Empat Kandidat Terkuat Calon Paus Pengganti Fransiskus

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 29 April 2025 - 10:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Kepergian Paus Fransiskus pada 21 April 2025 menandai babak baru dalam sejarah Gereja Katolik Roma. Dunia kini menantikan hasil Konklaf Kepausan di Kapel Sistina, yang akan menentukan Paus ke-267.

Konklaf, tradisi pemilihan Paus selama berabad-abad, akan mempertemukan para kardinal dari seluruh dunia dalam forum tertutup. Mereka akan memilih pemimpin spiritual bagi lebih dari 1,3 miliar umat Katolik. Proses ini selalu diwarnai pertarungan politik internal Gereja, strategi aliansi, dan kejutan-kejutan tak terduga, seperti terpilihnya Jorge Mario Bergoglio (Paus Fransiskus) pada 2013, yang awalnya bukan kandidat favorit.

Sejumlah nama kini mengemuka sebagai calon potensial penerus Paus Fransiskus, yang mampu meneruskan atau bahkan mengubah arah Gereja. Namun, seperti konklaf sebelumnya, tidak ada yang pasti hingga asap putih mengepul dari cerobong Kapel Sistina.

Berikut empat kandidat kuat yang dipertimbangkan:

1. Pietro Parolin (70 tahun, Italia)

Sebagai Sekretaris Negara Vatikan sejak 2013, Pietro Parolin merupakan tokoh kunci Kuria Roma dan tangan kanan Paus Fransiskus dalam diplomasi global. Perannya penting dalam dialog dengan Tiongkok soal penunjukan uskup dan komunikasi dengan pemerintahan Timur Tengah.

Sikapnya yang moderat dan pendekatan diplomatis membuatnya dihormati banyak diplomat internasional. Namun, beberapa kritikus menilai Parolin terlalu mengutamakan kompromi politik daripada keteguhan doktrin. Bagi pendukungnya, ia adalah simbol kesinambungan dan stabilitas.

2. Luis Antonio Tagle (67 tahun, Filipina)

Tagle adalah figur penting dari Asia, wilayah dengan pertumbuhan umat Katolik tercepat. Mantan Uskup Agung Manila ini pernah dianggap pilihan Paus Fransiskus karena visi progresif mereka yang selaras.

Ia mengkritik keras pendekatan Gereja yang terlalu keras terhadap pasangan sesama jenis dan yang bercerai, meski tetap konservatif soal aborsi. Pengaruh Tagle di Vatikan belakangan disebut menurun, tetapi namanya tetap masuk dalam jajaran kandidat teratas.

Peter Kodwo Appiah Turkson. Antara/Press Vatican

3. Peter Turkson (76 tahun, Ghana)

Jika terpilih, Turkson akan menjadi Paus kulit hitam pertama dalam sejarah modern. Ia dikenal lantang menyuarakan isu sosial global, seperti perubahan iklim dan ketimpangan ekonomi, seraya mempertahankan posisi tradisional Gereja dalam hal imamat dan pernikahan.

Pandangannya terhadap kaum homoseksual belakangan terlihat lebih lunak. Ia mengkritik hukum diskriminatif di beberapa negara Afrika dan mendorong pendekatan yang lebih manusiawi. Pengalamannya sebagai mantan Presiden Dewan Kepausan untuk Keadilan dan Perdamaian memperkuat citranya sebagai calon Paus dengan kepedulian sosial yang kuat.

4. Fridolin Ambongo Besungu (64 tahun, Republik Demokratik Kongo)

Besungu adalah figur konservatif yang semakin menonjol. Presiden Simposium Konferensi Episkopal Afrika dan Madagaskar ini dikenal menolak doktrin Fiducia supplicans yang membolehkan pemberkatan untuk pasangan tidak menikah atau sesama jenis, dengan menyatakan ajaran tersebut tidak berlaku di Afrika.

Sebagai biarawan Kapusin yang tegas mempertahankan ortodoksi, Besungu dianggap akan membawa Gereja kembali ke garis konservatif, berbeda dengan kebijakan progresif Paus Fransiskus. Namun, ia mendapat restu Paus pada 2019 saat diangkat menjadi kardinal.

Dewi Rina Cahyani dan Rachel Caroline L. Toruan berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Kardinal Turkson Berpeluang Menjadi Paus Kulit Hitam Pertama dalam Sejarah Gereja Katolik

Berita Terkait

Partai Buruh Geruduk DPR 28 Agustus: Bukan Demo Akhir Pekan!
Demo DPR 25 Agustus: Mahasiswa Tagih RUU, Ojol Jerit Ekonomi!
Prabowo Anugerahi Bintang Republik Indonesia Utama kepada Puan, Dasco, Muzani
Prabowo Lantik Dubes RI untuk AS dan 7 Negara Lain!
Demo 25 Agustus 2025: Sikap BEM SI & Partai Buruh Terungkap!
BP Haji Naik Kelas: Kementerian Baru, Ditjen Haji Kemenag Dihapus?
Amnesti Eks Wamenaker: Kontroversi dan Tanda Tanya Besar?
IKN Lanjut! Gibran Pastikan Pembangunan Ibu Kota Negara Terus Berjalan

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 17:52 WIB

Partai Buruh Geruduk DPR 28 Agustus: Bukan Demo Akhir Pekan!

Senin, 25 Agustus 2025 - 15:04 WIB

Demo DPR 25 Agustus: Mahasiswa Tagih RUU, Ojol Jerit Ekonomi!

Senin, 25 Agustus 2025 - 13:26 WIB

Prabowo Anugerahi Bintang Republik Indonesia Utama kepada Puan, Dasco, Muzani

Senin, 25 Agustus 2025 - 10:45 WIB

Prabowo Lantik Dubes RI untuk AS dan 7 Negara Lain!

Senin, 25 Agustus 2025 - 00:15 WIB

Demo 25 Agustus 2025: Sikap BEM SI & Partai Buruh Terungkap!

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB