Prabowo: Fundamental Ekonomi Kuat, Pasar Modal Indonesia Tetap Solid Meski IHSG Melemah

- Penulis

Selasa, 8 April 2025 - 18:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Pasar modal Indonesia langsung menunjukkan reaksi setelah libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau mengalami koreksi signifikan, menyusut hingga 9,19 persen dan menyentuh level 5.912,06 pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa (8/4).

Menanggapi dinamika pasar tersebut, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pandangannya bahwa fundamental ekonomi Indonesia secara keseluruhan masih dalam kondisi solid dan menjanjikan. Ia juga menyoroti tingkat utang dan inflasi Indonesia yang relatif rendah dibandingkan dengan banyak negara di dunia.

Penjelasan ini disampaikan oleh Prabowo dalam wawancara eksklusif berjudul ‘Presiden Prabowo Menjawab’ bersama enam pemimpin redaksi media nasional. Sesi wawancara tersebut berlangsung di kediaman beliau di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, sebagaimana dikutip pada Selasa (8/4).

Dedi Mulyadi Ultimatum Kendaraan yang Beroperasi Harus Plat Jawa Barat: Jangan Ngerusak Jalan di Sini, Bayar Pajak di Provinsi Lain

“Menurut penilaian saya, fundamental ekonomi kita sangat kuat. Reaksi di pasar saham tidak membuat saya khawatir berlebihan, karena kita memiliki ketahanan dan kapasitas untuk berinvestasi. Utang kita, jika dibandingkan dengan banyak negara lain, termasuk yang terendah secara proporsional. Inflasi kita juga termasuk yang terendah di dunia,” ujar Prabowo.

Beliau menambahkan bahwa pergerakan pasar modal merupakan refleksi dari mekanisme pasar yang wajar, dengan siklus naik dan turun yang tak terhindarkan.

Di sisi lain, menanggapi kebijakan terbaru terkait tarif impor perdagangan yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) saat itu, Donald Trump, Prabowo menyatakan optimisme bahwa Indonesia memiliki kemampuan untuk mengatasi tantangan ini.

“Saya sangat menyayangkan situasi ini, namun ini adalah realitas yang dihadapi oleh seluruh dunia. Saya percaya bahwa fondasi kita kuat, dan apapun yang terjadi, saya yakin kita akan mampu bertahan. Kita telah melewati berbagai krisis sebelumnya, seperti tahun 1998, 2008, termasuk pandemi Covid-19. Kuncinya adalah persatuan dan kerukunan,” tegas Prabowo.

Ia mengakui bahwa industri dalam negeri berpotensi menghadapi dampak yang cukup berat, terutama industri padat karya seperti tekstil, sepatu, garmen, dan furnitur.

Namun, Prabowo menegaskan komitmennya untuk proaktif mencari solusi dan meminimalkan dampak negatif yang mungkin timbul.

“Saya akan segera berdiskusi dengan para tokoh industri untuk mencari jalan keluar dan memitigasi kesulitan yang mungkin timbul,” tutupnya.

Berita Terkait

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?
Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?
Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!
Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung
Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil
BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 05:44 WIB

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?

Minggu, 24 Agustus 2025 - 08:36 WIB

Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 11:23 WIB

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB