IKN Belum Siap Sambut Timnas Garuda: Minim Hotel Mewah di Kawasan TC

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 7 Mei 2025 - 11:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menjelaskan alasan Timnas Indonesia senior tidak menjalani pemusatan latihan (TC) di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert akan segera menggelar TC dalam persiapan menghadapi laga lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

TC ini krusial untuk menghadapi dua pertandingan berat di bulan Juni mendatang melawan Timnas China dan Timnas Jepang.

Pertandingan melawan Timnas China akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025, sedangkan laga melawan Timnas Jepang di Stadion Suita, Osaka, pada Selasa, 10 Juni 2025.

Oleh karena itu, Ole Romeny dan rekan-rekannya memerlukan TC intensif.

Rencananya, TC akan dipusatkan di Bali mulai 26 Mei.

Media Vietnam Menyoroti Keputusan PSSI yang Menolak Tawaran Uji Coba dengan Rusia

Baca Juga :  Japan Open 2025: Daftar Wakil Indonesia, 3 Pasangan Mundur!

Pemilihan Bali sebagai lokasi TC menimbulkan pertanyaan dari banyak warganet, mengingat PSSI memiliki lapangan latihan di IKN, Kalimantan Timur.

Arya Sinulingga memberikan klarifikasi mengenai hal ini.

Ia menjelaskan bahwa fasilitas latihan di IKN khusus diperuntukkan bagi tim kelompok usia dan Timnas Wanita Indonesia.

Timnas Indonesia putra senior, menurutnya, memiliki kebutuhan yang berbeda.

Oleh karena itu, para pemain asuhan Patrick Kluivert tidak akan berlatih di Kalimantan Timur.

“Ada juga itu pakai isu-isu kenapa gak di IKN,” ujar Arya, seperti dikutip SuperBall.id dari kanal YouTube pribadinya.

“Sejak awal sudah kita tetapkan, TC di IKN itu untuk yang muda dan putri.”

“Sementara untuk tim senior, Anda tahu dong pemain senior kita itu udah levelnya berbeda,” jelasnya.

Reaksi Media Vietnam Terhadap Rencana Naturalisasi Bek Liga Inggris Senilai Rp 153 Miliar oleh Indonesia

Baca Juga :  Marquez Ungkap Guru MotoGP-nya: Bukan Rossi! Siapa?

Alasan lain mengapa Maarten Paes dan kawan-kawan tidak menjalani TC di IKN adalah kebutuhan akan akomodasi premium.

Fasilitas penginapan di IKN, menurut Arya, masih berupa asrama pemain, berbeda dengan kebutuhan tim senior.

Oleh karena itu, TC kemungkinan besar hanya bisa dilakukan di kota-kota besar seperti Jakarta dan Bali.

“Artinya apa, kelas hotelnya pun sudah tertentu loh, jadi makanya Anda sebagai orang-orang yang mengamati bola, peminat bola, gak boleh ukuran lama, pakai ukuran sekarang di mana level timnas kita sudah makin baik.”

“Jadi mau gak mau mereka ya hotelnya, lokasinya, sudah harus premium.”

“Sementara kita di IKN itu kan memang masih bentuknya kayak mes gitu. Jadi ya berbeda gitu,” pungkasnya.

Berita Terkait

Rotasi Besar! Nova Arianto Ubah Setengah Timnas U-17 vs Uzbekistan
UFC 319: Rekan Latihan Chimaev, Karpet Merah di Kelas Bulu?
MotoGP Austria 2025: Bagnaia Blak-blakan, Bukan Pecco yang Dulu!
Liverpool Juara! Superkomputer Ramal Liga Inggris 2025-26, MU Terpuruk?
Uzbekistan Mengintai! Timnas U-17 Indonesia Wajib Siaga Penuh
Nova Arianto Buka Suara Soal Selebrasi Mierza di Laga Indonesia U17
Sandy Walsh Dibuang ke Thailand: Kutukan Pemain Timnas di Jepang?
Indonesia Kejutkan Dunia Voli U-21: Reaksi Media Italia Usai Curi Set!

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 11:55 WIB

Rotasi Besar! Nova Arianto Ubah Setengah Timnas U-17 vs Uzbekistan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 11:28 WIB

UFC 319: Rekan Latihan Chimaev, Karpet Merah di Kelas Bulu?

Jumat, 15 Agustus 2025 - 11:07 WIB

MotoGP Austria 2025: Bagnaia Blak-blakan, Bukan Pecco yang Dulu!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 10:59 WIB

Liverpool Juara! Superkomputer Ramal Liga Inggris 2025-26, MU Terpuruk?

Jumat, 15 Agustus 2025 - 08:40 WIB

Uzbekistan Mengintai! Timnas U-17 Indonesia Wajib Siaga Penuh

Berita Terbaru