Ragamutama.com SAMPIT – Jika Anda merencanakan liburan ke Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, bersiaplah untuk dimanjakan dengan beragam pilihan destinasi wisata yang menarik.
“Ada setidaknya tujuh tempat wisata yang sangat layak untuk Anda kunjungi,” ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kotim.
“Namun demikian, Pantai Ujung Pandaran tetap menjadi daya tarik utama yang paling diminati,” tambah Bisa Ekawardhana.
Beliau memperkirakan bahwa tempat-tempat wisata di Kotim akan terus dipadati pengunjung hingga berakhirnya libur panjang Hari Raya Waisak pada hari Selasa.
“Jangan ragu untuk menjelajahi berbagai tempat wisata yang ada di Sampit, Kotim. Ajak serta keluarga dan teman-teman tercinta, dan selamat menikmati liburan yang menyenangkan!” pesannya.
Berikut adalah tujuh destinasi wisata menawan yang wajib Anda kunjungi di Kotim, Kalimantan Tengah:
1. Terowongan Nur Mentaya
Terowongan Nur Mentaya adalah sebuah terowongan yang kini menjadi simbol wisata yang relatif baru di Kotawaringin Timur.
Terowongan ini berlokasi strategis di Jalan Tjilik Riwut, Sampit, Kecamatan Baamang, Kotawaringin Timur.
Lokasinya yang strategis memudahkan para wisatawan untuk mengaksesnya.
Terowongan Nur Mentaya telah diresmikan oleh Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor, dan sejak saat itu telah menjadi tujuan wisata yang sangat populer.
Anda dapat mengunjungi terowongan ini kapan saja sepanjang tahun.
Terowongan Nur Mentaya menawarkan pengalaman wisata yang unik dan tak terlupakan.
Keindahan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang menghiasi interior terowongan menciptakan suasana yang sangat indah, terutama saat malam hari.
2. Taman Kota Sampit
Taman Kota Sampit terletak di jantung Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Taman kota ini adalah destinasi wisata yang menawarkan area taman yang indah dengan berbagai ornamen khas Dayak dan beragam aktivitas rekreasi yang menarik.
Pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang segar dan asri, bermain bersama keluarga dan sahabat, serta menikmati berbagai fasilitas yang tersedia di taman ini.
Taman ini menghadirkan suasana yang tenang dan alami, serta berbagai fasilitas yang siap memanjakan para pengunjung.
Selain itu, taman ini juga dipercantik dengan berbagai ornamen khas Dayak yang semakin menambah keindahannya.
Kabar baiknya, Anda tidak perlu membayar biaya masuk untuk menikmati keindahan taman ini, sehingga Anda dapat menikmati keindahan taman tanpa harus khawatir dengan biaya.
3. Wisata Bundaran Balanga
Bundaran yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Km 3 ini awalnya hanya berupa tiang dari Kayu Ulin yang didirikan sebagai monumen peringatan Tragedi Sampit yang pernah terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur pada tahun 2001.
Pada tiang tersebut, Anda akan menemukan berbagai ukiran yang mewakili aliran sungai-sungai besar yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur.
4. Ikon Jelawat
Kunjungan Anda ke Kota Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, tidak akan lengkap tanpa mengunjungi salah satu ikon wisata kota ini.
Di antara sekian banyak tempat menarik yang dapat Anda kunjungi di Kota Sampit, Ikon Patung Ikan Jelawat menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi para pengunjung di Bumi Habaring Hurung ini.
Hal ini bukan tanpa alasan, karena lokasinya yang sangat strategis dan mencerminkan citra Kota Mentaya melalui berbagai arsitektur yang ditampilkan.
Tempat wisata yang terdiri dari tugu patung ikan jelawat berukuran raksasa sebagai bangunan utamanya ini pertama kali dibuka pada tanggal 21 Februari 2015 dan diresmikan oleh bupati setempat.
Objek wisata kota ini terletak di tepi Sungai Mentaya, menampilkan Patung Ikan Jelawat, ikan khas daerah setempat yang dijadikan ikon dan maskot Kotawaringin Timur.
Setiap hari, Ikon Patung Jelawat selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan yang ingin bersantai.
5. Museum Kayu Sampit
Museum Kayu Sampit adalah satu-satunya museum sejarah yang menyimpan bukti kekayaan alam Kabupaten Kotim.
Kekayaan alam yang dimaksud adalah berupa kayu yang melimpah, yang menjadi ciri khas wilayah yang dijuluki Bumi Habaring Hurung ini.
Tempat wisata yang terletak di Jalan S Parman Nomor 1 ini menyimpan banyak cerita yang menarik untuk disimak.
Museum ini berfungsi sebagai penjaga memori tentang masa kejayaan hutan Kalimantan Tengah, ketika kayu menjadi “emas hijau” yang menggerakkan roda ekonomi dan menghidupi ribuan keluarga.
Museum yang diresmikan pada tanggal 6 Oktober 2004 oleh Bupati Kotim saat itu, Wahyudi K Anwar, telah menjadi saksi bisu perjalanan masyarakat Kotim dalam melestarikan warisan budaya dan sumber daya alam.
Di balik dinding-dindingnya, tersembunyi kisah panjang tentang tanah yang subur, masyarakat yang tangguh, dan perjuangan untuk menjaga identitas di tengah perubahan zaman.
Berdiri di atas lahan seluas 5.310 meter persegi, Museum Kayu menyuguhkan kisah lengkap tentang kekayaan hasil hutan, warisan budaya, serta perjuangan masyarakat lokal.
6. Rumah Betang Tumbang Gagu
Rumah Betang, rumah adat khas suku Dayak di Kalimantan Tengah, adalah salah satu warisan budaya yang kaya akan nilai-nilai filosofis dan sejarah.
Rumah tradisional berbentuk panggung ini bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga simbol persatuan, kebersamaan, dan harmoni masyarakat Dayak.
Terletak di Desa Tumbang Gagu, Kabupaten Kotawaringin Timur, salah satu Rumah Betang tertua masih berdiri dengan kokoh, menjadi saksi bisu kehidupan masyarakat Dayak sejak ratusan tahun yang lalu.
Rumah ini memiliki panjang hingga 150 meter dan dihuni oleh beberapa keluarga besar.
7. Wisata Pantai Ujung Pandaran
Wisata Pantai Ujung Pandaran tetap menjadi destinasi wisata favorit bagi masyarakat Kotim maupun wisatawan dari luar daerah.
Kawasan wisata andalan ini adalah salah satu lokasi wisata yang sering dikunjungi, terutama saat hari libur.
Lokasi Pantai Ujung Pandaran yang dapat dicapai dalam waktu sekitar 2,5 jam perjalanan dari Kota Sampit kini semakin mudah diakses.
Kondisi jalan menuju pantai sudah cukup baik, dan semakin banyaknya penginapan di sekitar pantai membuat semakin banyak orang yang berkunjung.
Selain itu, di pesisir pantai juga sering diadakan berbagai acara hiburan pada saat hari libur, yang semakin memeriahkan suasana pantai.