Prodia Bagi Dividen Jumbo: Peluang Investasi Saham PRDA?

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 2 Mei 2025 - 20:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. Kabar gembira bagi para pemegang saham PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA). Emiten ini mengumumkan pembagian dividen dari perolehan laba bersih selama tahun 2024. Total dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 162 miliar, atau setara dengan Rp 172,92 per lembar saham.

Analis Kiwoom Sekuritas, Abdul Azis Setyo Wibowo, menyoroti positif keputusan PRDA ini. Menurutnya, daya tarik utama terletak pada yield dividen yang mengalami peningkatan menjadi 6,48%.

Yield yang cukup menggiurkan ini berpotensi menarik minat investor terhadap saham PRDA, terutama jika dibandingkan dengan perusahaan sejenis di sektor healthcare, seperti Kalbe Farma (KLBF), Mitra Keluarga (MIKA), atau bahkan Sido Muncul (SIDO), yang menawarkan yield yang relatif lebih rendah,” jelas Azis kepada Kontan, (2/5).

Baca Juga :  Indonesia Garap Pasar Ekspor Baru: Negara BRICS dan CPTPP

Prodía (PRDA) Alokasikan Rp 162 Miliar untuk Dividen dari Laba 2024

Dari sisi prospek bisnis, Azis melihat PRDA memiliki peluang pertumbuhan yang menjanjikan di masa depan. Hal ini didukung oleh fokus pemerintah mendatang pada peningkatan program kesehatan yang bersifat preventif.

“Peningkatan perhatian pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo terhadap sektor kesehatan dapat menjadi momentum bagi PRDA, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap preventive healthcare dan digitalisasi layanan kesehatan,” imbuhnya.

Namun, ia juga mengingatkan bahwa PRDA tetap menghadapi tantangan, terutama terkait dengan pemulihan daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya optimal pasca pandemi.

Baca Juga :  Nasib Indeks Saham BUMN saat Cuan Bank Pelat Merah BBRI, BMRI Cs Tumbuh Tipis

  PRDA Chart by TradingView  

Secara keseluruhan, menurutnya, valuasi saham PRDA masih tergolong menarik, khususnya bagi investor yang mengincar potensi pendapatan dari dividen.

Sebagai catatan tambahan, pada penutupan perdagangan hari Jumat (2/5), harga saham PRDA berada di level Rp 2.670 per lembar. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 3,96% dibandingkan hari sebelumnya, namun mengalami kenaikan sebesar 9,88% dalam periode satu bulan terakhir.

Berita Terkait

Produksi Beras Kuartal II 2025 Diprediksi Turun Signifikan: Ini Kata BPS!
10 Perusahaan Aset Jumbo Siap IPO, Meriahkan Bursa Saham Indonesia!
Transaksi Digital Bank Mandiri Melesat: Inklusi Keuangan Jadi Kunci
Indeks Manufaktur Indonesia Terjun Bebas: Analisis S&P Global Terbaru
Bank Mandiri Catat Lonjakan Transaksi Digital: Inklusi Keuangan Semakin Cepat
Aliran Modal Asing Deras Masuk, BI Catat Rp 4,15 Triliun Seminggu
Harga Emas Antam Turun Hari Ini: Peluang Beli Setelah Cuan Tinggi?
Mercedes-Benz Ridwan Kamil Disita KPK: Aset Tak Terlapor Kini di Bengkel

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 20:23 WIB

Produksi Beras Kuartal II 2025 Diprediksi Turun Signifikan: Ini Kata BPS!

Sabtu, 3 Mei 2025 - 20:07 WIB

10 Perusahaan Aset Jumbo Siap IPO, Meriahkan Bursa Saham Indonesia!

Sabtu, 3 Mei 2025 - 19:59 WIB

Transaksi Digital Bank Mandiri Melesat: Inklusi Keuangan Jadi Kunci

Sabtu, 3 Mei 2025 - 19:55 WIB

Indeks Manufaktur Indonesia Terjun Bebas: Analisis S&P Global Terbaru

Sabtu, 3 Mei 2025 - 19:47 WIB

Bank Mandiri Catat Lonjakan Transaksi Digital: Inklusi Keuangan Semakin Cepat

Berita Terbaru

entertainment

Onadio Leonardo Siap Sambut Anak Kedua: Ini Persiapannya!

Sabtu, 3 Mei 2025 - 21:08 WIB