Prospek Cerah Properti: Analisis Saham PWON, CTRA, ASRI, dan BSDE

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 14 Mei 2025 - 02:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com, JAKARTA — Sektor properti saat ini dipandang masih memiliki daya tarik tersendiri di mata investor. Hal ini seiring dengan adanya potensi bagi Bank Indonesia (BI) untuk menyesuaikan suku bunga acuan, yang saat ini berada pada level 5,75%, dalam waktu dekat.

Bank Indonesia dijadwalkan untuk menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada tanggal 20—21 Mei 2025. Para analis dan ekonom memperkirakan adanya peluang bagi bank sentral untuk menurunkan suku bunga acuannya, mengingat perlambatan ekonomi Indonesia yang terjadi di awal tahun ini.

Ekky Topan, Investment Analyst dari Infovesta Kapital Advisori, berpendapat bahwa penguatan nilai tukar rupiah dan meningkatnya harapan akan penurunan BI Rate dapat menjadi katalis positif bagi sektor properti.

: Adu Tebal Laba Bersih Emiten Properti Kuartal I/2025, Siapa Jawara?

“Penurunan suku bunga akan secara langsung menurunkan biaya pinjaman dan mempermudah akses terhadap Kredit Pemilikan Rumah [KPR]. Hal ini, pada akhirnya, akan mendorong daya beli masyarakat terhadap properti,” jelasnya kepada Bisnis pada hari Selasa, 13 Mei 2025.

Baca Juga :  Investasi Cerdas: Saham BUMN Potensi Dividen Tinggi Menarik Perhatian

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa dukungan kebijakan dari pemerintah, seperti insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP), juga menjadi faktor pendorong tambahan yang dapat memperkuat prospek sektor properti dalam jangka pendek hingga menengah.

: : Pilah-pilih Saham Properti di Tengah Peluang Penurunan Suku Bunga BI

Menurut Ekky, secara umum, sektor properti masih mengalami penurunan sejak awal tahun 2025. Hal ini tercermin dari kinerja indeks saham properti yang mencatatkan koreksi sebesar 2,57% secara year to date (YtD).

Namun, sejak awal April 2025, rata-rata saham properti mulai menunjukkan tren peningkatan di atas 20%. Sebagai contoh, saham PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 29,53% dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Pada periode yang sama, saham PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) juga mengalami pertumbuhan sebesar 25%, saham PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) meningkat 8,22%, dan saham PT Alam Sutera Realty (ASRI) melonjak hingga 45,92% selama satu bulan.

“Hal ini mengindikasikan bahwa pasar telah mengantisipasi potensi penurunan suku bunga sebelum pengumuman resmi dikeluarkan,” ungkap Ekky.

Baca Juga :  CTRA RUPST: Dividen, Komisaris Baru, dan Strategi Ciputra?

Dari sudut pandang teknikal, ia menyampaikan bahwa saham-saham di sektor properti menunjukkan pergerakan yang relatif solid dan menarik untuk diperhatikan oleh para investor. Saham-saham pilihan Infovesta antara lain adalah PWON, CTRA, ASRI, dan BSDE.

Saham PWON diperkirakan akan menuju target harga Rp420, sementara CTRA memiliki potensi untuk melaju hingga Rp1.100 per saham. Sementara itu, saham ASRI sedang menguji area resistensi di kisaran Rp160 hingga Rp166 per saham, dan BSDE berpotensi menuju level Rp1.000 apabila mampu kembali mencatatkan penguatan.

“Dengan kombinasi sentimen makro yang positif dan dukungan kebijakan yang ada, sektor properti masih menyimpan prospek yang menjanjikan dalam beberapa bulan ke depan,” pungkas Ekky.

—-

Disclaimer: Berita ini tidak ditujukan untuk mengajak pembaca membeli atau menjual saham. Segala keputusan investasi berada sepenuhnya di tangan pembaca. RAGAMUTAMA.COM tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

Tarif Trump Ancam Pangkas Suku Bunga The Fed?
Hot List Juli 2025: Saham Favorit Asing, Potensi Cuan!
IHSG Rabu: Analisis & Proyeksi Akurat untuk Trading Untung!
55 Saham Terancam Delisting: Analis Ungkap Strategi Aman Investor!
Kejagung Sita Rp 2 Miliar, Geledah Kantor Sritex & Rumah Iwan Kurniawan
Harga Emas Antam Hari Ini
KRAS Disuspensi! Analis Ungkap Peluang & Rekomendasi Sahamnya
YUPI Bagi Dividen Rp187,25 per Saham: Cek Jadwalnya Sekarang!

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 02:53 WIB

Tarif Trump Ancam Pangkas Suku Bunga The Fed?

Rabu, 2 Juli 2025 - 00:40 WIB

Hot List Juli 2025: Saham Favorit Asing, Potensi Cuan!

Selasa, 1 Juli 2025 - 20:17 WIB

IHSG Rabu: Analisis & Proyeksi Akurat untuk Trading Untung!

Selasa, 1 Juli 2025 - 20:05 WIB

55 Saham Terancam Delisting: Analis Ungkap Strategi Aman Investor!

Selasa, 1 Juli 2025 - 19:23 WIB

Kejagung Sita Rp 2 Miliar, Geledah Kantor Sritex & Rumah Iwan Kurniawan

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Pembubaran Paksa Retret Cidahu Sukabumi: Kronologi Lengkap & Fakta

Rabu, 2 Jul 2025 - 06:23 WIB