PGN Bagikan Dividen Jumbo: Strategi Data Center Jadi Andalan?

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 29 Mei 2025 - 16:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Kabar gembira bagi para pemegang saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), di mana perseroan mengumumkan pembagian dividen sebesar 271,5 juta dollar AS, setara dengan kurang lebih Rp 4,47 triliun, dari laba bersih tahun buku 2024. Pengumuman penting ini disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung di Jakarta pada hari Rabu, 28 Mei 2025.

Jumlah dividen yang disetujui ini mencerminkan 80 persen dari total laba bersih yang berhasil diraih PGN sepanjang tahun 2024, mencapai 339,4 juta dollar AS. Sementara itu, sisa laba sebesar 67,8 juta dollar AS, atau sekitar Rp 1,12 triliun, dialokasikan sebagai laba ditahan. Dana ini akan dimanfaatkan untuk memperkuat operasional perusahaan dan mendukung rencana ekspansi di masa depan.

Sebagai Subholding Gas Pertamina, PGN menegaskan bahwa pencapaian kinerja keuangan yang solid ini tak lepas dari strategi cerdas dalam mengoptimalkan infrastruktur, termasuk investasi di sektor teknologi dan pengelolaan data yang cermat. Perusahaan terus berupaya meningkatkan efisiensi melalui program *cost optimization* dan *liability management*, yang berperan penting dalam menjaga keberlanjutan bisnis di tengah dinamika dan tantangan industri energi global.

Baca Juga :  Angin Segar Penertiban Truk ODOL: Dukungan Legislator Gerindra untuk Perintah Presiden

“Sepanjang tahun 2024, PGN fokus pada pengelolaan perusahaan dengan mengoptimalkan penggunaan infrastruktur yang ada. Upaya ini membuahkan hasil positif, meningkatkan efisiensi operasional, serta mendukung pertumbuhan keuangan dan keberlanjutan bisnis secara keseluruhan,” jelas Sekretaris Perusahaan PGN, Fajriyah Usman, dalam keterangan persnya.

Fajriyah Usman menambahkan bahwa PGN akan terus mengembangkan strategi-strategi inovatif dan terstruktur untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan yang ada, termasuk pengembangan infrastruktur gas bumi dan teknologi pendukung, seperti pusat data (*data center*).

Penguatan infrastruktur ini juga sejalan dengan penugasan yang diberikan pemerintah terkait pembangunan jaringan gas rumah tangga yang pendanaannya berasal dari non-APBN, serta proyek Pipa Tegal–Cilacap yang bertujuan mendukung kebutuhan energi di kilang minyak Pertamina.

Selain keputusan mengenai dividen, RUPST juga menyetujui perubahan dalam susunan dewan komisaris dan direksi PGN. Berikut adalah susunan manajemen PGN yang terbaru:

Baca Juga :  Terancam Gagal Masuk MSCI, Emiten Prajogo Pangestu Anjlok Bikin IHSG Merah

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Amien Sunaryadi

Komisaris: Warih Sadono

Komisaris Independen: Christian H. Siboro

Komisaris Independen: Dini Shanti Purwono

Komisaris Independen: Tony Setyo Boedi Hoesodo

Komisaris Independen: Abdullah Aufa Fuad

Direksi:

Direktur Utama: Arief Setiawan Handoko

Direktur Keuangan: Fadjar Harianto Widodo

Direktur Komersial: Ratih Esti Prihatini

Direktur Infrastruktur dan Teknologi: Harry Budi Sidharta

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis: Rosa Permata Sari

Direktur Manajemen Risiko: Arief Kurnia Risdianto

Direktur SDM dan Penunjang Bisnis: Rachmat Hutama

Langkah PGN dalam memperkuat infrastruktur teknologi, termasuk potensi investasi dalam pusat data, dipandang sebagai langkah penting untuk memperkokoh rantai pasok energi dan layanan gas nasional. Infrastruktur digital dan data diharapkan dapat menjadi fondasi bagi efisiensi operasional dan memperluas jangkauan layanan energi kepada segmen pelanggan yang lebih luas.

Berita Terkait

ISAT, TLKM, EXCL: Saham Telko Dividen Terbesar? Cek Perbandingannya!
Deposito Bank Digital Turun? Cek Suku Bunga Jago, Krom, Terbaru!
Deadline Cum Date: 34 Saham Ini Bagi Dividen Pekan Depan!
Medco Energi (MEDC) Cetak Laba Bersih US$ 18 Juta di Kuartal I-2025
Emas Antam Anjlok, Harga Terkini di Bawah Rp1 Juta
HSBC PHK Puluhan Karyawan AS, Tutup Unit Perbankan Bisnis
Harga Emas Antam Ambles, Rp 1,88 Juta per Gram, Buyback Turun Juga
IHSG Moncer Mei 2025, Saham-Saham Ini Jadi Andalan
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:51 WIB

ISAT, TLKM, EXCL: Saham Telko Dividen Terbesar? Cek Perbandingannya!

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:34 WIB

Deposito Bank Digital Turun? Cek Suku Bunga Jago, Krom, Terbaru!

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:06 WIB

Deadline Cum Date: 34 Saham Ini Bagi Dividen Pekan Depan!

Sabtu, 31 Mei 2025 - 12:54 WIB

Medco Energi (MEDC) Cetak Laba Bersih US$ 18 Juta di Kuartal I-2025

Sabtu, 31 Mei 2025 - 12:11 WIB

Emas Antam Anjlok, Harga Terkini di Bawah Rp1 Juta

Berita Terbaru

Family And Relationships

Nathalie Holscher Tolak Rujuk Sule, Ini Alasannya Meski Akrab!

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:27 WIB

Uncategorized

Maraton 366 Hari, Bagaimana Kondisi Jantung Hugo Farias Sekarang?

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:23 WIB