TNI Klaim Berhasil Lumpuhkan 18 Anggota OPM di Intan Jaya

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 15 Mei 2025 - 18:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengumumkan keberhasilan operasi militer yang menyasar Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Dalam operasi yang berlangsung pada hari Rabu, 14 Mei 2025, TNI mengklaim berhasil melumpuhkan 18 anggota kelompok tersebut. Operasi Satuan Tugas (Satgas) Habema TNI ini digelar sejak dini hari, mulai pukul 04.00 hingga 05.00 WIT, dengan fokus pada lima kampung strategis: Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba.

Pilihan Editor: Mengapa Kejaksaan Meminta Pengamanan kepada TNI, Bukan Polri

Menurut Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayor Jenderal Kristomei Sianturi, operasi ini merupakan wujud komitmen TNI dalam melindungi masyarakat Papua dari ancaman kelompok bersenjata.

“Kehadiran TNI di Papua adalah untuk melindungi rakyat, bukan untuk menakut-nakuti. Kami hadir untuk memberikan rasa aman dari tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan oleh kelompok bersenjata. Operasi ini dilaksanakan dengan sangat terukur, mengedepankan profesionalisme, dan yang terpenting, mengutamakan keselamatan warga sipil. Kami tidak akan mentolerir rakyat Papua hidup dalam ketakutan di tanah air mereka sendiri,” tegasnya dalam keterangan resmi yang dirilis pada hari Kamis, 15 Mei 2025.

Baca Juga :  Liburan Seru: 6 Destinasi Wisata Hits di Cilegon yang Wajib Dikunjungi

Operasi ini dipicu oleh dugaan manipulasi informasi oleh kelompok bersenjata, yang menyalahartikan kehadiran TNI yang bertujuan memberikan pelayanan kesehatan, meningkatkan kualitas pendidikan, serta mendukung pembangunan infrastruktur jalan menuju Hitadipa. TNI menuding kelompok separatis OPM menggunakan warga sipil sebagai perisai hidup dan menyebarkan narasi yang menciptakan rasa takut di tengah masyarakat.

Melianus Wandegau, Kepala Suku Kampung Sugapa, mengungkapkan bahwa masyarakatnya telah menjadi korban disinformasi yang disebarkan oleh kelompok separatis. “Kami diiming-imingi kesejahteraan oleh mereka (OPM), namun kenyataannya kami hanya dimanfaatkan sebagai alat dan pelindung dari serangan. Warga dijadikan tameng hidup untuk menghadapi TNI,” keluhnya.

Baca Juga :  Kunjungan Bill Gates ke Indonesia Hari Ini, Prabowo Ungkap Pertemuan yang Dinantikan

TNI menyatakan bahwa operasi gabungan tersebut berhasil membersihkan wilayah Sugapa Lama dan Kampung Bambu Kuning dari kelompok yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Daniel Aibon Kogoya, Undius Kogoya, dan Josua Waker. Selain berhasil melumpuhkan 18 anggota, TNI juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk senjata api jenis AK-47, senjata rakitan, berbagai jenis amunisi, busur dan anak panah, bendera Bintang Kejora, serta peralatan komunikasi.

“Seluruh personel TNI dalam kondisi aman dan tidak ada yang kurang,” ujar Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, Dansatgas Media Koops Habema, memastikan. Beliau menambahkan bahwa pasukan TNI masih disiagakan di beberapa sektor strategis untuk mengantisipasi pergerakan kelompok-kelompok sisa yang kerap melakukan tindakan kekerasan terhadap warga sipil.

Berita Terkait

Kisah Pilu Penyintas: Bertahun-tahun Dibius dan Diperkosa Suami, Trauma Mendalam di Inggris
Kisah Penyintas: Bertahun-tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Suami di Inggris
Kisah Pilu Penyintas: Bertahun-tahun Dibius dan Diperkosa Suami, Trauma Mendalam di Inggris
Roy Suryo Diperiksa: 26 Pertanyaan Soal Ijazah Palsu Jokowi
Trump Desak Suriah Akur dengan Israel: Sanksi AS Dicabut?
Prabowo Ajak PM Australia Berkuda di Hambalang: Diplomasi Unik!
Presiden Suriah Puji Keberanian Trump Cabut Sanksi: Langkah Bersejarah?
Microsoft Resmi Perpanjang Dukungan Office untuk Windows 10

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 23:07 WIB

Kisah Pilu Penyintas: Bertahun-tahun Dibius dan Diperkosa Suami, Trauma Mendalam di Inggris

Kamis, 15 Mei 2025 - 22:59 WIB

Kisah Penyintas: Bertahun-tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Suami di Inggris

Kamis, 15 Mei 2025 - 22:31 WIB

Kisah Pilu Penyintas: Bertahun-tahun Dibius dan Diperkosa Suami, Trauma Mendalam di Inggris

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:32 WIB

Roy Suryo Diperiksa: 26 Pertanyaan Soal Ijazah Palsu Jokowi

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:15 WIB

Trump Desak Suriah Akur dengan Israel: Sanksi AS Dicabut?

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Puan Maharani Desak DPR Investigasi Ledakan Amunisi Garut, Panglima TNI Dipanggil!

Jumat, 16 Mei 2025 - 00:03 WIB

entertainment

Domhnall Gleeson: Daftar Film Terbaik dan Terbaru yang Wajib Ditonton

Kamis, 15 Mei 2025 - 23:59 WIB