Ragamutama.com: Informasi Penting untuk Patrick Kluivert dan Timnas Indonesia: China Hanya Andalkan Satu Bek Kanan.
Sorotan tajam tertuju pada daftar pemain Timnas China yang akan menghadapi Timnas Indonesia, memicu keraguan di kalangan publik Negeri Tirai Bambu.
Branko Ivankovic dinilai terlalu berani mengambil risiko dengan komposisi pemain yang dianggap kurang seimbang.
Terutama, terdapat disparitas yang mencolok antara jumlah pemain bertahan di posisi bek sayap dan jumlah penyerang yang akan dibawa ke Indonesia.
Menurut laporan dari laman 163.com, Branko Ivankovic memanggil empat pemain yang berposisi sebagai bek sayap.
Secara kuantitas, jumlah ini mungkin dianggap memadai, namun terdapat ketidakseimbangan yang signifikan dalam posisi yang mereka tempati.
Faktanya, tiga dari empat pemain tersebut adalah bek kiri, sementara hanya satu pemain yang berposisi sebagai bek kanan.
Menurut media China tersebut, situasi ini merupakan titik lemah yang sangat berpotensi membahayakan Timnas China.
“Ivan Brankovic memanggil total empat bek sayap, dan dari segi jumlah, tampaknya ini sudah cukup ideal.”
SUGBK Menebar Ketakutan: Ancaman Terbesar bagi Timnas China saat Menghadapi Timnas Indonesia
“Namun, jika ditelaah lebih dalam, posisi bek kanan adalah kelemahan fundamental yang tengah dihadapi Timnas China saat ini.”
“Jika Ivan Brankovic bersikeras dengan pilihan pemain seperti ini, ia justru menciptakan masalah baru bagi tim.”
Potensi bahaya dari situasi ini dapat menciptakan masalah serius bagi Timnas China, terutama saat berhadapan dengan Timnas Indonesia.
Selain itu, bek kanan yang dipanggil pun tidak menunjukkan performa yang menggembirakan saat bermain untuk klubnya.
“Permasalahannya, dari keempat bek sayap yang dipanggil, tiga di antaranya beroperasi di sisi kiri, dan hanya satu yang berada di sisi kanan.”
“Terlebih lagi, Yang Zexiang, yang menempati posisi bek kanan, kerap kali diabaikan oleh klubnya, Shanghai Shenhua, sepanjang musim ini.”
“Sementara itu, di lini serang, terdapat enam pemain yang dipanggil,” tulis 163.com menambahkan.
Publik China pun dilanda rasa takut dan khawatir bahwa kelemahan ini akan dieksploitasi oleh Timnas Indonesia.
Peluang untuk terus bertahan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 terancam sirna jika Timnas Indonesia berhasil memanfaatkan celah ini.
Kalah dari Timnas Indonesia, Akankah Federasi Memecat Branko Ivankovic dan Merombak Skuad Timnas China?
“Singkatnya, Ivan Brankovic cenderung memilih terlalu banyak pemain bertipe menyerang dan terlalu sedikit pemain yang fokus pada pertahanan.”
“Jika kelemahan fundamental Timnas China ini diekspos oleh lawan, hal ini akan menjadi sangat merepotkan.”
“Apabila barisan pertahanan rapuh, peluang tim nasional untuk melaju semakin menipis,” pungkas 163.com.
Timnas China dijadwalkan bertandang ke Indonesia pada tanggal 5 Juni, untuk bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Jika Tim Naga harus menelan kekalahan, kemungkinan besar Timnas China akan tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia 2026.
