Ragamutama.com: Bojan Hodak mencatatkan prestasi gemilang dengan menjuarai liga bersama empat klub berbeda. Uniknya, hanya di Persib Bandung-lah ia berhasil mengulang kesuksesan tersebut sebanyak dua kali.
Bojan Hodak terus mengukuhkan namanya sebagai pelatih berprestasi di kancah sepak bola Asia Tenggara.
Sebelum tiba di Indonesia, arsitek asal Kroasia ini telah membawa empat klub dari tiga negara berbeda meraih gelar juara.
Gelombang trofi yang dipersembahkan Hodak dimulai pada tahun 2011, di usia yang masih relatif muda, yaitu 40 tahun.
Saat itu, ia sukses mengantarkan Phnom Penh Crown merengkuh gelar juara Liga Kamboja musim 2011.
Petualangannya berlanjut bersama Kelantan FC, di mana ia berhasil memenangkan Liga Super Malaysia pada tahun 2012.
Berkat kesuksesannya bersama Kelantan, Johor Darul Ta’zim (JDT) terpincut dan merekrutnya pada musim 2014.
Hodak pun tak menyia-nyiakan kesempatan, langsung mempersembahkan trofi liga pada musim pertamanya bersama JDT.
Gelar tersebut menjadi yang pertama bagi JDT dalam rentetan 11 musim dominasi mereka hingga saat ini.
Persib Bakal Jumpa Dua Tim Terancam Degradasi, Main Tanpa Ampun atau Sedekah Poin?
Setelah malang melintang, termasuk melatih timnas junior Malaysia dan PSM Makassar, Hodak kemudian meraih trofi Piala Malaysia bersama Kuala Lumpur City FC.
Menariknya, dalam tiga kesempatan menjuarai liga sebelumnya, Hodak selalu meninggalkan klub pada musim berikutnya.
Namun, tampaknya takdir berkata lain, ia menemukan kecocokan sejati dengan Persib Bandung, bukan hanya untuk satu musim, melainkan untuk jangka panjang.
Persib Bandung merekrutnya di awal musim 2023/24 setelah ditinggal Luis Milla yang meninggalkan tim di papan bawah.
Hodak secara perlahan tapi pasti mengubah Persib menjadi kekuatan yang menakutkan, mengantarkan tim menjadi runner-up di klasemen reguler.
Di babak *championship*, Maung Bandung berhasil menaklukkan Bali United dan Madura United untuk mengangkat trofi Liga 1.
Pada musim kedua, Hodak kembali mengukir prestasi serupa, kali ini melalui jalur reguler setelah Liga 1 menghapuskan babak *championship*.
Persib memastikan gelar juara Liga 1 2024/25 saat kompetisi masih menyisakan tiga pertandingan.
“Rasanya sungguh luar biasa, memenangkan liga selalu menjadi tantangan terberat,” ungkap Hodak.
Bojan Hodak Sedang Tidur Saat Persib Pastikan Gelar Juara Liga 1: Lalu Mulai Terdengar Orang Berteriak dan Kembang Api
“Sejujurnya, untuk memenangkan liga di Indonesia jauh lebih sulit dibandingkan di negara-negara lain,” imbuhnya.
Daftar musim juara Bojan Hodak*
Liga Kamboja
Phnom Penh Crown musim 2011
Liga Malaysia
Kelantan FC musim 2012
Johor Darul Ta’zim musim 2015
Liga 1 Indonesia
Persib Bandung musim 2023/24 dan 2024/25
*hanya ajang liga
Kabar Gembira, Persib Bandung Dipastikan Lolos Dua Syarat Tampil di AFC Champions League Two