Formasi 3-4-3 AC Milan: Solusi Sementara, Bukan Jaminan Juara?

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 3 Mei 2025 - 23:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – AC Milan menunjukkan peningkatan performa dengan penerapan taktik 3-4-3, namun strategi ini diyakini hanya sebagai solusi sementara untuk menstabilkan tim.

Setelah beralih dari skema 4-2-3-1 menjadi 3-4-3, performa Milan terlihat membaik dengan raihan hasil positif yang semakin konsisten.

Dalam empat pertandingan terakhir di Serie A dan Coppa Italia, *I Rossoneri* berhasil mengamankan tiga kemenangan dan hanya mengalami satu kali kekalahan.

Selama periode tersebut, *Il Diavolo Rosso* berhasil mencetak sembilan gol dan hanya kebobolan satu gol saja.

Keseimbangan dalam permainan, yang selama ini dicari oleh pelatih Sergio Conceicao, tampaknya mulai terwujud.

Namun, formasi 3-4-3 ini diperkirakan hanya akan menjadi solusi jangka pendek, khususnya hingga akhir musim kompetisi saat ini.

Menurut informasi yang beredar luas, Conceicao kemungkinan besar akan digantikan pada musim kompetisi 2025-2026, sehingga Milan diperkirakan akan kembali melakukan penyesuaian taktik dengan kedatangan pelatih baru.

Selain itu, santer terdengar kabar bahwa tim kebanggaan kota Milan ini juga berencana untuk melepas beberapa pemainnya.

Fabio Bazzani, seorang mantan pemain Liga Italia, berpendapat bahwa formasi 3-4-3 hanyalah strategi sementara yang efektif untuk membantu beberapa pemain Milan yang sebelumnya tampil kurang maksimal agar dapat menemukan kembali performa terbaiknya.

Baca Juga :  AC Milan Lepas Theo Hernandez, Gaji Fantastis Jadi Alasan

Salah satu keuntungan utama dari penerapan sistem 3-4-3 bagi Milan adalah memberikan keleluasaan lebih kepada Theo Hernandez dan Rafael Leao dalam melakukan serangan.

Dengan strategi ini, diharapkan kedua pemain tersebut dapat memaksimalkan kemampuan menyerang mereka secara optimal.

“Apakah Milan sebaiknya memulai musim depan dengan formasi 3-4-3? Itu semua akan bergantung pada pelatih dan ketersediaan pemain,” kata Bazzani.

“Awal musim dimulai dengan sebuah gagasan, sebuah strategi yang matang. Namun, terkadang Anda menyadari bahwa pemain tidak memberikan performa seperti yang Anda harapkan, sehingga perlu dicari solusi alternatif.”

“Itulah yang terjadi pada Conceicao, yang akhirnya menemukan sistem ini yang memberikan sedikit lebih banyak soliditas pada tim.”

“Masalah utama Milan selama ini adalah kurangnya keseimbangan di berbagai lini,” lanjut mantan striker yang pernah memperkuat Sampdoria dan Venezia tersebut.

“Dengan bermain menggunakan formasi 3-4-3, pemain-pemain kunci mereka dapat mengekspresikan diri dengan lebih baik di lapangan.”

Baca Juga :  Skuad Piala Dunia U-17 2025 Lengkap: Adik Kelas Mohamed Salah Siap Tantang Timnas Indonesia

“Namun, saya melihat ini sebagai solusi jangka pendek, hanya untuk sisa musim ini saja.”

“Pola ini sangat membantu untuk menghentikan tren negatif yang dialami oleh AC Milan.”

“Bukan berarti mereka harus melanjutkan dengan taktik ini untuk musim depan,” imbuh Bazzani.

“Milan memiliki peluang yang bagus untuk meraih gelar juara Coppa Italia.”

“Namun, menurut saya, bahkan jika mereka berhasil memenangkannya, itu tidak serta merta menghilangkan semua masalah dan kendala yang terjadi sepanjang musim ini.”

“Mungkin kemenangan tersebut hanya akan menutupi masalah-masalah tersebut untuk sementara waktu.”

“Sulit membayangkan bahwa proyek baru setelah kepergian Stefano Pioli akan menghadapi tantangan sebesar ini.”

“Posisi ke-9 memang sulit diprediksi, tetapi perjalanan musim ini telah mengalami arah yang tidak terduga dan akan sulit untuk mengembalikan mereka ke jalur yang benar.”

“Milan telah mencoba mengganti pelatih, tetapi jelas sekali bahwa kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi tetap ada,” tutup Bazzani.

Berita Terkait

Ragnar Oratmangoen: Beda Sepak Bola Belanda vs Indonesia & Rencana Masa Depan
Marquez Beri Saran Tipis untuk Bagnaia: Reaksi Tak Terduga
Dalang Ricuh Khabib-McGregor Tantang Khamzat Chimaev
Manchester United Borong Pemain, Sporting CP Jual 13 Pemain Tanpa Untung
Kepala Kru Marquez Turun Tangan! Bagnaia Terancam Pemotongan Gaji?
Eze ke Arsenal? The Gunners Siap Pecahkan Rekor Transfer Rp 1,5 Triliun!
Hilang dari Garuda: Kejutan Pemain Absen di Timnas Indonesia!
Skuad Garuda Diumumkan! 27 Pemain Timnas Hadapi Kuwait & Lebanon

Berita Terkait

Jumat, 22 Agustus 2025 - 21:15 WIB

Ragnar Oratmangoen: Beda Sepak Bola Belanda vs Indonesia & Rencana Masa Depan

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:27 WIB

Marquez Beri Saran Tipis untuk Bagnaia: Reaksi Tak Terduga

Jumat, 22 Agustus 2025 - 11:49 WIB

Dalang Ricuh Khabib-McGregor Tantang Khamzat Chimaev

Jumat, 22 Agustus 2025 - 09:57 WIB

Manchester United Borong Pemain, Sporting CP Jual 13 Pemain Tanpa Untung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 04:56 WIB

Kepala Kru Marquez Turun Tangan! Bagnaia Terancam Pemotongan Gaji?

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Korupsi Sertifikasi K3: Kecelakaan Kerja Meningkat, Nyawa Terancam!

Jumat, 22 Agu 2025 - 21:37 WIB

Public Safety And Emergencies

Menteri & Wamen Terjaring OTT KPK: Immanuel Ebenezer Terbaru?

Jumat, 22 Agu 2025 - 20:34 WIB

Uncategorized

Klasemen U-21: Indonesia Imbangi Italia, Peluang di Kejuaraan Dunia?

Jumat, 22 Agu 2025 - 19:31 WIB

crime

Lisa Mariana Diperiksa KPK: Terkait Kasus Apa?

Jumat, 22 Agu 2025 - 18:14 WIB