Geopark Toba Terancam, Geopark Meratus Kalsel Justru Mendunia!

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 4 Juni 2025 - 04:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Geopark Meratus Kalimantan Selatan Resmi Sandang Status UNESCO Global Geopark, Siap Mendunia

BANJARMASIN – Sebuah tonggak sejarah baru terukir bagi Kalimantan Selatan. Geopark Meratus, kekayaan alam dan budaya yang menakjubkan, kini secara resmi diakui sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp). Sertifikat bergengsi ini diterima langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan, Muhidin, di Paris, Prancis, menandai babak baru bagi promosi warisan geologi Indonesia di kancah internasional.

Pada 2 Juni 2025, Gubernur Muhidin bersama Duta Besar Indonesia untuk Prancis, Mohamad Oemar, dan jajaran pejabat Pemprov Kalsel, menghadiri seremoni penerimaan sertifikat ini di Paris. “Hari ini kami berada di Paris, 2 Juni 2025. Kami menerima sertifikat Geopark Meratus dan ada sekitar 16 negara yang menerima. Indonesia ada dua yaitu Geopark Kebumen (Jawa Tengah) dan Geopark Meratus (Kalsel),” ungkap Gubernur Muhidin dalam keterangan yang diterima di Banjarmasin, Selasa. Beliau menambahkan, pengakuan ini hanyalah permulaan, diikuti dengan pekerjaan rumah besar untuk mempromosikan Geopark Meratus ke seluruh dunia.

Pengakuan status UNESCO Global Geopark untuk Geopark Meratus ini diketahui berlangsung berbarengan dengan Geopark Kebumen di Jawa Tengah, yang ditetapkan pada Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-221 di Paris, Prancis, antara 2-17 April 2025. Proses panjang menuju pengakuan ini tidak terlepas dari upaya kolaboratif berbagai pihak, termasuk Badan Pengelola Geopark Meratus (BPGM) yang telah menyusun dokumen dossier komprehensif. Dokumen ini merangkum filosofi, logo, rute, hingga komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam melindungi dan mengembangkan Geopark Meratus.

Baca Juga :  AHY: Tarif Trump Picu Ketidakpastian Global, Dua Arah Ekstrem Mengancam Dunia

Gubernur Kalsel Muhidin didampingi oleh Ketua Harian Geopark Meratus, Hanifah Dwi Nirwana, yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah di Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) RI. Hanifah turut aktif mempromosikan berbagai objek wisata khas Banua, mulai dari Rumah Adat Bumbungan Tinggi, Pasar Terapung, hingga keindahan Pegunungan Meratus serta beragam kekayaan alamnya.

Geopark Meratus sendiri memukau dengan 54 situs geologi, keanekaragaman hayati, dan budaya yang terbagi dalam empat rute, yaitu Barat, Utara, Timur, dan Selatan. Salah satu contoh keajaiban Geopark Meratus adalah Hutan Hujan Tropis Kahung di Desa Belangian, Kabupaten Banjar, yang terkenal dengan pohon Binuang Laki berukuran raksasa, aneka jenis jamur, dan fenomena geologi unik.

Menjelajahi Keindahan Geopark Meratus: Tiga Rute Utama

* Rute Barat memiliki panjang sekitar 85 kilometer, menawarkan perjalanan yang kaya akan budaya dan kehidupan sungai. Situs-situs menarik di rute ini meliputi Pasar Terapung Lok Baintan, Museum Wasaka, Kampung Tradisional Sasirangan, Galeri Terapung Sasirangan, Rumah Adat Tradisional Banjar, Pulau Kembang, tempat Pembuatan Kapal Tradisional Sewangi, pemandangan Tongkang Batu Bara, serta Konservasi Bekantan Curiak.

* Rute Utara, membentang sejauh 188,15 kilometer dengan 14 situs, mengangkat tema “Mengikuti Suara Angin Menuju Keajaiban Dayak Meratus.” Pengunjung dapat menikmati keindahan Batu Sekis Sei Kambang, Matang Kaladan Panoramic, Bendungan Riam Kanan, Jejak Longsoran Bukit Tiwingan, Perikanan Danau Riam Kanan, Rumah Panggung Tebing Danau, Pulau Ulin, Gunung Api Purba Bawah Laut, Pulau Bekantan, Pulau Pinus, Situs Arkeologi Pulau Sirang, Pohon Saksi Bisu Ba’ah, Desa Belangian, Hutan Hujan Tropis Kahung, Makam Keramat Tenggelam, Pemukiman yang Ditenggelamkan, dan Batupasir Pembawa Intan.

Baca Juga :  Golkar Bereaksi: MK Ubah Pemilu Nasional & Daerah?

* Rute Selatan memiliki panjang sekitar 67,44 kilometer dan 14 situs, dengan tema “Sebuah Kilau Perjalanan Dari Hutan Hujan Tropis Menuju Intan.” Rute ini mengajak penjelajah menikmati Taman Hutan Hujan Tropika, proses Pembuatan Tradisional Purun, Kampung Jamu dan Obat Tradisional, Museum Lambung Mangkurat, Pusat Informasi Geopark, Taman Konservasi Anggrek, serta 16 Habituasi Satwa Endemik.

Merujuk informasi dari situs Kementerian Luar Negeri (Kemlu.go.id), pada Senin (2/6), sebanyak 58 negara anggota Dewan Eksekutif UNESCO telah menyepakati 16 usulan geopark baru sebagai UNESCO Global Geoparks dalam Sidang Dewan Geopark UNESCO yang berlangsung antara September dan Desember 2024. Dengan penetapan ini, jumlah UNESCO Global Geopark di Indonesia kini genap menjadi 12 situs. Mereka adalah Geopark Batur, Geopark Belitong, Geopark Ciletuh, Geopark Gunung Sewu, Geopark Ijen, Geopark Maros Pangkep, Geopark Merangin Jambi, Geopark Raja Ampat, Geopark Rinjani Lombok, Geopark Kaldera Toba, Geopark Kebumen, dan tentu saja, Geopark Meratus. Pengakuan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Kalimantan Selatan, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan kekayaan geologi dan keanekaragaman hayati yang luar biasa.

Berita Terkait

One Piece: Bendera Berkibar, Amnesty Kecam Respons Pemerintah!
Gibran One Piece: Strategi Politik di Pilpres 2024?
Ongen Penghina Jokowi Dapat Amnesti: Kontroversi & Reaksi!
Dasco Geram: Bendera One Piece Dipolitisasi, Ancam Persatuan Bangsa!
Istana: Bendera Merah Putih Harga Mati, Bukan One Piece!
One Piece Bikin Heboh, Amnesti Habibie Dibongkar: Terpopuler Hari Ini!
Habibie Beri Abolisi & Amnesti: Siapa Saja Penerimanya?
Bebas Hasto & Tom Lembong: Benarkah Ada Motif Politik?

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 21:15 WIB

One Piece: Bendera Berkibar, Amnesty Kecam Respons Pemerintah!

Senin, 4 Agustus 2025 - 19:58 WIB

Gibran One Piece: Strategi Politik di Pilpres 2024?

Senin, 4 Agustus 2025 - 13:47 WIB

Ongen Penghina Jokowi Dapat Amnesti: Kontroversi & Reaksi!

Senin, 4 Agustus 2025 - 12:58 WIB

Dasco Geram: Bendera One Piece Dipolitisasi, Ancam Persatuan Bangsa!

Senin, 4 Agustus 2025 - 12:44 WIB

Istana: Bendera Merah Putih Harga Mati, Bukan One Piece!

Berita Terbaru

sports

Satria Muda Bandung: Persib Ambil Alih, Era Baru Dimulai!

Selasa, 5 Agu 2025 - 06:35 WIB

Family And Relationships

Haji Faisal Kagum! Verrell Bramasta Banjir Pujian, Kenapa?

Selasa, 5 Agu 2025 - 06:00 WIB

Public Safety And Emergencies

Teriak Bom di Lion Air: Penumpang Jadi Tersangka, Setahun Bui?

Selasa, 5 Agu 2025 - 05:46 WIB

Society Culture And History

ODGJ Bikin Geger Lion Air Jakarta-Medan: Teriak Bom!

Selasa, 5 Agu 2025 - 05:18 WIB