Lebaran 2025: BI Prediksi Kenaikan Penjualan Ritel Signifikan di Bulan Maret

- Penulis

Sabtu, 19 April 2025 - 15:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Bank Indonesia (BI) memberikan proyeksi optimis terkait performa penjualan ritel di bulan Maret 2025. Indikatornya adalah Indeks Penjualan Riil (IPR), yang diperkirakan akan mencapai angka 236,7, menandakan pertumbuhan sebesar 0,5 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Menurut keterangan resmi BI, pendorong utama pertumbuhan penjualan ritel ini berasal dari peningkatan signifikan dalam beberapa kategori, termasuk suku cadang dan aksesori kendaraan, barang-barang yang berhubungan dengan budaya dan rekreasi, serta sektor makanan, minuman, dan tembakau.

“Secara bulanan, kami memperkirakan penjualan ritel pada Maret 2025 akan mengalami kenaikan sebesar 8,3 persen (month to month/mtm). Angka ini menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” ungkap Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam pernyataan resminya pada hari Sabtu (19/4/2025).

1. Lonjakan Penjualan Didorong oleh Momen Ramadan dan Idul Fitri

Sebagian besar kelompok produk menunjukkan tren peningkatan penjualan yang positif. Beberapa sektor yang mengalami pertumbuhan paling menonjol meliputi perlengkapan informasi dan komunikasi, makanan, minuman, dan tembakau, serta subkelompok sandang.

Baca Juga :  Strategi Cerdas Menabung Emas Antam: Harga Terbaru Rp 1.894.000 & Tips Menguntungkan

“Kenaikan ini sejalan dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat selama bulan Ramadan dan perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri. Selain itu, strategi diskon dan promosi yang diterapkan oleh para peritel juga turut berkontribusi,” jelasnya.

Potret Konglomerat di Balik Gemerlap Ritel Modern Indonesia 2025

Lanskap Konglomerat Pemilik Jaringan Ritel Modern Terkemuka di Indonesia 2025

2. Momentum Peningkatan Penjualan Terlihat Sebelum Ramadan

Tren peningkatan penjualan sebenarnya sudah terasa bahkan sebelum bulan Ramadan tiba. Data BI mencatat IPR pada Februari 2025 mencapai 218,5, menunjukkan pertumbuhan tahunan (yoy) sebesar 2,0 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada Januari 2025 yang hanya sebesar 0,5 persen.

Menurut analisis BI, lonjakan IPR ini didorong oleh kinerja yang solid dari kelompok barang budaya dan rekreasi, penjualan bahan bakar kendaraan bermotor, serta peningkatan pada subkelompok sandang. Dari perspektif bulanan (mtm), penjualan ritel pada Februari 2025 tumbuh 3,3 persen, pemulihan yang signifikan dari penurunan sebesar 4,7 persen pada bulan sebelumnya.

BI menambahkan bahwa peningkatan penjualan di bulan Februari terutama didukung oleh subkelompok sandang, kelompok makanan, minuman dan tembakau, serta penjualan bahan bakar kendaraan bermotor.

Baca Juga :  Terungkap! Sosok Visioner di Balik Kesuksesan Kopi Calf

“Peningkatan ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam persiapan menyambut bulan Ramadan dan perayaan HBKN Idul Fitri,” tambahnya.

3. Proyeksi Penurunan Tekanan Inflasi pada Mei 2025

Bank Indonesia juga memproyeksikan adanya penurunan tekanan inflasi dalam tiga bulan mendatang, khususnya pada bulan Mei 2025. Proyeksi ini didasarkan pada Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) yang tercatat sebesar 148,3, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mencatat angka 159,6.

Sementara itu, untuk periode enam bulan ke depan, atau pada bulan Agustus 2025, tekanan inflasi diperkirakan akan relatif stabil. Data BI menunjukkan IEH untuk bulan Agustus 2025 berada di level 155,5, hampir tidak berbeda dengan periode sebelumnya yang mencapai 155,4.

Analisis: Inflasi Maret Sentuh 1,65 Persen, Apa Saja Faktor Utama Pemicunya?

Mengupas Tuntas: Faktor-faktor yang Mendorong Inflasi Maret hingga Mencapai 1,65 Persen

Berita Terkait

Investasi Bodong Merajalela, OJK: Kerugian Masyarakat Tembus Rp 142 Triliun!
Nuklir Iran di Ambang Serangan Israel, Dunia Tegang!
Fantastis! Pemain Bola Terkaya Lampaui Beckham, Kekayaannya Bikin Melongo!
Emas Antam Anjlok, Harga Hari Ini Turun Rp 18 Ribu!
Emas Antam Hari Ini Meroket, Harga Terbaru Rp1.950.000 per Gram!
CTRA RUPST: Dividen, Komisaris Baru, dan Strategi Ciputra?
Diboikot, A Business Proposal Justru Rajai Netflix Indonesia!
JSMR: Penyesuaian Tarif Tol, Peluang Beli Saham Jasa Marga?

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 11:27 WIB

Investasi Bodong Merajalela, OJK: Kerugian Masyarakat Tembus Rp 142 Triliun!

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:27 WIB

Nuklir Iran di Ambang Serangan Israel, Dunia Tegang!

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:07 WIB

Fantastis! Pemain Bola Terkaya Lampaui Beckham, Kekayaannya Bikin Melongo!

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:47 WIB

Emas Antam Anjlok, Harga Hari Ini Turun Rp 18 Ribu!

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:27 WIB

Emas Antam Hari Ini Meroket, Harga Terbaru Rp1.950.000 per Gram!

Berita Terbaru

Family And Relationships

Dicky Difie dan Istri: Ibunda Sumber Kekuatan Raih Momongan

Selasa, 17 Jun 2025 - 12:37 WIB

War And Conflicts

Israel-Iran Memanas, Top 3 Dunia: Eskalasi Konflik Mengkhawatirkan!

Selasa, 17 Jun 2025 - 12:22 WIB

Uncategorized

Sengketa Pulau Aceh, Intip Harta Kekayaan Bobby Nasution?

Selasa, 17 Jun 2025 - 11:32 WIB

Uncategorized

Netanyahu Pasang Badan, Israel Berambisi Gulingkan Rezim Iran?

Selasa, 17 Jun 2025 - 11:22 WIB