Ragamutama.com JAKARTA. Pasar modal Indonesia menunjukkan geliat positif. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan adanya peningkatan signifikan jumlah investor, dengan sekitar 38.000 investor baru yang memasuki pasar saham selama periode libur panjang Idulfitri.
Jeffrey Hendrik, Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia, mengungkapkan bahwa terjadi penambahan sebanyak 38.676 investor saham selama periode antara 28 Maret hingga 8 April 2025.
“Angka ini setara dengan 10,7% dari keseluruhan peningkatan SID (Single Investor Identification) saham yang tercatat sepanjang tahun 2025,” paparnya saat dijumpai pada hari Rabu (9/4).
BEI Incar Tambahan 13 Ribu Investor Syariah di 2025
Data BEI per 8 April 2024 menunjukkan bahwa total investor di pasar modal telah mencapai angka 15,88 juta. Ini mencerminkan peningkatan sekitar 1,01 juta SID dibandingkan dengan posisi akhir tahun 2024 yang tercatat sebanyak 14,97 juta SID.
Khusus untuk investor saham, jumlahnya telah mencapai 6,75 juta SID sejak awal tahun hingga 8 April 2025. Jumlah ini meningkat sekitar 362.684 SID saham dibandingkan dengan posisi akhir tahun 2024 yang berada di angka 6,38 juta.
BEI sendiri memiliki target untuk menarik tambahan dua juta investor ke pasar modal sepanjang tahun 2025. Meskipun telah terjadi penambahan sekitar satu juta SID, BEI belum berencana untuk merevisi target tersebut.
“Target kami tetap konsisten, yaitu penambahan dua juta investor di pasar modal. Kami akan berupaya untuk melampaui target tersebut,” tegas Jeffrey.
