Ragamutama.com: Perhatian publik Vietnam tertuju pada pertandingan krusial antara Timnas Indonesia dan Jepang. Publik Negeri Naga Biru tersebut menilai bahwa Tim Samurai Biru sedang “ngepur” atau bermain dengan kekuatan yang dikurangi.
Analisis dari Vietnam mengindikasikan bahwa Jepang secara terbuka memberikan voor, atau keuntungan, kepada Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia akan menghadapi momen penentuan dalam dua pertandingan terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan pertama adalah melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, yang dijadwalkan pada tanggal 5 Juni mendatang.
Setelah itu, skuad Garuda, di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert, harus berhadapan dengan kekuatan Timnas Jepang di kandang lawan.
Persiapan kedua tim menjadi sorotan. Sebuah media lokal Vietnam bahkan melakukan analisis mendalam mengenai perbandingan persiapan antara Indonesia dan Jepang.
Disebutkan bahwa Indonesia melakukan persiapan dengan serius dan terencana, sementara Jepang terkesan lebih santai dan seolah memberikan keuntungan bagi lawannya.
“Masa depan Indonesia dalam waktu dekat akan ditentukan oleh pertarungan hidup dan mati melawan China.”
“Sebagai pesaing langsung, Indonesia telah merencanakan pemanggilan pemain lebih awal untuk memperkuat tim.”
Erick Thohir Cek Kondisi Rumput SUGBK Jelang Laga Timnas Indonesia Vs China, Warganet Terkesan: Halus dan Mulus
“Dengan mempersiapkan diri untuk kompetisi penting ini, Indonesia memiliki keuntungan bermain di kandang sendiri,” demikian laporan dari TheThao247.vn.
Lantas, apa yang dimaksud dengan memberikan keuntungan kepada Indonesia? Hal ini terlihat dari daftar pemain yang dipanggil oleh Jepang.
Vietnam berpendapat bahwa Jepang secara sengaja ‘ngepur’ Indonesia dengan memanggil sejumlah pemain baru.
Selain itu, banyak pemain bintang Jepang yang bermain di klub-klub Eropa tidak dipanggil untuk memperkuat tim nasional.
“Baru-baru ini, Timnas Indonesia menerima kabar baik ketika Jepang ‘ngepur’ dengan memanggil banyak pemain debutan,” tulis media tersebut.
“Sejumlah pemain bintang yang merumput di Eropa, seperti Kaoru Mitoma, Junya Ito, Hidemasa Morita, Ayase Ueda, Hiroki Ito, Ko Itakura.”
“Kemudian Ritsu Doan, Daizen Maeda, Reo Hatate, Ao Tanaka, dan Takumi Minamino, semuanya diberikan waktu istirahat.”
“Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat Jepang telah resmi lolos ke Piala Dunia 2026, dan mereka juga belum terkalahkan dengan catatan enam kemenangan dan dua hasil seri.”
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Pertandingan Penting, Thom Haye Tebar Ancaman Balas Dendam terhadap China
Bagi media Vietnam, langkah yang diambil Jepang ini merupakan indikasi bahwa mereka memberikan keuntungan bagi Indonesia.
Timnas Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan “bantuan” dari Jepang ini untuk meraih hasil yang positif.
“Fakta bahwa Jepang akan bermain dengan susunan pemain yang kurang optimal dan dengan mentalitas yang kurang bersemangat.”
“Diharapkan dapat membantu Indonesia untuk mencapai hasil yang lebih baik,” tulis TheThao247.vn.
Apakah benar Jepang memberikan keuntungan bagi Timnas Indonesia? Jika benar demikian, maka skuad Garuda harus mampu memanfaatkan peluang ini untuk meraih kemenangan.
