Lewotobi Laki-laki Erupsi Dahsyat, Abu Vulkanik 10 Km!

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Hebat, Status Awas Ditetapkan: Kolom Abu Vulkanik Capai 10.000 Meter

FLORES TIMUR, NTT – Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan. Pada Selasa (17/6) pukul 17.35 Wita, gunung api ini mengalami erupsi hebat yang melontarkan kolom abu setinggi kurang lebih 10.000 meter di atas puncak, atau sekitar 11.584 meter di atas permukaan laut. Kejadian ini sontak menarik perhatian dan meningkatkan kewaspadaan warga sekitar.

Kolom abu vulkanik yang membubung tinggi tersebut tampak kelabu pekat, menjulang tebal, dan menyebar ke segala arah mata angin, mulai dari utara, timur laut, timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, hingga barat laut. Intensitas abu yang tebal ini menandakan kekuatan erupsi yang patut diwaspadai.

Menurut laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-laki yang diterima *Kumparan*, erupsi ini tidak hanya disertai semburan abu, tetapi juga awan panas yang menyebar ke segala arah. Secara seismografis, erupsi ini terekam dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi mencapai ± 6 menit 53 detik, menunjukkan energi yang dilepaskan cukup besar.

Menyikapi kondisi terkini, PVMBG telah menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki ke Level IV, atau “Awas”. Status tertinggi ini mengindikasikan bahwa potensi bahaya erupsi lanjutan sangat tinggi dan mengancam.

Mengingat peningkatan aktivitas dan penetapan status Awas, PVMBG telah menetapkan zona berbahaya. Masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki, serta pengunjung atau wisatawan, diimbau keras untuk tidak beraktivitas dalam radius 7 kilometer dari puncak, serta sektoral Barat Daya hingga Timur Laut sejauh 8 kilometer. Pembatasan ini mutlak demi keselamatan bersama.

Dalam menghadapi situasi darurat ini, PVMBG juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang, senantiasa mengikuti arahan dari pemerintah daerah setempat, dan tidak mudah mempercayai isu-isu yang sumbernya tidak jelas. Ketenangan dan informasi yang valid adalah kunci dalam mitigasi bencana.

Lebih lanjut, potensi bahaya lain yang perlu diwaspadai adalah banjir lahar hujan. Warga yang bermukim di sekitar aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki, terutama di daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote, diminta untuk meningkatkan kewaspadaan. Risiko banjir lahar akan meningkat signifikan jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi di wilayah puncak.

Terakhir, bagi masyarakat yang terdampak hujan abu vulkanik, sangat dianjurkan untuk menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut. Hal ini krusial untuk melindungi sistem pernapasan dari potensi bahaya abu vulkanik yang dapat mengganggu kesehatan. Keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah prioritas utama di tengah ancaman erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki ini.

Berita Terkait

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!
Demo DPR, Tol Dalam Kota Macet! Lalin Dialihkan
Sesar Lembang Aktif: Bandung Siapkan 6 Titik Evakuasi Gempa!
Merauke Lumpuh: Internet Mati, Pengusaha & Ojol Gigit Jari!
OTT KPK Wamenaker Immanuel Ebenezer: Kronologi Lengkap & Fakta Terbaru
Kasus Arya Daru: Keluarga Desak Polisi Rekonstruksi & Autopsi Ulang
Immanuel Ebenezer Menangis Terborgol: Ada Apa Sebenarnya?
Korupsi Sertifikasi K3: Kecelakaan Kerja Meningkat, Nyawa Terancam!

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 21:08 WIB

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agustus 2025 - 07:50 WIB

Sesar Lembang Aktif: Bandung Siapkan 6 Titik Evakuasi Gempa!

Minggu, 24 Agustus 2025 - 09:47 WIB

Merauke Lumpuh: Internet Mati, Pengusaha & Ojol Gigit Jari!

Minggu, 24 Agustus 2025 - 07:47 WIB

OTT KPK Wamenaker Immanuel Ebenezer: Kronologi Lengkap & Fakta Terbaru

Minggu, 24 Agustus 2025 - 06:44 WIB

Kasus Arya Daru: Keluarga Desak Polisi Rekonstruksi & Autopsi Ulang

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB