Tragis: Serangan Rudal India Tewaskan 31 di Pakistan

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Jakarta – Situasi di perbatasan memanas setelah militer Pakistan mengumumkan bahwa sedikitnya 31 jiwa melayang akibat serangan rudal yang dilancarkan oleh India. Selain itu, penembakan yang terjadi di sepanjang Garis Kontrol (LoC), yang menjadi perbatasan de facto antara kedua negara, turut menyumbang jumlah korban jiwa.

Juru bicara militer, Letjen Ahmed Sharif Chaudhry, dalam konferensi pers yang dikutip dari Anadolu, menginformasikan bahwa jumlah korban luka juga mengalami peningkatan signifikan dari 46 menjadi 57 orang.

Pemerintah India mengklaim telah melancarkan “Operasi Sindoor” pada Selasa malam. Tujuan dari operasi tersebut, menurut keterangan pihak India, adalah untuk menghancurkan infrastruktur yang digunakan oleh kelompok teroris di sembilan lokasi berbeda di wilayah Pakistan.

Eskalasi ketegangan antara kedua negara bertetangga yang memiliki senjata nuklir ini dipicu oleh serangan yang terjadi pada 22 April 2025 di Pahalgam, Kashmir yang dikelola oleh India, yang mengakibatkan tewasnya 26 orang.

Baca Juga :  Israel-Iran Memanas, Top 3 Dunia: Eskalasi Konflik Mengkhawatirkan!

India secara terbuka menyalahkan Pakistan atas insiden serangan tersebut, mengklaim adanya keterkaitan lintas batas. Sementara itu, Pakistan dengan tegas membantah keterlibatan dalam serangan tersebut dan menyerukan dilakukannya penyelidikan yang independen dan netral. India berdalih bahwa New Delhi hanya menggunakan haknya untuk membalas serangan lintas batas yang terjadi.

Sebagai respons, Pakistan mengklaim telah berhasil menembak jatuh lima pesawat tempur milik India. Pihak Pakistan juga menegaskan bahwa mereka memiliki hak untuk memberikan tanggapan yang setimpal terhadap serangan yang dilancarkan oleh India.

Hingga saat ini, belum ada reaksi resmi dari pihak India terkait klaim Pakistan mengenai penembakan jatuh pesawat tempurnya.

Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Asif, menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan investigasi independen terkait dugaan keberadaan kamp pelatihan teroris di wilayahnya, seperti yang dituduhkan oleh India. “Kami membuka diri untuk penyelidikan independen terkait isu ini, serta insiden di Pahalgam. Kami mengimbau masyarakat internasional untuk menyelidiki kebenaran mengenai keberadaan ‘kamp-kamp teroris’ yang menjadi sasaran India,” ungkap Asif dalam wawancara dengan stasiun televisi lokal, Geo News, pada Rabu malam.

Baca Juga :  Serangan Israel ke Iran, Dunia Bereaksi Keras!

Pakistan juga menekankan bahwa mereka memiliki hak untuk memberikan tanggapan setelah serangan militer yang dilancarkan oleh India. “Berbeda dengan India, kami tidak akan pernah menargetkan warga sipil,” tegas Pakistan.

Menurut laporan dari Al Jazeera, akibat serangan tersebut, aktivitas penerbangan di bandara-bandara Karachi, Lahore, dan Sialkot di Pakistan untuk sementara waktu dihentikan.

Selain itu, Pakistan juga dilaporkan telah menembak jatuh sebuah drone mata-mata milik India di dekat Jalan Walton, di kota tersebut.

Pilihan editor: Fakta-fakta penting seputar Operasi Sindoor, aksi serangan India terhadap Pakistan.

Berita Terkait

Geger Perbatasan: Thailand Tuduh Kamboja Langgar Gencatan Senjata!
Profil Satria Arta Kumbara, Eks Marinir yang Menyesal Jadi Tentara Bayaran Rusia
Serangan Terbaru Israel ke Suriah Target Pangkalan Militer Mazzeh
Profil Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Tewas Akibat Serangan Israel
Jumlah Korban Tewas di Iran Selama Serangan Israel Jadi 935 Orang
Gencatan Senjata Timur Tengah: Iran, Israel, AS Klaim Kemenangan?
Netanyahu Klaim Kemenangan atas Iran: Kami Capai Sejarah
Israel Gempur Teheran, Iran Dituduh Langgar Gencatan Senjata!

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 15:59 WIB

Geger Perbatasan: Thailand Tuduh Kamboja Langgar Gencatan Senjata!

Selasa, 22 Juli 2025 - 12:22 WIB

Profil Satria Arta Kumbara, Eks Marinir yang Menyesal Jadi Tentara Bayaran Rusia

Kamis, 17 Juli 2025 - 06:35 WIB

Serangan Terbaru Israel ke Suriah Target Pangkalan Militer Mazzeh

Kamis, 3 Juli 2025 - 08:22 WIB

Profil Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Tewas Akibat Serangan Israel

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:59 WIB

Jumlah Korban Tewas di Iran Selama Serangan Israel Jadi 935 Orang

Berita Terbaru

Uncategorized

Skandal Korupsi: Mantan Ibu Negara Korsel Ditangkap!

Kamis, 14 Agu 2025 - 00:49 WIB

Uncategorized

Mantan Ibu Negara Korsel Diciduk! Diduga Terlibat Korupsi?

Kamis, 14 Agu 2025 - 00:42 WIB

politics

Angket PBB Pati: Ketua Pansus Ungkap Fakta Mengejutkan!

Rabu, 13 Agu 2025 - 23:39 WIB