Ragamutama.com JAKARTA. Direktur Utama PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL), Hadi Suhermin, menunjukkan kepercayaan diri di tengah koreksi harga saham SMIL. Dalam sepekan terakhir, harga saham SMIL telah turun sebesar 32,51%, namun Hadi justru melakukan aksi beli saham secara agresif.
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, pada 2 Mei 2025, Hadi Suhermin mengakuisisi 20 juta saham SMIL dengan harga Rp 256 per saham.
Akuisisi ini setara dengan 0,23% dari total saham beredar. Setelah pembelian ini, kepemilikan saham Hadi Suhermin meningkat menjadi 50,55%, naik dari sebelumnya 50,32%. Secara kuantitatif, kepemilikannya bertambah sekitar 4,42 juta saham, dari 4,40 juta saham sebelumnya. Total dana yang dikeluarkan Hadi untuk transaksi ini mencapai Rp 5,12 miliar.
Pendapatan dan Laba Sarana Mitra Luas (SMIL) Kompak Tumbuh di Kuartal I-2025
Sama seperti transaksi sebelumnya pada 19 Februari dan 23 April 2025, pembelian saham ini bertujuan untuk investasi dan merupakan kepemilikan langsung. Pada 19 Februari 2025, Hadi membeli 67,86 juta saham dengan harga Rp 294 per saham.
Selanjutnya, pada 23 April 2025, beliau kembali membeli 21,24 juta saham SMIL seharga Rp 492 per saham, dengan total investasi sebesar Rp 10,45 miliar.
Pada Senin (5/5), pukul 10:01 WIB, harga saham SMIL menunjukkan penguatan 0,78%, naik dua poin ke level Rp 260 per saham. Secara keseluruhan, dalam tiga bulan terakhir, SMIL mencatat kenaikan harga sebesar 104,72%.
SMIL Chart by TradingView