Thom Haye Ungkap Rahasia Koreografi “Show Your Dignity” dan Pengalamannya di GBK

- Penulis

Minggu, 6 April 2025 - 11:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, kembali membagikan kisahnya mengenai pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain pada laga bulan Maret lalu.

Pertandingan Indonesia kontra Bahrain berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (25/3).

Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 1-0 di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, berkat gol tunggal Ole Romeny yang memanfaatkan umpan matang Marselino Ferdinan.

Sebelum pertandingan, Timnas Indonesia berada di bawah tekanan untuk meraih kemenangan, terutama setelah kekalahan telak 1-5 melawan Australia di laga sebelumnya yang menjadi laga debut Patrick Kluivert sebagai pelatih.

Namun, para pemain Garuda menunjukkan semangat juang tinggi di kandang sendiri, didukung antusiasme luar biasa para suporter dan perubahan strategi cerdas dari pelatih Kluivert.

Baca Juga :  Striker Timnas Indonesia Ole Romeny Akui Ingin Belajar Bahasa Indonesia, Ini Alasannya

Salah satu momen yang memukau para pemain adalah koreografi spektakuler dari kelompok suporter La Grande Indonesia. Mereka menampilkan gambar Garuda raksasa dengan latar belakang Cartenz Pyramid, puncak tertinggi Indonesia, dan tulisan “Show Your Dignity” atau “Tunjukkan Martabatmu”.

“Saat kami memasuki lapangan, di sebelah kiri terlihat spanduk besar bertuliskan ‘tunjukkan harga dirimu’,” kenang Haye dalam wawancara bersama presenter Neal Peterson di podcast The Haye Way.

“Meskipun biasanya tak butuh motivasi tambahan sebelum pertandingan seperti ini, melihat Garuda besar dengan tulisan itu benar-benar membakar semangat kami.”

Baca Juga :  Gerald Vanenburg Temui Jens Raven: Sinyal Kuat Bela Timnas Indonesia?

“Rasanya, inilah saatnya untuk berjuang maksimal.”

Neal kemudian menceritakan pengalaman pertamanya menyaksikan pertandingan di SUGBK, membandingkannya dengan stadion-stadion di Eropa yang pernah ia kunjungi.

“Atmosfer di GBK sangat berbeda dengan di Eropa. Di stadion besar Eropa, atmosfernya memang luar biasa, tetapi bisa hening selama pertandingan,” jelasnya.

“Di GBK, tidak. Para penonton bernyanyi dari awal hingga akhir pertandingan, dan tentu saja, kita semua ikut bernyanyi bersama saat lagu Tanah Airku dinyanyikan, berdiri di tengah lapangan. Suasana yang sangat impresif.”

“Sungguh pengalaman yang luar biasa.”

Berita Terkait

Undian Piala Sudirman 2025: Indonesia Tantang Thailand di Perempat Final
Liga Europa: Manchester United & Tottenham Raih Kemenangan di Semifinal Leg Pertama
Bos Honda Ungkap Sentimen Marc Marquez Jika Raih Juara Dunia MotoGP 2025
Sudirman Cup 2025: Kontroversi Wasit Rugikan Rinov/Gloria? Keputusan Dipertanyakan!
Sudirman Cup 2025: Tantangan Berat Indonesia, Sejarah Kekalahan Malaysia Jadi Pelajaran Berharga
Sudirman Cup 2025: Indonesia Lolos Perempat Final Tanpa Hadangan China
Electric PLN Dominasi Final Four Proliga 2025: Popsivo Polwan Tumbang
Liga 1: Bali United Hancurkan PSIS Semarang 4-0, Dua Gol Bunuh Diri!

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 06:27 WIB

Undian Piala Sudirman 2025: Indonesia Tantang Thailand di Perempat Final

Jumat, 2 Mei 2025 - 05:51 WIB

Liga Europa: Manchester United & Tottenham Raih Kemenangan di Semifinal Leg Pertama

Jumat, 2 Mei 2025 - 05:07 WIB

Bos Honda Ungkap Sentimen Marc Marquez Jika Raih Juara Dunia MotoGP 2025

Jumat, 2 Mei 2025 - 05:00 WIB

Sudirman Cup 2025: Kontroversi Wasit Rugikan Rinov/Gloria? Keputusan Dipertanyakan!

Jumat, 2 Mei 2025 - 04:31 WIB

Sudirman Cup 2025: Tantangan Berat Indonesia, Sejarah Kekalahan Malaysia Jadi Pelajaran Berharga

Berita Terbaru

weather

BMKG Imbau Waspada Hujan Lebat di Empat Daerah 2-5 Mei

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:07 WIB

Family And Relationships

Lisa Mariana Akui Karma, Minta Maaf ke Atalia Ridwan Kamil

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:04 WIB

finance

McKinsey Ungkap Mismatch, Jadi Pemicu PHK di Indonesia?

Jumat, 2 Mei 2025 - 06:51 WIB