Google Perketat Keamanan Android: HP Curian Makin Sulit Dijual

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 15 Mei 2025 - 10:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Google mengumumkan peningkatan signifikan pada sistem keamanan Android, membuat perangkat curian jauh lebih sulit digunakan dan dijual kembali.

Pengumuman ini disampaikan dalam acara The Android Show: I/O Edition, Selasa (14/5/2025) waktu Amerika Serikat.

Peningkatan utama terletak pada penguatan fitur Perlindungan Reset Pabrik (FRP). Mekanisme baru ini akan secara efektif memblokir ponsel yang terdeteksi telah direset secara ilegal.

Modus operandi pencuri biasanya melibatkan factory reset untuk menghapus data dan menjual kembali ponsel curian. Meskipun Google telah menerapkan proteksi FRP, celah keamanan masih memungkinkan hal ini terjadi.

Inovasi terbaru dari Google menutup celah tersebut. Setelah factory reset, sistem keamanan baru akan mewajibkan verifikasi kepemilikan perangkat.

Baca Juga :  Bocoran Ketebalan iPhone 17 Air: Setipis Apa Sebenarnya?

Verifikasi dilakukan melalui akses ke akun Google yang tertaut, atau dengan memasukkan PIN, sandi, dan pola kunci layar yang sebelumnya terdaftar.

Kegagalan verifikasi akan mengakibatkan pemblokiran permanen perangkat, membuatnya tak terpakai.

Pesan yang ditampilkan Google berbunyi: “Perangkat ini telah diatur ulang tetapi autentikasi gagal selama penyiapan. Untuk menggunakan perangkat ini, atur ulang lagi dan masukkan kunci layar perangkat sebelumnya atau kredensial Akun Google.”

Peningkatan ini melanjutkan upaya proteksi yang dimulai di Android 15, termasuk pembatasan penambahan akun Google baru dan instalasi aplikasi setelah reset pabrik.

Perlindungan ini akan aktif hingga verifikasi kepemilikan berhasil dilakukan.

Baca Juga :  Samsung Galaxy S25 vs POCO F7 Ultra: Duel Spek dan Harga Terbaik?

FRP sendiri telah menjadi fitur inti Android untuk mencegah pencurian, dengan mengunci perangkat setelah reset pabrik melalui recovery mode atau Find My Device.

Namun, eksploitasi celah keamanan masih memungkinkan pencuri menghindari verifikasi. Google menegaskan komitmennya, “Kami akan lebih memperketat (fitur) Factory Reset yang akan membatasi semua fungsi pada perangkat yang direset tanpa izin pemiliknya,” demikian pernyataan Google dalam acara The Android Show: I/O Edition, seperti dikutip RAGAMUTAMA.COM dari Android Authority, Rabu (14/5/2025).

Diperkirakan, peningkatan keamanan FRP ini akan diluncurkan akhir tahun ini, kemungkinan besar sebagai bagian dari pembaruan Android 16.

Berita Terkait

Gempa Bekasi Rusak 26 Rumah Warga: Korban Butuh Bantuan
Lisa Mariana Murka: Tes DNA, Perdamaian, & KPK
Lisa Mariana Murka Tes DNA! Siap Bersaksi KPK, Ada Apa?
VVA Yamaha: Rahasia Performa NMAX, Aerox, dan Lexi Terungkap!
RK: Maaf Lisa Mariana, Peluang Restorative Justice Terbuka Lebar!
Yermias Bisai Tersangka! Karier Cagub Papua Barat Berakhir?
Megawati Hangestri: Resmi Gabung Klub Voli Turki, Manisa BBSK!
Demo PBB-P2 Memanas: Daftar Daerah yang Menolak Kenaikan!

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Gempa Bekasi Rusak 26 Rumah Warga: Korban Butuh Bantuan

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:37 WIB

Lisa Mariana Murka: Tes DNA, Perdamaian, & KPK

Kamis, 21 Agustus 2025 - 08:52 WIB

Lisa Mariana Murka Tes DNA! Siap Bersaksi KPK, Ada Apa?

Kamis, 21 Agustus 2025 - 07:06 WIB

VVA Yamaha: Rahasia Performa NMAX, Aerox, dan Lexi Terungkap!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:31 WIB

RK: Maaf Lisa Mariana, Peluang Restorative Justice Terbuka Lebar!

Berita Terbaru

crime

KPK Tangkap Tangan Wamenaker Immanuel Ebenezer

Kamis, 21 Agu 2025 - 12:00 WIB

Uncategorized

Gempa Bekasi Rusak 26 Rumah Warga: Korban Butuh Bantuan

Kamis, 21 Agu 2025 - 11:47 WIB

sports

Shearer Buka Suara: Konflik Isak & Newcastle Terungkap

Kamis, 21 Agu 2025 - 11:39 WIB

sports

Timnas U-16 Hancurkan Timor Leste di Piala AFF Putri 2025!

Kamis, 21 Agu 2025 - 11:05 WIB