Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesar, Kilang Balikpapan Makin Hijau

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 21 Mei 2025 - 23:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – PT Pertamina (Persero) mengukuhkan komitmennya terhadap energi bersih dengan meresmikan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap berkapasitas 2,5 megawatt peak (MWp) di Kilang Balikpapan. Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dan PT Pertamina New & Renewable Energy (NRE), menandai PLTS atap terbesar yang beroperasi di seluruh lingkungan Pertamina Group.

Pemasangan panel surya dilakukan secara cermat di tiga bangunan vital dalam kompleks Kilang Balikpapan, meliputi atap warehouse (1.635 kWp), workshop (744 kWp), dan Gedung New HSSE (138 kWp). Dengan total kapasitas terpasang mencapai 2,5 MWp, proyek ini diproyeksikan akan secara signifikan mengurangi emisi karbon hingga mencapai angka 3.798 ton COe per tahun.

Direktur Operasi KPI, Didik Bahagia, menyatakan bahwa PLTS ini merupakan perwujudan konkret dari sinergi yang terjalin antar unit bisnis di dalam Pertamina. Tujuannya adalah untuk mendukung transisi energi yang berkelanjutan dan meningkatkan efisiensi operasional. Beliau menekankan betapa krusialnya kolaborasi dalam mendorong adopsi energi bersih di sektor pengolahan minyak dan gas.

Baca Juga :  IHSG Rentan Koreksi Jelang Pengumuman Suku Bunga BI, Cek Saham MYOR, MAPA & AMMN

“PLTS ini bukan sekadar tentang mengurangi emisi, tetapi juga merupakan bagian integral dari strategi efisiensi kami. Saat ini, biaya energi menempati urutan kedua sebagai komponen biaya terbesar dalam operasional kilang, menyumbang sekitar 4–5 persen dari total pengeluaran,” ungkap Didik, seperti yang dikutip dari keterangan tertulis yang dirilis pada hari Rabu, 21 Mei 2025.

Selain di Balikpapan, Didik menambahkan, instalasi PLTS serupa juga telah berhasil dioperasikan di sejumlah kilang lainnya, termasuk Dumai (3,77 MWp), Plaju (2,25 MWp), Cilacap (2,34 MWp), dan Balongan (1,51 MWp). Dengan penambahan kapasitas dari Kilang Balikpapan, total kapasitas PLTS yang saat ini dikelola oleh Pertamina NRE di area kilang secara keseluruhan mencapai 12,37 MWp.

Baca Juga :  Strategi Surya Citra Media (SCMA) Dulang Cuan di Bulan Ramadan 2025

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa PLTS ini juga telah mengintegrasikan teknologi canggih berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan Internet of Things (IoT). Integrasi ini memungkinkan sistem pemantauan dan pengendalian jarak jauh (remote monitoring and control) secara *real-time*.

Direktur Proyek dan Operasi Pertamina NRE, Norman Ginting, menambahkan bahwa kolaborasi erat antara KPI dan Pertamina NRE akan terus diperluas. Salah satunya melalui proyek inovatif pemanfaatan gas buang (flare gas) untuk diubah menjadi sumber energi listrik bagi kilang. Proyek ambisius ini, menurutnya, akan mendukung efisiensi sekaligus mengakselerasi upaya dekarbonisasi.

“Sinergi yang terjalin ini mencerminkan strategi ganda Pertamina untuk terus berkembang, yakni dengan tetap mengoptimalkan bisnis migas yang ada, sembari secara agresif memperluas portofolio energi terbarukan dalam rangka mengurangi jejak karbon perusahaan,” tegas Norman.

Pilihan Editor: Senjakala Industri Batu Bara. Sampai Kapan?

Berita Terkait

IPO Bikin IHSG Terbang Tinggi, Tarif Trump Jadi Sorotan
Tarif Trump Mengancam Asia: Negara Mana Saja yang Kena Imbas?
Harga Emas Antam Hari Ini
KPU Minta Rp 1 Triliun: Dana Pemilu untuk Apa Saja?
Mars Ega Legowo Nakhoda Baru Pertamina Patra Niaga! Direksi Dirombak.
Kimia Farma Rugi Rp 842 Miliar di 2024: Kok Bisa?
Trading Emas: Tips Cuan Harian & Swing untuk Day Trader
Apindo Dorong Langkah Strategis Hadapi Tarif AS 32 Persen

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 18:34 WIB

IPO Bikin IHSG Terbang Tinggi, Tarif Trump Jadi Sorotan

Selasa, 8 Juli 2025 - 17:41 WIB

Tarif Trump Mengancam Asia: Negara Mana Saja yang Kena Imbas?

Selasa, 8 Juli 2025 - 16:04 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:59 WIB

KPU Minta Rp 1 Triliun: Dana Pemilu untuk Apa Saja?

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:11 WIB

Mars Ega Legowo Nakhoda Baru Pertamina Patra Niaga! Direksi Dirombak.

Berita Terbaru

finance

IPO Bikin IHSG Terbang Tinggi, Tarif Trump Jadi Sorotan

Selasa, 8 Jul 2025 - 18:34 WIB

technology

HP Xiaomi Redmi Poco 2025: Bocoran Harga & Spesifikasi Terbaru!

Selasa, 8 Jul 2025 - 18:23 WIB