IHSG Menguat: Saham BBRI, MBMA, dan AKRA Jadi Top Losers LQ45?

- Penulis

Jumat, 11 April 2025 - 17:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. Simak daftar saham-saham yang mengalami penurunan terbesar (Top Losers) dalam indeks LQ45, seiring dengan penguatan tipis IHSG sebesar 0,13% ke level 6.262. Beberapa emiten, termasuk AKRA, BBRI, dan MBMA, mencatatkan penurunan harga yang signifikan dalam indeks bergengsi ini.

Pertama, saham AKRA (AKR Corporindo Tbk) terpantau ditutup pada zona merah. Pada saat penutupan perdagangan, harga saham AKRA berada tepat di level Rp 1.050 per saham.

Jika dibandingkan dengan penutupan pada hari Kamis (10/4), harga saham AKRA mengalami penurunan sebesar 4,55% dari Rp 1.100. Pada awal perdagangan, saham AKRA dibuka di bawah harga penutupan hari sebelumnya, yaitu pada harga Rp 1.095 per saham.

Dengan mencatatkan harga tertinggi di Rp 1.100 dan harga terendah di Rp 1.035, saham AKRA akhirnya ditutup dengan penurunan sebesar Rp 50 per saham dalam satu hari.

Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), total nilai transaksi saham AKRA mencapai Rp 47,30 miliar, dengan volume saham yang diperdagangkan sebanyak 445.399 lot.

Baca Juga :  Danantara Incar Saham GOTO, Ekonom: Peluang atau Jebakan?

IHSG Menguat 0,13% ke 6.262 pada Jumat (11/4), INCO, MDKA, AMMN Jadi Top Gainers LQ45

MBMA Turun Lebih dari 3%

Selanjutnya, terdapat saham MBMA (PT Merdeka Battery Materials Tbk) yang juga mengalami penurunan. Pada penutupan pasar, saham MBMA tercatat berada di harga Rp 252 per saham.

Berdasarkan perhitungan dari penutupan hari Kamis (10/4), harga saham MBMA menunjukkan penurunan sebesar 3,82% dari harga sebelumnya, yaitu Rp 262. Saham MBMA dibuka pada harga yang sama dengan penutupan hari sebelumnya, tepatnya Rp 262 per saham.

Dengan harga tertinggi yang dicapai sebesar Rp 276 dan harga terendah Rp 250, saham MBMA menutup hari perdagangan dengan penurunan sebesar Rp 10 per saham.

Catatan dari BEI menunjukkan bahwa total nilai transaksi saham MBMA mencapai Rp 40,40 miliar, dengan volume saham yang diperdagangkan sebanyak 1.534.378 lot.

Hadapi Tarif Trump, Indonesia Ajak ASEAN Perdalam Integrasi Ekonomi Regional

Baca Juga :  Asosiasi Importir Minta Pemerintah Segera Terbitkan Izin Impor Daging Sapi 180 Ribu Ton

Ragamutama.comlemah dari Pembukaan

Kemudian, saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) juga terpantau mengalami pelemahan yang konsisten. Pada saat penutupan perdagangan, harga saham BBRI berada tepat di level Rp 3.630 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan pada hari Kamis (10/4), harga saham BBRI mengalami penurunan sebesar 4,47% dari Rp 3.800. Saham BBRI dibuka lebih rendah dari harga penutupan hari sebelumnya, yakni pada harga Rp 3.600 per saham.

Dengan mencatatkan harga tertinggi Rp 3.650 dan harga terendah Rp 3.590, saham BBRI ditutup dengan penurunan sebesar Rp 170 per saham dalam perdagangan hari itu.

Pihak BEI mencatat bahwa total nilai transaksi saham BBRI mencapai angka yang signifikan, yaitu Rp 1.091,70 miliar, dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 3.011.733 lot.

Tonton: Indonesia dan AS Bahas Proyek Mineral Kritis

Berita Terkait

Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?
Pedagang Bendera Merah Putih Kaget: Banyak Cari Bendera One Piece!
Blokir Rekening Dormant: Langgar Konstitusi? Ini Alasannya!
Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!
Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025
BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025
IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I
UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III

Berita Terkait

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:14 WIB

Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:16 WIB

Pedagang Bendera Merah Putih Kaget: Banyak Cari Bendera One Piece!

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 19:40 WIB

Blokir Rekening Dormant: Langgar Konstitusi? Ini Alasannya!

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 08:07 WIB

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:10 WIB

Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

BREAKING: Pesawat Latih Jatuh di Ciampea Bogor, Ada Korban?

Minggu, 3 Agu 2025 - 13:31 WIB

Urban Infrastructure

Jakarta Merdeka! MRT, Transjakarta, LRT Rp80 Rayakan HUT RI ke-80

Minggu, 3 Agu 2025 - 12:21 WIB

finance

Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?

Minggu, 3 Agu 2025 - 12:14 WIB

Uncategorized

Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil Rp 1.948.000, Saatnya Beli?

Minggu, 3 Agu 2025 - 11:32 WIB