Alasan AirAsia Borong 70 Pesawat Baru

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 5 Juli 2025 - 12:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – CEO Capital A sekaligus Penasihat & Penanggung Jawab AirAsia Group Tony Fernandes mengungkapkan alasan perusahaan menambah 70 pesawat baru. Menurut dia, kehadiran armada jenis Airbus A321XLR dan A321LR bakal jadi kunci utama mewujudkan mimpi perusahaan.

Tony mengatakan, pembelian puluhan pesawat baru ini bakal memperkuat jaringan penerbangan AirAsia dan membuka koneksi lintas benua di luar ASEAN. “Ini langkah besar kami untuk menciptakan maskapai penerbangan multi jaringan berbiaya pertama di dunia,” kata dia saat memberikan keterangan melalui saluran Zoom, Jumat malam 4 Juli 2025.

Bagi AirAsia, kesepakatan ini menjadi langkah besar untuk mewujudkan visi sebagai maskapai jaringan berbiaya rendah pertama di dunia, dengan strategi multi-hub andalannya. ” Pesawat-pesawat baru ini dijadwalkan mulai dikirim pada 2028 hingga 2032,” kata Tony.

Baca Juga :  SSIA Catat Penjualan Lahan di Subang dan Karawang Rp 2 Triliun Sepanjang 2024

Pesawat generasi terbaru A321XLR ini, menurut Tony, akan melengkapi armada Airbus milik AirAsia yang saat ini didominasi oleh keluarga A320 dan A330. Langkah ini mendukung strategi jangka panjang AirAsia untuk menghadirkan konektivitas terbaik di Asia dan sekitarnya. “Sambil tetap menjaga model berbiaya rendah melalui efisiensi rute, optimalisasi penggunaan pesawat, dan produktivitas armada,” ujar dia.

Armada baru ini juga menjadi tulang punggung transformasi AirAsia. Strategi multi-armada memungkinkan AirAsia menyesuaikan kapasitas dengan permintaan, mengurangi konsumsi bahan bakar, serta mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan dan kompetitif di pasar global.

Baca Juga :  Mei 2025: Aset Safe Haven Rontok, Strategi Jitu Portofolio Investasi

“Pesawat Airbus A321XLR menawarkan penghematan bahan bakar per kursi hingga 20 persen dibandingkan A321neo, sehingga berdampak signifikan pada kinerja emisi dan efisiensi operasional,” kata Tony.

Pada Jumat 4 Juli 2025 kemarin, AirAsia Berhad, anak usaha Capital A Berhad menandatangani perjanjian bersejarah dengan Airbus senilai US$ 12,25 miliar untuk pembelian 50 pesawat A321XLR dengan opsi tambahan 20 unit. Penandatanganan kesepakatan ini disaksikan langsung oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Tony Fernandes, CEO Capital A, dan Christian Scherer, CEO Airbus Commercial Aircraft.

Pilihan Editor: Penyebab Garuda Indonesia Rugi Melulu

Berita Terkait

BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!
Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi
Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag
PBB Naik Bikin Gaduh? Ini Daftar Daerah yang Bergejolak!
BSI Buka Blokir Rekening Yayasan Cholil Nafis, Ketua MUI
UMK 2026: Buruh Desak Kenaikan 10,5 Persen!

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:58 WIB

BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:30 WIB

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi

Jumat, 15 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 02:22 WIB

Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:38 WIB

Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag

Berita Terbaru

Uncategorized

Eberechi Eze ke Arsenal! The Gunners Jor-joran Rp5,4 Triliun?

Jumat, 22 Agu 2025 - 01:47 WIB

Urban Infrastructure

Gempa Karawang 4,7 M: 3 Rumah Rusak di Episentrum!

Jumat, 22 Agu 2025 - 00:51 WIB

politics

Immanuel Ebenezer OTT KPK: Kontroversi Berujung Penangkapan?

Jumat, 22 Agu 2025 - 00:44 WIB