Pembahasan mengenai bursa transfer musim panas kembali menghangat di kubu Arsenal, menyusul laporan yang menyebutkan bahwa masa depan bek Jakub Kiwior di Stadion Emirates masih “terbuka”. Di tengah ketidakpastian ini, The Gunners dikabarkan tengah mengamati bek muda Rennes, Jeremy Jacquet, sebagai opsi potensial untuk memperkuat lini pertahanan mereka.
Kiwior tampil gemilang di penghujung musim lalu, berhasil mengisi posisi Gabriel yang cedera dengan performa solid. Ia bahkan membentuk duet tangguh bersama William Saliba di lini pertahanan Arsenal, memberikan rasa aman di depan David Raya. Performa impresif bek internasional Polandia ini semakin terlihat saat ia berkontribusi besar dalam kemenangan Arsenal atas Real Madrid di perempat final Liga Champions, sebuah penampilan yang menuai pujian tinggi dari sang manajer, Mikel Arteta.
“Ia layak mendapatkan banyak apresiasi karena tidak banyak bermain selama berbulan-bulan, namun tiba-tiba berada dalam situasi paling sulit,” ungkap Arteta pada Mei lalu. “Bermain di level tertinggi melawan lawan terbaik tanpa ritme fisik atau kepercayaan diri yang memadai, dan saya pikir dia benar-benar luar biasa,” tambahnya, memuji bek cadangan The Gunners itu.
10 Pembelian Termahal Arsenal, Viktor Gyokeres Langsung Masuk Jajaran Teratas
Meskipun demikian, keinginan Arteta untuk mempertahankan Kiwior sangat jelas, terbukti dari penolakan Arsenal terhadap tawaran dari sebuah klub Liga Portugal bulan lalu, sebagaimana dilaporkan oleh Fabrizio Romano. Namun, masa depan pemain bertahan kidal berusia 25 tahun ini tetap menjadi tanda tanya, sebab “beberapa klub” lain dikabarkan masih menunjukkan minat besar, sementara Kiwior sendiri belum mengindikasikan preferensi transfernya di bursa musim panas ini.
Persaingan di lini belakang Arsenal memang semakin ketat. Dengan pulihnya Gabriel dari cedera hamstring yang mengakhiri musimnya lebih awal, serta William Saliba yang telah mengukuhkan posisinya sebagai duet utama bek Brasil tersebut, menit bermain Kiwior kemungkinan besar akan berkurang. Terlebih lagi, kedatangan Cristhian Mosquera, bek serbaguna yang mampu bermain di posisi bek tengah dan bek sayap, semakin memperketat perebutan tempat di tim inti.
Fabrizio Romano mengindikasikan bahwa jika Kiwior memutuskan untuk meninggalkan Stadion Emirates, Jeremy Jacquet telah disiapkan sebagai pengganti potensial oleh Arsenal. Klub raksasa London barat itu dilaporkan telah menjalin “kontak awal” dengan Rennes untuk membahas kemungkinan transfer bek internasional Prancis berusia 20 tahun tersebut.
Viktor Gyokeres Ungkap Alasan Pilih Arsenal Ketimbang Manchester United dan Klub Besar Lain
Menariknya, Jacquet baru saja menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun dengan Rennes pada Mei lalu, menunjukkan komitmen klub terhadap bakatnya. Lulusan akademi Rennes ini ditarik kembali dari masa peminjamannya di Clermont Foot pada Februari dan langsung membuktikan diri dengan mengamankan tempat utama di jantung pertahanan Les Rouges et Noirs. Bek muda berpostur tinggi ini menunjukkan performa yang mengesankan di berbagai posisi dan formasi sepanjang paruh kedua musim lalu, sebelum akhirnya mendapatkan kontrak jangka panjang dari Rennes.
“Jeremy adalah pemuda yang sangat cerdas dan berbakat, dikelilingi oleh orang-orang yang baik,” ujar CEO Rennes, Arnaud Pouille, dengan antusias setelah perpanjangan kontrak wonderkid tersebut. Senada, Direktur Olahraga Rennes, Loic Desire, turut memuji calon bek incaran Arsenal ini. “Ia memiliki kualitas hebat, terutama dari segi atletis, dan memancarkan kepercayaan diri serta kekuatan luar biasa untuk usianya. Kami berharap ia akan melangkah jauh dan terus berkembang bersama Stade Rennais F.C.”
Apabila kesepakatan untuk merekrut Jacquet tidak tercapai pada bursa transfer musim panas ini, The Gunners dilaporkan telah menandai pemain berusia 20 tahun ini sebagai target utama mereka untuk jendela transfer musim panas 2026.
