Harga Emas Terjun Bebas: Dolar AS Menguat, Investor Ambil Untung

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 23 Mei 2025 - 05:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com  NEW YORK. Harga emas mengalami penurunan signifikan, lebih dari 1%, pada hari Kamis. Penguatan dolar Amerika Serikat dan aksi ambil untung investor setelah harga emas mencapai puncak dua minggu di awal perdagangan menjadi penyebab utama penurunan ini.

Harga emas spot tercatat turun 0,4% menjadi US$ 3.301,37 per ons pada pukul 10.43 waktu setempat. Sebelumnya, harga emas sempat menyentuh titik tertinggi sejak 9 Mei, menandai kenaikan selama tiga sesi perdagangan berturut-turut.

Tren penurunan serupa juga terlihat pada harga emas berjangka AS yang melemah 0,4%, mencapai US$ 3.301,00 per ons.

Penurunan Harga Emas: Investor Mengambil Untung

Kenaikan indeks dolar sebesar 0,3% turut menekan harga emas, karena hal ini membuat logam mulia tersebut menjadi lebih mahal bagi mereka yang menggunakan mata uang asing.

“Kita melihat tekanan dari aksi ambil untung menyusul kenaikan harga baru-baru ini, dan penguatan indeks dolar AS menjadi faktor penekan lainnya,” jelas Jim Wycoff, analis senior di Kitco Metals.

Baca Juga :  OJK Ungkap Peluang Danantara Tingkatkan Likuiditas Pasar Saham Indonesia

“Namun, ketidakstabilan pasar obligasi global akan menjadi faktor penopang harga emas, membatasi potensi penurunan yang lebih dalam,” tambahnya.

Pasar obligasi global tetap menjadi sorotan, terutama setelah DPR AS mengesahkan rancangan undang-undang pajak yang disebut “besar dan indah” oleh Presiden Donald Trump, dengan selisih suara yang tipis.

Penurunan Tajam Harga Emas Setelah Kesepakatan AS-China

Menurut Kantor Anggaran Kongres (CBO), sebuah lembaga nonpartisan, undang-undang tersebut diperkirakan akan menambah sekitar US$ 3,8 triliun pada utang pemerintah federal dalam sepuluh tahun ke depan, menambah beban pada utang nasional yang saat ini mencapai US$ 36,2 triliun.

Emas seringkali menjadi aset lindung nilai (safe haven) di tengah ketidakpastian politik dan ekonomi.

Baca Juga :  Daftar 10 Saham Penopang IHSG Pekan Ini, Bank Jumbo BMRI, BBRI & BBCA Teratas

Data ekonomi terbaru menunjukkan peningkatan aktivitas bisnis di Amerika Serikat pada bulan Mei, didorong oleh gencatan senjata dalam perang dagang antara Washington dan Beijing.

Akan tetapi, tarif impor yang tinggi yang diterapkan Presiden Trump tetap meningkatkan biaya bagi perusahaan dan konsumen.

Dolar AS Menguat, Investor Ambil Untung: Harga Emas Menurun

Zain Vawda, analis dari MarketPulse by OANDA, menyatakan bahwa kesepakatan perdagangan dari pemerintah AS yang diperkirakan akan diumumkan dalam beberapa minggu mendatang akan sangat memengaruhi pergerakan harga emas hingga akhir tahun ini.

Di pasar logam lainnya, harga perak spot turun 1,1% menjadi US$ 32,99 per ons, platinum melemah 0,1% menjadi US$ 1.077,92, dan paladium merosot 2,7% menjadi US$ 1.009,89 per ons.

Berita Terkait

KLBF Berpeluang Kantongi Dividen Jumbo dari Enseval, Segini Potensinya!
Rupiah Perkasa Hari Ini: Menguat Signifikan Terhadap Dolar AS!
ANJT Catat Laba Naik, Investor Gigit Jari Tanpa Dividen?
Harga Emas Antam Hari Ini: Turun! Cek Rincian Lengkapnya di Sini
IHSG Menguat 0,36% ke 7.192, INCO, ASII, & MBMA Teratas di Sesi I Jumat
Shell Lepas Semua SPBU di Indonesia, Tapi Tetap Berbisnis
Analis Prediksi: Kinerja Emiten Semen Lesu di Kuartal II, Simak Rekomendasinya
BEI Promosikan 12 Saham Unggulan ke Papan Utama, Termasuk HMSP, MBMA, dan BNLI

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 16:40 WIB

KLBF Berpeluang Kantongi Dividen Jumbo dari Enseval, Segini Potensinya!

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:48 WIB

Rupiah Perkasa Hari Ini: Menguat Signifikan Terhadap Dolar AS!

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:44 WIB

ANJT Catat Laba Naik, Investor Gigit Jari Tanpa Dividen?

Jumat, 23 Mei 2025 - 14:12 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini: Turun! Cek Rincian Lengkapnya di Sini

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:01 WIB

IHSG Menguat 0,36% ke 7.192, INCO, ASII, & MBMA Teratas di Sesi I Jumat

Berita Terbaru

travel

Rahasia Liburan: 5 Hidden Gem Bali yang Bikin Nagih!

Jumat, 23 Mei 2025 - 16:49 WIB