Soal Isu Reshuffle, Mensos: Peringatan agar Konsisten terhadap Visi-Misi Presiden

- Penulis

Minggu, 9 Februari 2025 - 08:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR, RAGAMUTAMA.COM – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf merespons isu perombakan atau reshuffle Kabinet Merah Putih yang menguat belakangan ini.

Pria yang akrab disapa Gus Ipul ini menilai isu tersebut sebagai peringatan bagi para menteri di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Kalau saya memahami itu sebagai peringatan buat kita semua khususnya para pembantu presiden agar istiqomah, konsisten terhadap visi-misi yang sudah dicanangkan oleh Pak Presiden,” katanya di Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2025), dilansir dari Antara.

Ia menuturkan, sejauh ini Presiden Prabowo telah secara jelas dalam memberikan instruksi kepada menteri-menteri dalam melaksanakan tugas-tugas mereka.

Baca Juga :  Program Cek Kesehatan Gratis Dimulai 10 Februari, Tersedia di 10.000 Puskesmas dan 15.000 Klinik

“Tugas-tugas di bidang masing-masing juga sudah diberikan, maka jangan ada yang main main,” tegasnya.

Gus Ipul pun mengajak jajaran Kabinet Merah Putih untuk satu barisan dalam menjalankan tugas-tugas di pemerintahan.

“Mari kita ikut satu barisan agar kesejahteraan itu terus meningkat, itu yang saya tangkap dari apa yang disampaikan Presiden memberikan peringatan kepada kita semua khususnya para pembantunya,” jelasnya.

Isu reshuffle mencuat usai Presiden Prabowo menegaskan bakal mengganti pejabat yang tidak mau bekerja untuk bangsa dan rakyat Indonesia.

Baca Juga :  Serbaneka Lawatan Perdana Menteri Australia ke Indonesia

Hal itu disampaikannya saat menjawab pertanyaan apakah dirinya bakal melakukan reshuffle kabinet usai 100 hari menjabat sebagai presiden.

“Jadi begini, kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih, yang bener, yang bekerja dengan bener, jadi saya ingin tegakkan itu,” jelasnya di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025) malam.

“Jadi kepentingan hanya untuk bangsa, rakyat, tidak ada kepentingan lain, yang tidak mau bekerja untuk rakyat ya saya akan singkirkan, ya mau lebih jelas lagi?” ujarnya, seperti dilaporkan tim liputan Kompas TV.

Berita Terkait

Amnesti Hasto Politis? Menkum Tak Menampik!
Tom Lembong Bebas: Kasus Impor Gula, Siapa Menyusul?
Hasto Kaget! Prabowo Beri Amnesti? Sempat Berpikir Terburuk
Hasto Bebas, Lalu? Bukan Megawati Tujuan Pertamanya!
Keppres Turun! Tom Lembong Bebas Hari Ini? Pengacara Tegaskan!
Yusril Tegaskan Amnesti Hasto & Abolisi Lembong Sah!
PDIP Diuji! Pakar Hukum: Tetap Oposisi Meski Hasto Dapat Amnesti?
Amnesti Prabowo untuk Hasto? KPK Tunggu Keputusan Presiden!

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 08:21 WIB

Tom Lembong Bebas: Kasus Impor Gula, Siapa Menyusul?

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 06:35 WIB

Hasto Kaget! Prabowo Beri Amnesti? Sempat Berpikir Terburuk

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 01:42 WIB

Hasto Bebas, Lalu? Bukan Megawati Tujuan Pertamanya!

Jumat, 1 Agustus 2025 - 19:51 WIB

Keppres Turun! Tom Lembong Bebas Hari Ini? Pengacara Tegaskan!

Jumat, 1 Agustus 2025 - 18:34 WIB

Yusril Tegaskan Amnesti Hasto & Abolisi Lembong Sah!

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Kereta Anjlok Subang Dievakuasi: Lintas Utara KAI Kembali Normal!

Sabtu, 2 Agu 2025 - 10:55 WIB

sports

Hokky Caraka Resmi! PSS Sleman Lepas Striker ke Persita

Sabtu, 2 Agu 2025 - 10:13 WIB