Timnas U-23 Indonesia dipastikan akan segera diperkuat oleh amunisi baru dari Eropa, yakni striker naturalisasi Mauro Zijlstra, menjelang bergulirnya ASEAN Cup U-23 2025. Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada Rabu (2/7/2025) malam WIB.
Erick Thohir mengungkapkan bahwa kehadiran Mauro Zijlstra, penyerang muda berbakat dari klub FC Volendam, diharapkan dapat mengisi kekosongan talenta di lini serang tim nasional. “Nanti ada striker muda, Mauro (Zijlstra),” kata Erick, seperti dikutip dari Antara News. Ia menambahkan, “Kita tahu tim nasional kita yang muda dan senior masih kekurangan pemain muda. Jadi mudah-mudahan ini bisa menambah juga persiapan untuk timnya ke depan nanti,” menggarisbawahi pentingnya penguatan skuad Garuda Muda.
Meski demikian, status keikutsertaan Zijlstra di ASEAN Cup U-23 2025 masih belum dapat dipastikan. Erick Thohir memaparkan bahwa proses naturalisasi pemain berusia 20 tahun itu sedang berjalan melalui berbagai tahapan. “Saya sudah kirim surat ke pak Menpora. Pak Menpora juga sangat terbuka. Terima kasih pak Menpora,” jelasnya. “Nanti dari pak Menpora diharapkan minggu ini dikirim ke pak Menteri Hukum, lalu minggu depan tentu bisa ke Mensesneg. Tentu dapat dukungan Bapak Presiden. Baru proses ke DPR seperti biasanya,” lanjut Erick, menunjukkan alur birokrasi yang harus dilalui.
Rencana naturalisasi Mauro Zijlstra ini rupanya telah menarik perhatian media asing, termasuk media Vietnam Soha. Mereka menyoroti potensi duet maut di lini depan Timnas U-23 Indonesia dengan bergabungnya Zijlstra bersama Jens Raven. Menurut Soha, langkah cepat Indonesia dalam menaturalisasi pemain menunjukkan ambisi besar untuk merebut kembali gelar juara ASEAN Cup U-23 dari tangan Vietnam.
“Bersama Mauro Zijlstra dan Jens Raven, Indonesia punya dua senjata yang mumpuni dan bisa tampil percaya diri di ASEAN Cup U-23 2025 yang akan digelar mulai 14 Juli mendatang,” tulis Soha. Media tersebut melanjutkan analisisnya, “Langkah naturalisasi yang cepat ini menunjukkan bahwa Indonesia bertekad untuk memenangkan ASEAN Cup U-23, di mana mereka menjadi tuan rumah. Setelah turnamen ini, Indonesia juga akan berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 dan selanjutnya SEA Games 2025. Dengan Jens Raven dan Mauro Zijlstra, Indonesia dapat sepenuhnya percaya diri untuk meraih prestasi tinggi di turnamen tahun ini.”
Di sisi lain, Soha juga tak lupa menyoroti persiapan Timnas U-23 Vietnam sendiri. Mereka menyatakan optimistis dengan kehadiran dua pemain naturalisasi mereka, Viktor Le dan Bui Alex. Keduanya, yang juga bermain di posisi penyerang, diharapkan dapat memberikan variasi taktik yang beragam bagi pelatih Kim Sang-sik.
Performa Mauro Zijlstra sendiri menjadi alasan kuat di balik ketertarikan PSSI. Musim lalu, ia tampil gemilang bersama tim U-21 Volendam yang berkompetisi di Divisi 2 U-21 Belanda. Zijlstra berhasil mencatatkan 17 gol dan 4 assist hanya dalam 21 penampilan, menunjukkan insting gol yang tajam. Statistik impresif ini juga membuatnya beberapa kali dipanggil untuk bergabung dengan skuad senior Volendam, klub yang baru saja promosi ke kasta tertinggi Liga Belanda, Eredivisie.