FIFA Denda PSSI Ratusan Juta Rupiah Akibat Ulah Diskriminatif Suporter

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menjatuhkan sanksi kepada Timnas Indonesia atas dugaan tindakan diskriminatif yang dilakukan oleh sejumlah suporter. Insiden ini terjadi pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Bahrain yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada 25 Maret lalu. Konsekuensi dari kejadian ini cukup signifikan bagi PSSI dan para pendukung.

Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, menyampaikan kabar tersebut pada hari Minggu (11/5), mengonfirmasi bahwa FIFA secara resmi telah memberikan hukuman. Hukuman pertama berupa denda yang cukup besar, mencapai hampir setengah miliar rupiah, tepatnya lebih dari Rp 400 juta.

Hukuman kedua berkaitan dengan pertandingan melawan China yang akan datang. FIFA memerintahkan PSSI untuk menutup sekitar 15 persen dari total kapasitas stadion, terutama di area tribun belakang gawang. Area ini secara khusus merujuk pada tribun utara, yang biasanya ditempati oleh kelompok suporter La Grande Indonesia, dan tribun selatan, yang menjadi markas bagi Ultras Garuda.

Baca Juga :  PSSI Umumkan 3 Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia

“Berdasarkan laporan yang kami terima, FIFA menyoroti bahwa suporter Indonesia yang paling aktif berada di tribun utara dan selatan. Insiden yang dimaksud terjadi di sektor 19 pada menit ke-80, di mana sekitar 200 suporter tuan rumah meneriakkan slogan xenophobia, ‘Bahrain blablabla’,” jelas Arya dalam pernyataan resminya pada Minggu (11/5).

“Akibat dari tindakan tersebut, pertama, PSSI dikenakan denda hampir setengah miliar rupiah, atau lebih dari Rp 400 juta. Kedua, PSSI diperintahkan oleh FIFA untuk menggelar pertandingan berikutnya dengan pembatasan jumlah penonton. Pembatasan ini dilakukan dengan menutup sekitar 15 persen dari total kursi yang tersedia, terutama di area belakang gawang, yaitu tribun utara dan selatan,” imbuhnya.

Meskipun ada sanksi, harapan untuk melihat GBK terisi penuh saat Timnas Indonesia menjamu China pada 5 Juni mendatang masih tetap ada. Namun, FIFA memberikan persyaratan khusus mengenai siapa yang diperbolehkan menempati 15 persen kursi yang ditutup tersebut.

“Kami diwajibkan untuk menyerahkan plan atau rencana penempatan tempat duduk kepada FIFA, paling lambat 10 hari sebelum pertandingan. Namun, FIFA juga membuka opsi alternatif, di mana 15 persen kursi yang ditutup tersebut dapat dialokasikan kepada komunitas antidiskriminasi atau komunitas khusus lainnya, seperti keluarga, pelajar, atau kelompok perempuan,” terang Arya.

Baca Juga :  Persib Bandung: 5 Incaran Transfer Bojan Hodak, Profil Lengkap!

“Syaratnya adalah mereka harus membawa spanduk yang berisi pesan-pesan antidiskriminasi. Lebih lanjut, FIFA juga meminta PSSI untuk menyusun planning, yaitu rencana komprehensif untuk memerangi tindakan diskriminasi di sepak bola Indonesia.”

“Ini merupakan tantangan berat yang harus kami hadapi, mengingat FIFA menjunjung tinggi prinsip kesetaraan, kemanusiaan, dan saling menghargai. Oleh karena itu, tidak boleh ada hate speech, ujaran kebencian, rasisme, xenophobia, dan tindakan diskriminatif lainnya. Ini merugikan kita semua, dan kita harus bertanggung jawab bersama. Ke depannya, kita perlu meningkatkan upaya literasi dan pendidikan agar insiden diskriminasi tidak terulang kembali,” tegasnya.

Berita Terkait

Sporting CP: Viktor Gyokeres Tak Dijual! Sikap Tegas Klub
Timnas Putri Indonesia Hancurkan Kirgistan: Fakta Penting & Sorotan Laga
Messi Buka Suara! Ini Komentarnya Usai Inter Miami Kalah dari PSG
Piala Dunia Klub 2025: Messi & Inter Miami Hancur Lawan PSG?
Rahmad Darmawan Pimpin Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025!
Freddie Woodman ke Liverpool? Profil Lengkap Kiper Baru The Reds!
Joao Neves Gemilang! Enrique Kagum, PSG Bantai Inter Miami 4-0
Makna Selebrasi Isa Warps usai Jebol Gawang Kirgizstan: untuk Nenekku di Surga

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 15:47 WIB

Sporting CP: Viktor Gyokeres Tak Dijual! Sikap Tegas Klub

Senin, 30 Juni 2025 - 15:23 WIB

Timnas Putri Indonesia Hancurkan Kirgistan: Fakta Penting & Sorotan Laga

Senin, 30 Juni 2025 - 14:58 WIB

Messi Buka Suara! Ini Komentarnya Usai Inter Miami Kalah dari PSG

Senin, 30 Juni 2025 - 11:34 WIB

Piala Dunia Klub 2025: Messi & Inter Miami Hancur Lawan PSG?

Senin, 30 Juni 2025 - 10:40 WIB

Rahmad Darmawan Pimpin Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025!

Berita Terbaru

sports

Sporting CP: Viktor Gyokeres Tak Dijual! Sikap Tegas Klub

Senin, 30 Jun 2025 - 15:47 WIB