Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) membidik angka fantastis, yakni 18.772.516 penumpang, untuk layanan Kereta Api Public Service Obligation (KA PSO) atau kereta api bersubsidi sepanjang tahun ini.
Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, target tersebut terbagi menjadi dua kategori utama. Sebanyak 11.525.805 penumpang ditargetkan untuk menggunakan layanan KA Jarak Jauh (KAJJ), sementara 7.246.711 penumpang diharapkan memanfaatkan KA lokal atau jarak dekat.
“Program ini adalah implementasi dari kebijakan pemerintah, yang dijalankan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Tujuannya adalah memastikan ketersediaan transportasi publik yang merata, aman, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia,” jelasnya dalam keterangan resmi yang dirilis pada hari Sabtu, 17 Mei 2025.
1. Pelanggan kereta subsidi capai 97,25 persen
Anne mengungkapkan data menggembirakan, bahwa selama periode Januari hingga April 2025, jumlah penumpang KA PSO telah mencapai 5.788.555 orang. Angka ini setara dengan 97,25 persen dari target yang ditetapkan untuk periode yang sama, yaitu 5.952.111 penumpang.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pencapaian ini mencerminkan respons positif yang luar biasa dari masyarakat terhadap layanan PSO. Tingkat ketercapaian yang tinggi dalam empat bulan pertama tahun ini membuktikan bahwa kebijakan subsidi ini tepat sasaran dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
“Dengan hampir 6 juta penumpang PSO yang terlayani dalam empat bulan pertama, KAI sangat optimis dapat merealisasikan target tahunan sebesar 18,7 juta penumpang yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” imbuh Anne.
Daftar Harga Tiket Go Show Kereta Api Terbaru 2025 dan Rutenya
Daftar Harga Tiket Go Show Kereta Api Terbaru 2025 dan Rutenya
2. Pelanggan KA Jarak Jauh lampaui target
Anne memberikan rincian lebih lanjut mengenai volume penumpang PSO untuk KA Jarak Jauh selama periode Januari-April 2025, yang mencapai 3.756.486 penumpang. Jumlah ini berhasil melampaui target yang ditetapkan, yaitu 3.611.417 penumpang, atau mencapai 104 persen.
Dijelaskannya, tingkat volume penumpang yang melebihi 100 persen dimungkinkan dalam layanan kereta api dengan pola perjalanan yang fleksibel. Hal ini dikarenakan satu kursi dapat ditempati oleh lebih dari satu penumpang, seiring dengan naik turunnya penumpang di berbagai stasiun sepanjang rute perjalanan.
3. Jumlah pelanggan KA Lokal capai 86,6 persen
Sementara itu, jumlah pengguna PSO pada KA Lokal/Jarak Dekat mencapai 2.032.069 penumpang. Angka ini setara dengan 86,8 persen dari target yang ditetapkan, yaitu 2.340.694 penumpang.
Anne menambahkan bahwa KAI akan terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas layanan PSO agar tetap andal, tepat waktu, dan terjangkau bagi masyarakat. KAI juga berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah dalam mewujudkan transportasi publik yang inklusif dan berkelanjutan.
Teknologi Face Recognition Bikin KAI Hemat Ratusan Juta
Teknologi Face Recognition Bikin KAI Hemat Ratusan Juta