Bank Ini Bagi Dividen Rp 1,08 T, Harga Saham Terbang Tinggi!

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 10 April 2025 - 11:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. PT Bank Permata Tbk (BNLI) turut serta dalam gelombang pembagian dividen yang tengah berlangsung di sektor perbankan. Momentum pengumuman dividen ini beriringan dengan tren positif yang ditunjukkan oleh pergerakan saham Bank Permata.

Secara keseluruhan, alokasi dividen yang akan didistribusikan oleh entitas perbankan yang terafiliasi dengan Bangkok Bank ini mencapai Rp 1,08 triliun, setara dengan Rp 30 per lembar saham. Sebagai informasi tambahan, angka ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan dividen tahun sebelumnya yang tercatat sekitar Rp 904,53 miliar.

Kendati demikian, dividend yield yang ditawarkan oleh Bank Permata tergolong moderat, sejalan dengan apresiasi harga sahamnya yang terus meningkat secara signifikan. Terhitung sejak awal tahun, harga saham BNLI telah melonjak hingga 150%.

Baca Juga :  IHSG Sepekan Anjlok 7,83%, Kapitalisasi Pasar Turun jadi Rp10.880 Triliun

Berdasarkan data harga saham BNLI pada pukul 10.17 WIB, dividend yield yang dihasilkan hanya berkisar 1,26%. Pada saat itu, saham BNLI diperdagangkan pada harga Rp 2.380 per saham, mencerminkan kenaikan sebesar 157,14% secara year to date.

Siap-siap, Total Dividen Hingga Rp 125 Triliun Mengucur dari Perbankan di Bulan Ini

Meliza M. Rusli, Direktur Utama Permata Bank, menyatakan bahwa BNLI telah berhasil melalui tahun 2024 dengan kinerja yang menggembirakan. Laba Bank Permata mengalami pertumbuhan sebesar 38% secara tahunan, mencapai Rp 3,6 triliun pada tahun 2024.

Selain itu, Meliza juga menyoroti bahwa Bank Permata tetap menjadi salah satu bank komersial dengan tingkat permodalan yang solid, dengan rasio CAR sebesar 35% dan CET-1 sebesar 26% pada akhir tahun 2024.

Baca Juga :  Rupiah Anjlok ke Rp 16.583 per Dolar AS: Pelemahan Berlanjut Siang Ini

“Hal ini menjadi landasan yang kuat bagi strategi prioritas Bank di masa mendatang,” ungkap Meliza dalam keterangan resminya pada hari Kamis (10/4).

Ia menambahkan, Bank Permata akan terus memantapkan visi regionalnya, membangun kemitraan jangka panjang, dan menciptakan nilai yang berkelanjutan bersama Bangkok Bank dan seluruh pemangku kepentingan.

Chartsiri Sophonpanich, Komisaris Utama Permata Bank, turut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kinerja Direksi yang telah mengoptimalkan sumber daya dan memberikan upaya terbaik dalam merespons berbagai tantangan dan perubahan.

  BNLI Chart by TradingView  

“Hasilnya, Bank mampu mencapai pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Akankah IHSG Terus Menguat atau Sell in May Bayangi Investor?
Investor Pasar Modal RI Tembus 16,2 Juta, Didominasi Generasi Muda di Bawah 40 Tahun
Boy Thohir Mundur dari Komisaris GOTO: Apa Alasan di Balik Pengunduran Dirinya?
IHSG Menguat Signifikan 2,05% Sepekan, Volume Transaksi Melonjak Tajam
Smelter Baru Jadi Tumpuan Pemulihan AMMN Pasca Rugi US$ 138 Juta di Kuartal I 2025
Literasi Keuangan Indonesia Meningkat, Namun Inklusi Lebih Tinggi: Data BPS Terbaru
15 Juta Ibu Rumah Tangga Berdaya: Kisah Sukses Modal PNM Mekaar Topang Ekonomi Keluarga
BPOM Ungkap Ketergantungan Impor Bahan Baku Obat Capai 94 Persen

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 09:27 WIB

Akankah IHSG Terus Menguat atau Sell in May Bayangi Investor?

Sabtu, 3 Mei 2025 - 08:59 WIB

Investor Pasar Modal RI Tembus 16,2 Juta, Didominasi Generasi Muda di Bawah 40 Tahun

Sabtu, 3 Mei 2025 - 08:35 WIB

Boy Thohir Mundur dari Komisaris GOTO: Apa Alasan di Balik Pengunduran Dirinya?

Sabtu, 3 Mei 2025 - 08:31 WIB

IHSG Menguat Signifikan 2,05% Sepekan, Volume Transaksi Melonjak Tajam

Sabtu, 3 Mei 2025 - 08:07 WIB

Smelter Baru Jadi Tumpuan Pemulihan AMMN Pasca Rugi US$ 138 Juta di Kuartal I 2025

Berita Terbaru

technology

Oppo Jelaskan Alasan Kamera Ultra-wide Find N5 Hanya 8 MP

Sabtu, 3 Mei 2025 - 10:44 WIB