JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Sorotan publik tertuju pada penyanyi kenamaan, Syahrini, yang baru-baru ini memukau dalam penampilannya di karpet merah Festival Film Cannes 2025, Prancis.
Lebih dari sekadar kehadirannya, Syahrini mengungkapkan bahwa kehadirannya di Cannes juga merupakan momen penerimaan penghargaan prestisius, Outstanding Achievement in Entertainment, Influence, & Global Cultural Impact, yang dipersembahkan oleh UNESCO.
“Saya merasa terhormat dapat hadir di Cannes untuk menerima penghargaan istimewa & luar biasa dari UNESCO melalui platform inspiratif “Listen To Her Parole”,” demikian tulis Syahrini dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, seperti dikutip oleh Kompas.com pada hari Sabtu (17/5/2025).
Sebagai informasi, Listen to Her Parole merupakan sebuah rubrik di majalah Discrte Magazine yang secara khusus menyoroti kisah-kisah perempuan inspiratif yang telah membangun karier yang mengagumkan.
Acara gala dinner Listen To Her Parole sendiri merupakan sebuah perayaan yang bertujuan untuk memberikan apresiasi atas pencapaian luar biasa para wanita di berbagai bidang.
Saat menerima penghargaan di acara yang diselenggarakan di Carlton Hotel Cannes pada tanggal 14 Mei 2025, Syahrini dengan tulus mendedikasikan penghargaan tersebut kepada seluruh perempuan di seluruh penjuru dunia.
“Nama saya Syahrini, saya adalah seorang penyanyi dan seniman dari Indonesia. Sejak usia belia, saya dibesarkan dengan penuh cinta oleh almarhum ayah saya, yang dengan sayang memanggil saya “Princess”. Julukan itu, kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas panggung saya,” ungkapnya.
Syahrini melanjutkan kisahnya, menceritakan bagaimana musik telah menjadi jembatan yang menghubungkannya dengan berbagai penjuru dunia.
Namun, di puncak kesuksesannya, ia memilih untuk rehat sejenak dari dunia hiburan demi mengemban peran yang lebih sakral, yakni menjadi seorang ibu dan istri.
Tak lupa, ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada sang suami atas dukungan yang tak pernah putus.
“Pada momen itu, saya menemukan kebahagiaan yang tenang namun mendalam dalam peran saya sebagai seorang ibu bagi putri saya, dan seorang istri bagi suami saya. Terima kasih, suamiku, atas kehadiranmu yang selalu ada untuk kami berdua,” lanjut Syahrini dengan penuh haru.
Menurut Syahrini, penghargaan dari UNESCO ini menjadi momentum kebangkitan baginya untuk kembali berkarya di dunia musik.
Ia pun menyampaikan antusiasmenya untuk segera mempersembahkan karya-karya terbarunya kepada para penggemar.
Syahrini juga menekankan betapa pentingnya peran ganda yang diemban oleh perempuan dan menyerukan pengakuan terhadap kekuatan kaum hawa yang seringkali tersembunyi.
“Sebagai seorang wanita Asia Tenggara dan seorang Muslim yang bangga, saya membawa serta kisah-kisah yang jarang terdengar. Keyakinan saya memberikan kekuatan, budaya saya memperkaya, dan suara saya bergabung dengan suara banyak wanita yang bangkit untuk mendefinisikan kembali batasan kemungkinan,” tulis Syahrini dengan penuh semangat.
Di penghujung unggahannya, Syahrini menyampaikan pesan yang menyentuh hati kepada seluruh perempuan.
“Kepada setiap wanita yang mendengarkan: impian Anda adalah sah, perjalanan Anda berharga, dan suara Anda sangat berarti,” tulis Syahrini dengan tulus.
Syahrini juga merasa sangat terhormat dapat menjadi bagian dari Listen To Her Parole.
Ia juga menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada UNESCO dan Yayasan Putri Charlene atas penghargaan yang diberikan, serta atas dukungan mereka terhadap kisah-kisah perempuan dari seluruh dunia.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada UNESCO dan Yayasan Putri Charlene, karena telah melihat bukan hanya siapa kami saat ini, tetapi juga potensi besar yang ada dalam diri kami untuk menjadi yang terbaik,” tulis Syahrini dengan penuh rasa syukur.
“Mari kita terus bergandengan tangan – bersama-sama membentuk masa depan di mana setiap perempuan dapat mendefinisikan warisan mereka sendiri,” pungkas Syahrini dengan optimisme.
