JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Kejadian kurang menyenangkan menimpa musisi Mohammad Istiqamah Djamad, yang lebih dikenal sebagai Is Pusakata, saat hendak menyaksikan pertandingan semifinal Liga Champions antara PSG melawan Arsenal.
Penyanyi dan penulis lagu ini harus menerima kenyataan bahwa dirinya diusir oleh petugas keamanan dan dilarang masuk stadion untuk menonton pertandingan karena mengenakan atribut Arsenal, tim yang didukungnya.
“Bayangkan, hanya karena saya seorang penggemar Arsenal, saya dikeluarkan dari stadion PSG oleh seluruh petugas di sana,” ungkap Is melalui video yang diunggah dan dikutip oleh Kompas.com pada Kamis (8/5/2025).
Mantan vokalis grup musik Payung Teduh ini mengungkapkan rasa kecewanya atas perlakuan yang dianggapnya tidak adil tersebut.
Sebagai bukti, Is Pusakata bahkan membagikan foto tiket pertandingan yang diperolehnya secara langsung melalui situs resmi klub PSG.
“Terlepas dari faktor keamanan atau alasan lain terkait pengusiran yang saya alami di stadion semalam, tiket resmi yang saya beli ini ternyata tidak diakui oleh petugas,” tulis Is dalam unggahan lainnya di media sosial.
Ironisnya, tiket pertandingan PSG melawan Arsenal milik Is Pusakata malah dianggap palsu oleh petugas keamanan yang bertugas.
“Yang lebih mengejutkan, salah seorang petugas mengambil ponsel saya dan berkata dengan nada meremehkan, ‘Ini tiket palsu,’ sambil mengarahkan saya untuk keluar,” tutur Is.
Setelah insiden tersebut, Is Pusakata kemudian ditarik keluar dari area stadion oleh sejumlah petugas.
Situasi semakin tidak menyenangkan ketika Is Pusakata menjadi sasaran teriakan dan ejekan dari para petugas karena statusnya sebagai penggemar Arsenal.
“Jika perlakuan seperti itu datang dari sesama suporter, mungkin masih bisa saya pahami. Tetapi, jika dilakukan oleh petugas keamanan dan usher, apakah hal itu wajar dan dapat diterima?” tanya Is Pusakata dengan nada prihatin.
Pertandingan semifinal kedua yang berlangsung di Parc des Princes tersebut berhasil dimenangkan oleh Paris Saint-Germain dengan skor akhir 2-1.
Berkat kemenangan tersebut, tim yang dilatih oleh Luis Enrique ini berhak melaju ke babak final Liga Champions.
Di babak final, PSG akan berhadapan dengan Inter Milan yang sebelumnya berhasil mengalahkan Barcelona.