Ragamutama.com – , Jakarta – India, negeri yang memesona, seringkali diasosiasikan dengan keagungan Taj Mahal, sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO yang ikonik. Para pelancong yang berkunjung ke India biasanya memasukkan makam megah bermarmer putih di Agra ini sebagai tujuan wisata utama yang wajib dikunjungi. Namun, tahukah Anda bahwa India menyimpan segudang bangunan bersejarah lainnya yang tak kalah menawan dan layak untuk dijelajahi?
Selain Taj Mahal yang selalu menjadi sorotan, Situs Warisan Dunia UNESCO lainnya yang populer dan selalu ramai dikunjungi di India antara lain Jaipur, yang dikenal sebagai “Kota Pink”, atau Kuil Matahari yang megah di Konark. Meskipun demikian, banyak situs warisan bersejarah lainnya di India yang mungkin tersembunyi di sudut-sudut terpencil dan jauh dari rute perjalanan wisata pada umumnya. Namun, situs-situs yang kurang dikenal ini menyimpan kisah sejarah, budaya, dan keindahan alam yang sama menariknya, menunggu untuk diungkap.
Berikut adalah beberapa Situs Warisan Dunia UNESCO di India yang menawarkan pengalaman yang unik dan tak terlupakan, meskipun belum banyak dikenal oleh wisatawan:
1. Taman Nasional Khangchenzonga
Taman nasional yang juga berfungsi sebagai cagar biosfer ini terletak di Sikkim, menawarkan kombinasi keindahan alam dan nilai budaya yang kaya. Lebih dari sekadar pemandangan yang memukau, padang rumput Alpen yang luas, danau yang tenang, serta koleksi flora dan fauna yang beragam, taman ini juga menjadi rumah bagi gletser yang megah dan biara-biara yang tenang. Dalam budaya Sikkim, tempat ini dianggap sebagai tempat suci yang menyimpan banyak harta karun tersembunyi dan memiliki nilai spiritual yang tinggi, seperti yang dilaporkan oleh Times of India.
Taman Nasional Khangchenzonga resmi dimasukkan dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2016. Dengan luas mencapai 1.784 kilometer persegi, taman ini menyajikan bentang alam yang unik, menggabungkan dataran rendah yang subur, lembah curam yang menantang, dan pegunungan yang tertutup salju abadi, termasuk puncak tertinggi ketiga di dunia, Gunung Khangchendzonga.
2. Rani Ki Vav
Rani Ki Vav adalah sebuah sumur berundak yang mengagumkan, dihiasi dengan pahatan rumit yang memukau dan pilar-pilar indah yang menawan. Desainnya yang cerdik secara alami menjaganya tetap sejuk, bahkan di tengah musim panas yang terik. Terletak di tepi Sungai Saraswati yang bersejarah, Rani Ki Vav dianggap sebagai salah satu sumur tangga tertua dan terbaik yang masih ada di Gujarat. Tangga-tangga yang menurun melewati beberapa tingkat, menampilkan deretan pilar berukir yang menakjubkan dan lebih dari 800 patung yang detail, sebagian besar bertema avatar Dewa Wisnu, serta pola geometris yang mencolok dan memikat.
Berdasarkan informasi dari Gujarat Tourism, sumur berundak yang luar biasa ini dibangun pada tahun 1063 oleh Rani Udayamati untuk mengenang mendiang suaminya, Bhimdev I. Sempat terkubur di bawah tumpukan lumpur selama berabad-abad, Rani Ki Vav ditemukan kembali ketika Arkeolog Henry Cousens dan James Burgess mengunjunginya pada tahun 1890-an. Proses penggalian dan pemulihan yang intensif dimulai pada tahun 1940-an, dan restorasi menyeluruh dilakukan oleh Survei Arkeologi India pada tahun 1980-an. Sumur tangga bersejarah ini telah diakui sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 2014.
3. Kompleks kuil di Pattadakal
Kuil-kuil kuno di Pattadakal terletak di tepi Sungai Malaprabha yang tenang, di wilayah Karnataka. Situs Warisan Dunia UNESCO ini merupakan bukti nyata kekayaan arsitektur yang berkembang pesat selama masa pemerintahan dinasti Chalukya pada abad ke-7 dan ke-8. Terdapat 10 kuil utama yang menonjol di antara yang lainnya, termasuk Virupaksha, Mallikarjuna, Sangameswara, Galaganatha, Kashi Visweshwara, Papanatha, dan banyak lagi, seperti yang dilaporkan oleh Karnataka Tourism.
Pattadakal menampilkan perpaduan arsitektur kuil dari gaya Dravida, Arya, dan kombinasi unik dari kedua gaya tersebut, menjadikannya museum terbuka yang memamerkan keindahan arsitektur kuil India kuno. Tempat ini juga memiliki makna sejarah yang penting, berfungsi sebagai pusat upacara penobatan dan peringatan bagi raja-raja. Selain itu, terdapat galeri patung yang dikelola dengan cermat oleh Survei Arkeologi India di dalam kompleks kuil Pattadakal.
4. Great Himalayan National Park
Menurut informasi dari situs resmi Great Himalayan National Park, taman nasional ini diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2014, berkat signifikansinya yang luar biasa bagi konservasi keanekaragaman hayati. Lebih dari 1.000 spesies tanaman, termasuk banyak tanaman obat yang berharga, 31 spesies mamalia yang beragam, dan 209 spesies burung yang menakjubkan hidup berdampingan di taman nasional yang terletak di Himachal Pradesh ini. Selain itu, taman ini juga menjadi rumah bagi amfibi, reptil, dan serangga yang tak terhitung jumlahnya. Yang lebih penting lagi, terdapat empat spesies mamalia dan tiga spesies burung yang terancam punah secara global yang mencari perlindungan di sini, termasuk rusa kesturi yang sulit ditangkap dan tragopan bertanduk barat yang indah.
Pattadakal, Karnataka, India. Unsplash.com/Ananya Anand
5. Santiniketan
Santiniketan terletak di tengah pedesaan Benggala Barat yang damai. Didirikan oleh peraih Nobel Rabindranath Tagore pada tahun 1901, pusat pendidikan dan budaya ini merangkul pembelajaran di alam terbuka, ekspresi artistik yang bebas, dan pengembangan holistik individu. Rabindranath Tagore mewujudkan mimpinya tentang kota universitas yang unik, yang mengarah pada pendirian Universitas Visva-Bharati pada tahun 1921. Selain signifikansi akademis dan budayanya yang mendalam, Santiniketan memikat pengunjung dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, menciptakan suasana yang ideal untuk refleksi dan inspirasi.
6. Taman Nasional Keoladeo
Taman Nasional Keoladeo terletak di bagian timur Rajasthan yang subur. Dulunya merupakan tempat berburu kerajaan yang eksklusif, taman ini kemudian diubah menjadi tempat perlindungan burung yang penting, menyediakan habitat yang aman bagi ribuan burung migrasi, termasuk burung bangau Siberia yang langka dan terancam punah. Waktu terbaik untuk menyaksikan migrasi spektakuler burung-burung ini adalah selama musim dingin, ketika mereka mencari perlindungan dari iklim yang keras di tempat lain.
7. Rock Shelters Bhimbetka
Rock Shelters Bhimbetka terletak di kaki Pegunungan Vindhyan yang megah, di tepi selatan dataran tinggi India tengah. Tempat ini menyimpan koleksi lukisan gua prasejarah yang luar biasa, yang berasal dari lebih dari 30 ribu tahun yang lalu. Lukisan-lukisan ini memberikan wawasan yang tak ternilai tentang kehidupan dan budaya masyarakat awal yang menghuni wilayah ini. Menurut informasi dari website kementerian kebudayaan India, tradisi budaya penduduk dua puluh satu desa yang berdekatan dengan situs tersebut sangat mirip dengan yang tergambar dalam lukisan tersebut, menunjukkan hubungan yang berkelanjutan antara masa lalu dan masa kini.
8. Kuil Mahabodhi
Situs Warisan Dunia UNESCO ini terletak di Bihar, dan merupakan tempat yang sangat penting bagi umat Buddha di seluruh dunia. Di dalamnya berdiri kuil megah setinggi 55 meter, bersama dengan enam situs suci lainnya yang terkait erat dengan kehidupan dan pencerahan Sang Buddha. Kuil Mahabodhi dianggap sebagai salah satu kuil Buddha bata tertua yang masih berdiri di India, dibangun pada abad ke-5 atau ke-6 Masehi.
Sebagai salah satu dari empat tujuan ziarah Buddha terpenting di India, kompleks ini menjadi tuan rumah bagi ritual harian yang khusyuk, doa yang tulus, dan festival meriah yang dirayakan dengan penuh semangat oleh umat Buddha di seluruh dunia. Tradisi persembahan, nyanyian, dan meditasi yang telah berlangsung berabad-abad terus berkembang di sini, melestarikan warisan hidup agama Buddha di India untuk generasi mendatang.
Pilihan editor: Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO