Sentimen Pasar Asia Hari Ini, Dampak Negosiasi AS-China?

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 10 Juni 2025 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM. Pada perdagangan Selasa (5/6), pasar saham Asia-Pasifik menunjukkan pergerakan variatif, seiring investor mencermati dengan saksama kelanjutan negosiasi dagang krusial antara Amerika Serikat (AS) dan China yang kini telah memasuki hari kedua. Sentimen pasar global terpantau fokus pada perkembangan dialog ekonomi antara kedua negara adidaya ini.

Putaran awal negosiasi penting tersebut telah digelar di London pada Senin (9/6). Delegasi AS dipimpin oleh jajaran pejabat tinggi ekonomi, meliputi Menteri Keuangan Scott Bessent, Menteri Perdagangan Howard Lutnick, dan Perwakilan Dagang Jamieson Greer. Mereka bertemu dengan perwakilan China yang dipimpin langsung oleh Wakil Perdana Menteri He Lifeng, menandai upaya signifikan untuk mencari titik temu dalam isu perdagangan yang kompleks.

Baca Juga :  Harga Emas Antam 12 Februari 2025 Turun Rp 8.000 Per Gram, Tinggalkan Rekor Tertinggi

Di kawasan Asia, bursa saham Jepang dibuka menguat. Indeks Nikkei 225 melonjak 0,62% pada pembukaan perdagangan, sementara indeks Topix turut menguat sebesar 0,49%, menunjukkan optimisme awal di pasar Negeri Sakura.

Berbeda dengan Jepang, pergerakan indeks di Korea Selatan cenderung datar. Indeks Kospi tidak banyak berubah, sedangkan indeks saham berkapitalisasi kecil Kosdaq tergelincir tipis 0,14%, mencerminkan kehati-hatian investor di pasar domestik.

Sementara itu, bursa saham Australia menunjukkan performa positif. Indeks acuan S&P/ASX 200 dibuka menguat sebesar 0,19%. Di sisi lain, prospek untuk bursa Hong Kong tampak sedikit melemah; indeks futures Hang Seng tercatat di posisi 24.117, mengindikasikan pembukaan yang lebih rendah dibandingkan dengan penutupan terakhir di level 24.181,43.

Baca Juga :  IHSG Melemah: INCO, ANTM, BBCA Tekan Indeks Sesi I

Pergerakan pasar Asia ini juga dipengaruhi oleh performa bursa saham Wall Street, yang pada perdagangan Senin (9/6) umumnya ditutup menguat. Indeks S&P 500 berhasil naik tipis 0,09% ke level 6.005,88, mencatat penguatan selama dua hari beruntun. Indeks teknologi Nasdaq Composite juga melanjutkan tren kenaikan dengan menguat 0,31% menjadi 19.591,24. Namun, tidak semua indeks berakhir positif; Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun tipis 1,11 poin, mengakhiri sesi di level 42.761,76.

Berita Terkait

Rupiah Menguat Hari Ini, Sentuh Rp 16.271 Per Dolar AS
Dolar AS Stabil: Kesepakatan Dagang AS-China Redam Kekhawatiran?
Rabu Cuan: IHSG Naik? Cek Rekomendasi Saham Pilihan MNC Sekuritas!
Devisa Stabil, IHSG 7300: Peluang Investasi Menggiurkan?
Pemegang Saham Lepas Seluruh Saham PNBN, Bank Panin Goyang?
Grab Buka Suara, Benarkah Merger dengan GoTo? Ini Kata Grab!
Net Buy Asing Rp 1 Triliun, Ini Daftar Saham Favorit Usai Libur!
Rabu Berkah: 14 Emiten Bagi Dividen Jumbo, Cum Date 11 Juni!

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:07 WIB

Rupiah Menguat Hari Ini, Sentuh Rp 16.271 Per Dolar AS

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:02 WIB

Dolar AS Stabil: Kesepakatan Dagang AS-China Redam Kekhawatiran?

Rabu, 11 Juni 2025 - 08:12 WIB

Rabu Cuan: IHSG Naik? Cek Rekomendasi Saham Pilihan MNC Sekuritas!

Rabu, 11 Juni 2025 - 07:52 WIB

Devisa Stabil, IHSG 7300: Peluang Investasi Menggiurkan?

Rabu, 11 Juni 2025 - 07:02 WIB

Pemegang Saham Lepas Seluruh Saham PNBN, Bank Panin Goyang?

Berita Terbaru

finance

Rupiah Menguat Hari Ini, Sentuh Rp 16.271 Per Dolar AS

Rabu, 11 Jun 2025 - 10:07 WIB