UNTR Suntik Dana Rp 500 Miliar, Acset Indonusa

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) telah mengucurkan tambahan modal sebesar Rp 500 miliar kepada PT Acset Indonusa Tbk (ACST). Dana segar ini disalurkan melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD), yang juga dikenal sebagai private placement.

Sesuai dengan informasi yang dipublikasikan pada hari Senin (19/5), Sekretaris Perusahaan United Tractors, Sara K. Loebis, menginformasikan bahwa suntikan modal ini diberikan oleh UNTR melalui entitas anak usahanya, yaitu PT Karya Supra Perkasa (KSP).

KSP mengambil bagian dalam penerbitan saham baru ACST sejumlah 5 miliar lembar, yang berasal dari portepel perusahaan. Harga pelaksanaan ditetapkan sebesar Rp 100 per saham. Tindakan korporasi ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang diadakan pada tanggal 2 Mei 2025, dan transaksi tersebut telah direalisasikan pada tanggal 15 Mei 2025.

“Nilai transaksi ini setara dengan 0,51% dari total ekuitas UNTR berdasarkan laporan konsolidasi perusahaan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024,” jelas Sara dalam pernyataan resminya pada Senin (19/5).

Baca Juga :  Strategi Jitu Brand Kecil Raih Repeat Order: 4 Rahasia Terungkap!

Diversifikasi Menjadi Pilar Penopang Prospek Bisnis United Tractors (UNTR), Simak Ulasan Rekomendasi Analis

Dengan adanya aksi korporasi ini, proporsi kepemilikan saham KSP di ACST meningkat dari 87,7% menjadi 91,2% dari keseluruhan modal yang ditempatkan dan disetor.

Sebagai informasi tambahan, KSP adalah anak perusahaan UNTR yang seluruh sahamnya dimiliki sepenuhnya (100%) oleh UNTR. Setelah penambahan modal ini, UNTR secara efektif mengendalikan ACST melalui KSP, dengan kepemilikan saham mencapai 91,2%.

Memperkuat Struktur Keuangan

Sara juga menjelaskan latar belakang pemberian tambahan modal ini. ACST saat ini menghadapi tantangan dalam memperbaiki kondisi keuangannya, yang tercermin dalam posisi ekuitas yang negatif.

Penambahan modal dipandang sebagai solusi untuk mengatasi situasi ini. Sebagai pemegang saham mayoritas dan pengendali ACST, KSP telah menyatakan komitmennya untuk mendukung upaya perbaikan ini dengan berpartisipasi dalam aksi korporasi, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sementara itu, Corporate Secretary PT Acset Indonusa Tbk, Kadek Ratih Paramita Absari, menjelaskan bahwa dana yang diperoleh dari PMTHMETD ini akan dialokasikan untuk memperkuat struktur permodalan ACST dan memulihkan kondisi keuangan perusahaan.

Baca Juga :  IHSG Anjlok Parah! Analis Prediksi Pemulihan Besok, Peluang atau Jebakan?

Secara lebih rinci, Ratih menyampaikan bahwa aksi korporasi ini dilakukan untuk mendukung pembiayaan pengembangan bisnis ACST. Dengan perbaikan kondisi keuangan, ACST akan lebih mudah mendapatkan proyek baru dan mengakses fasilitas pembiayaan yang diperlukan.

UNTR Mempercepat Diversifikasi Bisnis di Sektor Non-Batubara, Simak Rekomendasi Analis

Perbaikan posisi keuangan ini juga akan meningkatkan kemampuan ACST dalam mengikuti proses tender dan memfasilitasi akses ke pendanaan dari bank dan lembaga keuangan lainnya.

“Selain untuk pengembangan bisnis, dana ini akan digunakan untuk memperbaiki modal kerja ACST sebagai kewajiban jangka pendek serta untuk membiayai kebutuhan proyek yang akan datang dan proyek yang sedang berjalan,” ungkap Ratih dalam keterbukaan informasi pada hari Selasa (20/5).

Ratih juga menjelaskan bahwa jumlah modal ditempatkan dan disetor ACST sebelum PMTHMETD adalah 12,67 miliar lembar saham, dan meningkat menjadi 17,67 miliar lembar saham setelah aksi korporasi tersebut.

 

UNTR Chart by TradingView

Berita Terkait

PPATK: Mengenal Lebih Dekat Intelijen Keuangan Indonesia
PHK Massal 2025: Jawa Tengah Catat Angka Pengangguran Tertinggi
Investor Asing Borong Saham Ini Saat IHSG Melemah 20 Mei
IHSG Anjlok: Inilah Daftar Saham yang Diobral Investor Asing!
Variabel: Panduan Lengkap Pengertian, Jenis, dan Penggunaannya
Survei BI: Minat KPR Turun, Saatnya Beli Rumah Tunai?
Kondisi Global Membaik, Sektor Saham Ini Diprediksi Melonjak!
Prediksi Rupiah 2025: Peluang Investasi dan Strategi Penguatan

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 01:17 WIB

PPATK: Mengenal Lebih Dekat Intelijen Keuangan Indonesia

Rabu, 21 Mei 2025 - 01:05 WIB

PHK Massal 2025: Jawa Tengah Catat Angka Pengangguran Tertinggi

Rabu, 21 Mei 2025 - 01:00 WIB

Investor Asing Borong Saham Ini Saat IHSG Melemah 20 Mei

Rabu, 21 Mei 2025 - 00:56 WIB

IHSG Anjlok: Inilah Daftar Saham yang Diobral Investor Asing!

Rabu, 21 Mei 2025 - 00:08 WIB

Variabel: Panduan Lengkap Pengertian, Jenis, dan Penggunaannya

Berita Terbaru

technology

Samsung Siapkan One UI 8 Lebih Cepat: Bocoran Fitur Terbaru!

Rabu, 21 Mei 2025 - 03:28 WIB