Tambah Kepemilikan Saham, Lautan Luas (LTLS) Jadi Pengendali Lautan Organo Water

- Penulis

Senin, 14 April 2025 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – PT Lautan Luas Tbk (LTLS) melakukan langkah strategis di sektor pengolahan air. Melalui anak perusahaannya, PT Lautan Air Indonesia, LTLS meningkatkan kepemilikan saham di PT Lautan Organo Water (LOW).

Keyne Fredella Kristanto, Sekretaris Perusahaan Lautan Luas, menjelaskan bahwa Lautan Air Indonesia telah mengakuisisi sebagian saham LOW yang sebelumnya dimiliki Organo Corporation.

Akuisisi ini melibatkan 3.780 saham, mewakili 21% dari total saham LOW yang beredar.

PT TRPN Bayar Denda Rp 2 Miliar, Imbas Pasang Pagar Laut di Bekasi

Transaksi senilai Rp 16,23 miliar ini diselesaikan pada 11 April 2025. “Dengan akuisisi ini, perseroan secara tidak langsung menjadi pengendali PT Lautan Organo Water,” ujar Keyne dalam keterbukaan informasi pada Senin (14/4).

Baca Juga :  Akhir Pertemuan IMF-Bank Dunia: Nasib Tarif Global Belum Jelas

Sebagai informasi tambahan, LOW merupakan entitas asosiasi LTLS. Laporan keuangan LTLS tahun buku 2024 mencantumkan PT Lautan Organo Water sebagai salah satu investasi perusahaan, dengan kepemilikan saham sebesar 49%.

Mengacu pada situs web Lautan Luas, PT Lautan Organo Water (LOW) bercita-cita menjadi “one-stop water solution provider”.

LOW menyediakan layanan optimasi air yang disesuaikan dengan kebutuhan klien, sehingga efisiensi penggunaan air dapat tercapai melalui proses pengolahan yang efektif.

Klien LOW berasal dari berbagai sektor industri, termasuk makanan dan minuman, serta otoritas pelabuhan. Berdirinya LOW merupakan wujud nyata komitmen LTLS dalam mengembangkan sektor pengolahan air limbah industri.

Baca Juga :  TikTok Shop AS Dikendalikan Orang China, ByteDance Rombak Pimpinan?

Sengkarut Pagar Laut: Perusahaan Aguan Mengantongi HGB di Perairan Tangerang

Pada tahun 2006, LTLS mendirikan Hydro Hitech Optima (H2O) yang bergerak di bidang jasa teknik pengolahan limbah untuk industri dan perkotaan. Sejalan dengan strategi bisnis LTLS, Organo Corporation dari Jepang kemudian mengakuisisi 51% saham H2O yang sebelumnya dimiliki LTLS.

LOW lahir dari kolaborasi tersebut. LOW memanfaatkan pengetahuan dan teknologi Organo untuk meningkatkan kemampuan LTLS dalam pemurnian dan pengolahan air, termasuk teknologi dan peralatan yang digunakan.

Berita Terkait

Diboikot, A Business Proposal Justru Rajai Netflix Indonesia!
JSMR: Penyesuaian Tarif Tol, Peluang Beli Saham Jasa Marga?
Saham UMA Melesat, Cek Daftar dan Risiko Investasi!
CHIP Bagi Dividen Rp 2,01: Investor Sumringah!
Shio Beruntung Juni 2025: Rezeki Emas Antam Menanti!
IHSG Terkoreksi, Investor Waspadai Geopolitik Global!
Sucor AM: Lahirkan Talenta Investasi Muda Lewat Beasiswa SAP
Saham BUMN Karya: Kontrak Mini, Pilih Cermat, Ini Alasannya!

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:32 WIB

Diboikot, A Business Proposal Justru Rajai Netflix Indonesia!

Selasa, 17 Juni 2025 - 07:02 WIB

JSMR: Penyesuaian Tarif Tol, Peluang Beli Saham Jasa Marga?

Selasa, 17 Juni 2025 - 05:42 WIB

Saham UMA Melesat, Cek Daftar dan Risiko Investasi!

Selasa, 17 Juni 2025 - 04:57 WIB

CHIP Bagi Dividen Rp 2,01: Investor Sumringah!

Selasa, 17 Juni 2025 - 04:07 WIB

Shio Beruntung Juni 2025: Rezeki Emas Antam Menanti!

Berita Terbaru

finance

Diboikot, A Business Proposal Justru Rajai Netflix Indonesia!

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:32 WIB

technology

AI Makin Canggih, Kominfo Wajibkan Labeling Konten Generatif?

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:22 WIB

entertainment

Alyssa Daguise dan Justin Bieber Pernah Viral? Ini 5 Faktanya!

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:12 WIB

health

8 Tanda Tubuhmu Kelelahan Olahraga, Jangan Dipaksa!

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:07 WIB

War And Conflicts

Konflik Israel-Iran Memanas, DPR Minta Tindakan Kemenlu!

Selasa, 17 Jun 2025 - 07:52 WIB