Inilah profil Rayyan Arkan Dhika, penari pacu jalur Riau yang kini mendunia. Gaya khasnya yang dijuluki ‘Aura Farming’ telah menginspirasi parodi dari bintang sepak bola dunia hingga maskot klub ternama.
Ketenaran bocah asal Riau ini bermula saat video dirinya menari dalam tradisi Pacu Jalur viral di berbagai platform media sosial. Keunikan gerakannya bahkan menarik perhatian bintang Paris Saint-Germain (PSG), Achraf Hakimi, yang meniru gaya ‘Aura Farming’ tersebut saat merayakan gol.
Tak hanya itu, ‘demam Aura Farming’ juga merambah dunia sepak bola Italia. Melalui akun TikTok resmi AC Milan, terlihat maskot klub, Milanello, turut menirukan gerakan khas penari pacu jalur viral ini, menunjukkan betapa luasnya jangkauan tren tersebut.
Fenomena ‘Aura Farming’ ini terus menyebar, menjangkau kalangan selebritas hingga masyarakat umum di berbagai belahan dunia. Lantas, siapakah sebenarnya sosok Rayyan Arkan Dhika yang kini menjadi ikon global ini?
Profil Rayyan Arkan Dhika Penari Pacu Jalur Riau yang Viral
Sosok penari cilik yang piawai menjaga keseimbangan di ujung perahu itu bernama lengkap Rayyan Arkan Dhika. Berkat aksi memukaunya, ia kini dikenal secara global sebagai ikon di balik fenomena ‘Aura Farming’.
Dhika, yang masih berusia 11 tahun, saat ini tinggal di Desa Pintu Gobang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.
Putra kedua dari pasangan Rani Ridawati (36) dan Jupriono (40) ini dikenal memiliki kepribadian yang tenang dan tidak banyak bicara. Sang ibu, Rani, mengungkapkan, “Dia anaknya santai. Tak banyak bicara. Pulang sekolah dia main sama-sama teman-temannya. Kadang mandi ke sungai,” seperti yang dikutip dari Serambinews.
Dhika, yang kini duduk di bangku kelas 5 Sekolah Dasar (SD), mengemban peran penting sebagai Togak Luan dalam tradisi Pacu Jalur. Togak Luan adalah sebutan bagi penari yang berdiri di haluan perahu, bertugas untuk memberikan semangat dan menjaga keseimbangan selama perlombaan.
Video yang merekam aksinya saat menjadi Togak Luan inilah yang menjadi cikal bakal kepopulerannya. Dalam rekaman tersebut, terlihat Dhika mengenakan setelan teluk belanga hitam khas Melayu, dengan lincah menari sambil mempertahankan stabilitasnya di atas perahu yang bergerak.
Itulah sekilas profil mengenai Rayyan Arkan Dhika, penari pacu jalur Riau yang viral di berbagai platform media sosial. Berkat viralitas aksinya, Dhika mendapatkan apresiasi besar, termasuk beasiswa senilai Rp 20 juta dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon.
Fadli Zon menyampaikan, “Beasiswa ini tambahan aja buat oleh-oleh lah, untuk beli buku ya,” seperti yang dikutip dari Kompas.com, menegaskan dukungan terhadap talenta muda seperti Dhika.
