Banjir Kemang Jakarta Selatan: Jalan Ditutup Akibat Air 40 Cm

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 14 Mei 2025 - 00:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Intensitas curah hujan tinggi yang melanda wilayah Jakarta sejak hari Selasa (13/5) petang menyebabkan terjadinya genangan air setinggi kurang lebih 40 sentimeter di Jalan Kemang Utara IX, tepatnya di Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pengamatan tim kumparan di lapangan sekitar pukul 21.00 WIB, ruas jalan tersebut untuk sementara waktu tidak dapat dilalui. Sejumlah warga setempat turut membantu mengawasi area tersebut, menghalau para pengendara agar tidak mencoba melintas dan berpotensi terjebak.

Terlihat beberapa pengendara sepeda motor yang berupaya melewati jalan tersebut akhirnya memilih untuk berbalik arah karena tingginya genangan air. Sebagian warga lainnya tampak berdiri di depan rumah dan warung, menanti air surut. Beberapa bangunan di sekitarnya, termasuk warung dan rumah warga, juga turut merasakan dampak dari banjir ini.

Baca Juga :  Microsoft Temukan Serangan Siber di Server SharePoint, FBI Turun Tangan

“Ya, sudah sering terjadi di sini mah,” ungkap seorang warga lokal yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.

Tinggi air yang mencapai 40 cm tersebut cukup mempersulit akses bagi para warga. “Kira-kira 40 cm, setinggi betis orang dewasa lah,” lanjutnya.

Sementara itu, jalur utama di area ini memang diberlakukan penutupan sementara. “Benar, sementara kami tutup dulu,” ujar seorang warga yang turut serta berjaga.

Menurut penuturannya, banjir ini disebabkan oleh meluapnya air sungai yang berlokasi persis di belakang area pemukiman. “Ini luapan air sungai yang memang alirannya berada di belakang sini,” terangnya.

Baca Juga :  Direktur RS Indonesia di Gaza Tewas oleh Serangan Israel, MER-C Menolak Diam

Di sekitar lokasi kejadian, terlihat adanya spanduk pemberitahuan mengenai proyek pembangunan embung yang sedang berlangsung. Embung tersebut direncanakan sebagai area resapan air, dengan tujuan untuk mengurangi risiko banjir di kawasan ini.

“Iya, ini sedang dalam proses pembuatan embung, tujuannya untuk resapan air supaya tidak banjir lagi. Tapi, masih dalam tahap pengerjaan, belum selesai,” jelas warga tersebut.

Hingga laporan ini dibuat, banjir masih merendam kawasan tersebut dan menghambat lalu lintas kendaraan.

Berita Terkait

Demo Pati 13 Agustus: 64 Orang Dirawat, Gas Air Mata Penyebab Utama
Demo Pati Ricuh: Istana Tegaskan Tak Ada Korban Meninggal!
Pati Memanas! Demo Bupati Ricuh, Mobil Polisi Dibakar Massa
Prada Lucky Tewas: Keluarga, Gubernur NTT, DPR Tuntut Usut Tuntas!
Syarat Jadi Damkar Jakarta: Ini yang Wajib Kamu Tahu!
Enam Kodam Baru TNI AD Diresmikan Hari Ini: Cek Daftarnya!
APBD DKI Jadi Penentu: Rekrutmen 1.000 Damkar Jakarta Realistis?
Prada Lucky Tewas: Kodam Udayana Usut Dugaan Penganiayaan Senior!

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 08:38 WIB

Demo Pati 13 Agustus: 64 Orang Dirawat, Gas Air Mata Penyebab Utama

Kamis, 14 Agustus 2025 - 07:55 WIB

Demo Pati Ricuh: Istana Tegaskan Tak Ada Korban Meninggal!

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:14 WIB

Pati Memanas! Demo Bupati Ricuh, Mobil Polisi Dibakar Massa

Selasa, 12 Agustus 2025 - 17:26 WIB

Prada Lucky Tewas: Keluarga, Gubernur NTT, DPR Tuntut Usut Tuntas!

Selasa, 12 Agustus 2025 - 08:20 WIB

Syarat Jadi Damkar Jakarta: Ini yang Wajib Kamu Tahu!

Berita Terbaru

Uncategorized

Korupsi Haji: KPK Cegah Sosok Lain, Usai Mantan Menteri Agama?

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:51 WIB

Uncategorized

Korupsi Haji: Usai Yaqut, KPK Sasar Siapa Lagi?

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:02 WIB

politics

Demo Pati: Kapolri Janji Fasilitasi Aspirasi, Situasi Terkini

Kamis, 14 Agu 2025 - 15:17 WIB