Napoli Dekati Scudetto: Takhayul Conte Jadi Hambatan?

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Pelatih Napoli, Antonio Conte, mendesak timnya untuk berjuang habis-habisan demi meraih Scudetto. Conte menyadari bahwa perjalanan menuju gelar juara Liga Italia musim ini penuh tantangan.

Napoli masih kokoh di puncak klasemen Liga Italia usai pekan ke-37. Keunggulan satu poin atas Inter Milan tetap dipertahankan Partenopei.

Hasil imbang tanpa gol melawan Parma tak menggoyahkan posisi Napoli di puncak klasemen.

Di sisi lain, Inter Milan hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Lazio di Stadion Giuseppe Meazza, sebuah hasil yang menguntungkan Napoli.

“Kita harus tetap fokus. Jangan terlena dengan prediksi angka-angka. Para pemain perlu didorong untuk mencapai tujuan bersejarah ini.”

“Keberhasilan itu baru akan datang dua tahun kemudian, tetapi dengan cara yang, percayalah, tak terbayangkan,” tegas Conte kepada wartawan, seperti dikutip dari DAZN.

Baca Juga :  Megawati Hangestri: Gyselle Silva Lebih Unggul, Bukan Sekadar Opposite Terbaik

Pertandingan terakhir Liga Italia akan mempertemukan Napoli melawan Cagliari di Stadion Diego Armando Maradona pada Jumat (23/5/2025).

Conte, yang dikenal percaya pada takhayul, meminta pendukung Napoli untuk tidak membawa bendera bernomor empat.

Angka empat melambangkan jumlah gelar juara Liga Italia Napoli jika mereka berhasil menjadi juara musim ini.

Napoli awalnya bukan favorit juara Serie A 2024-2025. Namun, kini mereka berada di ambang meraih gelar Scudetto kedua dalam tiga tahun.

“Kadang orang perlu berpikir jernih dan berkata: ‘Anak-anak ini telah memberikan segalanya dan terus berjuang, mereka benar-benar merepotkan lawan-lawannya’.”

Baca Juga :  Duel Lawan Australia dan Bahrain Makin Dekat, Hasrat Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Makin Menjadi

“Itulah yang disebut kejujuran intelektual, bukan hanya berkata ‘Tapi kami sedang menderita.’ Tentu saja kami menderita! Apakah kalian pikir tidak akan ada penderitaan?” ujar Conte.

“Dua tahun lalu, kami menang Scudetto dengan mudah, dengan tim dan situasi yang berbeda,” lanjut Conte.

“Tidak ada penderitaan. Tahun ini, orang-orang bahkan enggan sedikit menderita. Maka, saya angkat tangan dan menyerah. Ini terlalu berat,” katanya sambil tersenyum.

“Tapi saya hanya akan menyerah setelah semuanya berakhir. Kita harus mencapai garis finish terlebih dahulu. Ayo raih Scudetto!” seru mantan pelatih Juventus, Chelsea, dan Tottenham Hotspur tersebut.

Berita Terkait

Ranking BWF Terbaru: Kejutan Ganda Putri Sumbang Gelar Perdana Indonesia!
Heboh! 70 Ribu Tiket Indonesia vs China Ludes Diborong, Media Vietnam Bereaksi
Malaysia Masters 2025: Comeback Sangar, Mantan Raja Bulu Tangkis Dominasi Kualifikasi!
MotoGP Inggris 2025: Prediksi Mengejutkan Marquez, Bukan Bagnaia Favorit Juara di Silverstone!
Persib Selamatkan Karir Mateo Kocijan: Dari Pengangguran Jadi Juara!
Megawati Dipanggil Timnas, Bocoran Karier Selanjutnya di Luar Negeri!
Terungkap: Klub Baru Pratama Arhan, Tinggalkan Bali United?
Manchester United vs Tottenham: Taktik Amorim Hantui Final Liga Europa

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 21:12 WIB

Ranking BWF Terbaru: Kejutan Ganda Putri Sumbang Gelar Perdana Indonesia!

Selasa, 20 Mei 2025 - 20:20 WIB

Heboh! 70 Ribu Tiket Indonesia vs China Ludes Diborong, Media Vietnam Bereaksi

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:48 WIB

Malaysia Masters 2025: Comeback Sangar, Mantan Raja Bulu Tangkis Dominasi Kualifikasi!

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:28 WIB

MotoGP Inggris 2025: Prediksi Mengejutkan Marquez, Bukan Bagnaia Favorit Juara di Silverstone!

Selasa, 20 Mei 2025 - 18:48 WIB

Persib Selamatkan Karir Mateo Kocijan: Dari Pengangguran Jadi Juara!

Berita Terbaru

entertainment

Blake Lively: Investigasi Wayfarer Studios Hanya Sandiwara Belaka?

Selasa, 20 Mei 2025 - 21:52 WIB