- Penulis

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) suka suara ihwal mundurnya Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Mohammed Ali Berawi. Kabar mundurnya Ali Berawi dari jajaran pejabat Otorita IKN muncul di publik pada Selasa, 11 Februari 2025.

Staf Khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik Troy Pantouw mengatakan Ali Berawi ditarik kembali ke Universitas Indonesia. Ia menjelaskan, Ali Berawi merupakan pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di Otorita IKN sejak 13 Oktober 2022 melalui penugasan dari perguruan tinggi negeri tersebut.

“Sesuai dengan Surat Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia Nomor S-252/UN2.F4.D/SDM.07/2025 tanggal 7 Februari 2025, mengajukan permohonan pengembalian penugasan Prof. M. Ali Berawi untuk kembali bertugas melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi di Fakultas Teknik Universitas Indonesia, mulai efektif pada semester genap Tahun Ajar 2024/2025,” kata Troy melalui keterangan resmi pada Selasa malam, 11 Februari 2025.

Lebih lanjut, Troy menuturkan bahwa Otorita IKN merupakan organisasi baru dengan komposisi kepegawaian yang berasal dari kementerian/lembaga pemerintah/kabupaten-kota maupun swasta. Para pegawai di Otorita IKN juga berasal dari berbagai latar belakang pendidikan.

“Status kepegawaiannya terdiri dari organik Otorita IKN, mutasi, atau penugasan dari kementerian dan lembaga pemerintah sesuai dengan ketentuan yang berlaku dari Badan Kepegawaian Negara dan Kemen-PANRB,” kata Troy.

Mohammed Ali Berawi merupakan Guru Besar Fakultas Teknik Universitas Indonesia yang dikukuhkan pada Rabu, 30 Maret 2022. Ia merupakan guru besar yang membidangi teknik sipil.

Mengutip Antara, Ali Berawi dalam pidato pengukuhan Guru Besar Universitas Indonesia memaparkan pembahasan pembangunan infrastruktur dan pentingnya perencanaan pembangunan infrastruktur bernilai tambah untuk meningkatkan kelayakan proyek.

Ia mengatakan ketersediaan infrastruktur yang memadai dapat mendukung pelayanan dasar dengan menghubungkan kegiatan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia, sehingga dapat mendorong pemerataan pembangunan nasional serta meningkatkan produktivitas, daya saing, dan peluang investasi.

Ali Berawi melakukan beberapa kajian dan penelitian pada proyek infrastruktrur, di antaranya dengan mengembangkan desain konseptual infrastruktur terpadu yang disebut Public Railways and Stormwater Infrastructur (PRASTI) Tunnel, pembangunan jembatan Selat Sunda, dan pengembangan kota cerdas untuk IKN.

Pilihan Editor: Mengapa Anggaran IKN Diblokir? Ini Penjelasan Kementerian PU

Berita Terkait

Partai Buruh Geruduk DPR 28 Agustus: Bukan Demo Akhir Pekan!
Demo DPR 25 Agustus: Mahasiswa Tagih RUU, Ojol Jerit Ekonomi!
Prabowo Anugerahi Bintang Republik Indonesia Utama kepada Puan, Dasco, Muzani
Prabowo Lantik Dubes RI untuk AS dan 7 Negara Lain!
Demo 25 Agustus 2025: Sikap BEM SI & Partai Buruh Terungkap!
BP Haji Naik Kelas: Kementerian Baru, Ditjen Haji Kemenag Dihapus?
Amnesti Eks Wamenaker: Kontroversi dan Tanda Tanya Besar?
IKN Lanjut! Gibran Pastikan Pembangunan Ibu Kota Negara Terus Berjalan

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 17:52 WIB

Partai Buruh Geruduk DPR 28 Agustus: Bukan Demo Akhir Pekan!

Senin, 25 Agustus 2025 - 15:04 WIB

Demo DPR 25 Agustus: Mahasiswa Tagih RUU, Ojol Jerit Ekonomi!

Senin, 25 Agustus 2025 - 13:26 WIB

Prabowo Anugerahi Bintang Republik Indonesia Utama kepada Puan, Dasco, Muzani

Senin, 25 Agustus 2025 - 10:45 WIB

Prabowo Lantik Dubes RI untuk AS dan 7 Negara Lain!

Senin, 25 Agustus 2025 - 00:15 WIB

Demo 25 Agustus 2025: Sikap BEM SI & Partai Buruh Terungkap!

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB