RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA – Dazzle, band crossover hardcore/thrash metal yang berbasis di Malang, kembali menggebrak kancah musik dengan merilis single teranyar mereka yang bertajuk “A Void Within”. Lagu ini secara resmi diluncurkan melalui platform Bandcamp, menandai babak baru dalam perjalanan musikal Dazzle.
“A Void Within” hadir sebagai penanda penting kembalinya Dazzle setelah dua tahun vakum sejak perilisan maxi single “Magic and Mystery”. Lebih dari sekadar kembalinya, single terbaru ini juga membuktikan bahwa band yang kini digawangi oleh Agan Iksar (vokal), Eltria Raffi (gitar), M. Charis Hidayat (gitar), Syahidan Khafila (bass), dan M. Ardyan Firmansyah (drum) ini terus berinovasi dan bertransformasi dalam karya-karya mereka.
Dazzle kini tiba pada titik eksplorasi yang lebih dalam, menyelami sudut transendental dalam diri manusia. “A Void Within” sendiri terinspirasi dari pengalaman personal dan permenungan eksistensial para personelnya, mencerminkan kedewasaan dan keberanian dalam bermusik.
Secara sonik, lagu ini menyuguhkan raungan abstrak dari ruang hampa tanpa nama, sebuah cerminan kegelisahan dan kekacauan batiniah yang meledak-ledak, mengantarkan pendengarnya menuju kekosongan yang memukau. Dengan dentuman drum yang menggelegar dan bassline yang intens, diiringi melodi gitar bernuansa 80-an serta distorsi padat, “A Void Within” berhasil membentuk atmosfer sonik yang solid, gahar, dan khas Dazzle.
Aspek liriknya pun tak kalah memikat. “A Void Within” merangkai narasi simbolik dan sarat paradoks, di mana setiap barisnya memuat analogi sederhana dalam mengekspresikan kecemasan yang memenjara. Lagu baru dari Dazzle ini menjelma sebagai perwujudan keberanian untuk merangkul sunyi, tidak hanya sebagai pelarian, melainkan sebagai penunjuk jalan menuju pemahaman diri.
Syahidan, penulis lirik sekaligus pemain bass Dazzle, menjelaskan proses kreatif di balik lagu ini. “Ini cuma suara jujur dari momen yang tidak stabil dan saya tulis ketika setelah mengalami episode manic, mendinginkan kepala dan mencoba meringkas apa yang terjadi,” ungkapnya, memberikan gambaran mendalam tentang inspirasi personal di balik lirik tersebut.
Dalam “A Void Within”, Dazzle juga menghadirkan formula kolaborasi yang menarik. Band yang terbentuk sejak awal tahun 2021 ini menggandeng Galih Arlanosa sebagai vokal tamu, serta Evan Ramadhani yang turut mengisi bagian gitar, memperkaya tekstur musik mereka.
Proses produksi “A Void Within” melibatkan beberapa studio rekaman dan tenaga kreatif yang terpercaya. Sesi drum direkam secara terpisah di Creatorix Studio pada 24 April 2025. Sementara itu, seluruh instrumen gitar, bass, dan vokal direkam di 202 Sonic Lab pada 30 April 2025. Tahap mixing dan mastering dipercayakan kepada Satrio Utomo dari Griffin Studio, sedangkan ilustrasi sampul yang memukau menjadi tanggung jawab seniman visual I.wanna.puke.
Kini, “A Void Within” dari Dazzle sudah dapat dinikmati di berbagai platform musik digital favorit Anda. Single ini sekaligus menjadi langkah awal menuju perilisan album penuh yang tengah digarap Dazzle, menjanjikan lebih banyak eksplorasi musikal di masa depan.
Sebelumnya, Dazzle telah merilis beberapa karya yang sukses menarik perhatian, termasuk EP “Vanity and Void” serta single “Revenge Is Mine” dan “Magic and Mystery”. Dazzle dikenal luas dengan perpaduan elemen hardcore punk dan thrash metal yang agresif, serta terinspirasi oleh band-band legendaris seperti Red Death, Iron Age, dan Metallica.
Popularitas Dazzle tidak hanya terbatas di Indonesia, namun sudah menyebar ke kancah internasional. Setelah sukses menggelar Tur Asia Tenggara pada tahun 2023, Dazzle juga sempat memukau penonton dalam Concrete Jungle Fest 2025 di Thailand, membuktikan eksistensi mereka di panggung global.(ded/RAGAMUTAMA.COM)