Johann Zarco, pembalap LCR Honda Castrol, memberikan komentarnya mengenai kemungkinan debut Toprak Razgatlioglu, bintang WSBK, di MotoGP.
Kabar kepindahan Razgatlioglu ke MotoGP telah berhembus sejak beberapa musim lalu.
Namun, rumor tersebut masih sebatas spekulasi, terutama setelah perwakilan sang juara dunia WSBK, Kenan Sofuoglu, menegaskan bahwa Razgatlioglu hanya akan beralih ke MotoGP jika mendapat tempat di tim pabrikan.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada kursi kosong di tim-tim utama yang cocok untuk Razgatlioglu.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, beberapa tim mulai dikaitkan sebagai destinasi potensial bagi pembalap asal Turki tersebut.
Sentimen Marc Marquez Pembalap Brutal Diungkap Bos Honda Jika Jadi Juara Dunia MotoGP 2025
Honda dan Yamaha menjadi dua tim yang kemungkinan memiliki slot kosong di tim pabrikan mereka karena berakhirnya beberapa kontrak pembalap.
Johann Zarco turut memberikan tanggapannya mengenai potensi kehadiran Razgatlioglu di MotoGP.
Pembalap LCR Honda tersebut mengaku antusias jika pembalap andalan BMW di WSBK itu bergabung dalam ajang MotoGP.
“Jujur saja, saya sangat terkesan dengannya,” ujar Zarco seperti dikutip Bolasport dari Speedweek.
“Keahliannya sebagai pembalap benar-benar luar biasa.”
“Gayanya balapannya unik, bahkan hampir akrobatik,” tambahnya.
Meskipun demikian, Zarco menegaskan bahwa ia tidak akan mudah menyerah begitu saja kepada seorang debutan.
Meskipun berada di tim satelit, Zarco telah menorehkan hasil terbaik di Honda sepanjang musim ini, bahkan melampaui Luca Marini dan Joan Mir dari tim Honda HRC Castrol.
Ambisi Zarco untuk naik ke tim pabrikan tentu sangat besar.
Oleh karena itu, pembalap berusia 35 tahun tersebut menyarankan Razgatlioglu untuk bergabung dengan tim selain Honda jika ingin debut di MotoGP.
“Jika dia bergabung dengan MotoGP, akan menarik untuk melihat siapa yang akan belajar dari siapa,” kata Zarco.
“Saya ragu apakah motor Honda dan Yamaha saat ini merupakan motor yang ideal untuk pembalap debutan.”
“Saya mengerti ia mengincar tempat di tim pabrikan, dan Honda bisa menjadi pilihannya.”
“Namun, secara pribadi, saya lebih menginginkan ia bergabung dengan Yamaha.”
“Saya tidak bisa berkomentar lebih jauh, karena saya fokus pada diri saya sendiri dan situasi saya saat ini,” pungkas Zarco.
Tertinggal 1,5 Detik dari Marc Marquez dan Terdampar di P17, Bagnaia Keluhkan Angin di Tes MotoGP Jerez