Ragamutama.com – Dian Sastrowardoyo, aktris yang popularitasnya meroket berkat perannya sebagai Cinta dalam film ikonis Ada Apa dengan Cinta? (AADC), ternyata menyimpan fakta menarik tentang garis keturunannya. Lebih dari sekadar bintang film, Dian memiliki akar sejarah yang terhubung dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Siapa sangka, pemeran utama wanita yang beradu akting dengan Nicholas Saputra ini, mewarisi darah pahlawan dari sang kakek. Beliau adalah Sunario Sastrowardoyo, tokoh penting di era pergerakan kemerdekaan Indonesia yang pernah aktif sebagai pengurus Perhimpunan Indonesia di Belanda.
Mengenal Lebih Dekat Dian Sastrowardoyo
Diandra Paramita Sastrowardoyo, yang lebih dikenal dengan nama Dian Sastrowardoyo, lahir di Jakarta pada 16 Maret 1982. Bukan hanya sekadar aktris ternama, Dian adalah sosok yang multidimensional, dengan berbagai kiprah di luar dunia seni peran.
Lahir dalam keluarga yang terpandang, Dian memiliki garis keturunan pahlawan yang berasal dari kakeknya, Prof. Mr. Sunario Sastrowardoyo, seorang diplomat ulung dan mantan Menteri Luar Negeri Indonesia. Keluarga Dian juga memiliki tradisi sastra yang kuat, salah satunya melalui Subagio Sastrowardoyo, seorang penyair ternama yang merupakan kakak dari kakeknya.
Jejak Pendidikan Dian Sastrowardoyo
Perjalanan pendidikan formal Dian dimulai dari TK Don Bosco, kemudian berlanjut ke SD Strada Van Lith II di Duren Sawit, Jakarta. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di SMP Vincentius Otista, sebelum akhirnya menempuh pendidikan di SMA Tarakanita 1, Jakarta Selatan.
Setelah menyelesaikan SMA, Dian sempat mengenyam pendidikan di bidang hukum di Universitas Indonesia. Namun, kemudian ia memilih untuk mendalami ilmu filsafat di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI, dan berhasil meraih gelar sarjana pada Juli 2007.
Tak berhenti di jenjang sarjana, Dian terus mengembangkan diri dengan melanjutkan pendidikan pascasarjana di Fakultas Ekonomi UI. Pada tahun 2014, ia berhasil meraih gelar Master of Management dengan predikat cumlaude, membuktikan komitmennya terhadap pendidikan.
Awal Karier dan Puncak Ketenaran
Gerbang dunia hiburan bagi Dian terbuka lebar pada tahun 1996, ketika ia berhasil meraih kemenangan dalam ajang pencarian bakat Gadis Sampul. Kemenangan ini mengantarkannya ke dunia modeling dan membuka peluang di industri film.
Aksi Kocak Dian Sastrowardoyo Ikut Tren Makan 12 Anggur Saat Tahun Baru, Berakhir dengan Penyesalan!
Tahun 2000 menjadi debut Dian di layar lebar melalui film “Bintang Jatuh” karya Rudi Sujarwo. Akan tetapi, namanya baru benar-benar melambung tinggi setelah memerankan karakter Cinta dalam film legendaris Ada Apa Dengan Cinta? yang dirilis pada tahun 2002.
Kesuksesan besar film tersebut memicu lahirnya sekuel yang dinantikan, dan akhirnya dirilis pada tahun 2016. Dian terus menunjukkan eksistensinya di dunia akting, termasuk membintangi film “Aruna dan Lidahnya” pada tahun 2018.
Selain berkarya di depan layar, Dian juga merambah dunia produksi film. Ia bertindak sebagai produser dalam film “Guru-Guru Gokil,” menandai debutnya di balik layar.
Peran Dian di Luar Dunia Seni Peran
Di luar gemerlap industri film, Dian Sastrowardoyo juga dikenal sebagai seorang pengusaha yang sukses. Ia mendirikan usaha katering sehat dan restoran bernama MAM yang terletak di Senayan City. Selain itu, Dian juga memiliki minat yang besar dalam bidang fotografi, dan ia merintis bisnis travel photography dengan merek Frame A Trip.
Sejak menikah dengan Maulana Indraguna Sutowo pada tahun 2010, Dian telah dikaruniai dua orang anak, yaitu Syailendra Naryama dan Ishana Ariandra. Meskipun telah berkeluarga dan memiliki kesibukan berbisnis, Dian tetap aktif berkarya dan memberikan kontribusi di berbagai bidang.
Dengan latar belakang pendidikan yang solid, karier yang bersinar, dan jiwa wirausaha yang kuat, Dian Sastrowardoyo adalah representasi nyata dari perempuan Indonesia yang berprestasi dan inspiratif. (*)
