Ragamutama.com Claudio Domenicali, CEO Ducati, memberikan komentarnya terkait performa impresif Francesco Bagnaia di GP Americas.
Ajang GP Americas 2025 yang berlangsung di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat, akhir pekan lalu menjadi momentum penting bagi Francesco Bagnaia.
Pembalap kebanggaan Italia itu akhirnya berhasil meraih kemenangan pertamanya di sesi balapan utama musim ini, memecahkan kebuntuan yang ada.
Hasil ini tentu saja menjadi kabar baik, mengingat Bagnaia tampak berada dalam tekanan rekan setimnya sendiri, Marc Marquez, pada dua seri sebelumnya.
Ya, rider berjuluk Baby Alien itu memang menunjukkan dominasinya di dua balapan pembuka musim ini di Thailand dan Argentina, dengan menyapu bersih podium pertama.
Dominasi Marquez sebenarnya masih berlanjut hingga sesi sprint GP Americas, sebelum akhirnya ia mengalami kecelakaan saat memimpin balapan.
Kesempatan ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Bagnaia untuk merebut kemenangan perdananya.
Hasil positif yang diraih oleh anak didik Valentino Rossi tersebut tentu menjadi sorotan, apalagi di tengah kekecewaan yang dirasakan Marquez.
Upaya pembalap berusia 32 tahun itu seolah sia-sia, padahal ia telah menunjukkan performa terbaiknya selama sesi kualifikasi dan sprint.
Francesco Bagnaia Mengikuti Jejak Marc Marquez dengan Pergantian Motor, Mengakui Kecerdasan Rekan Setimnya
Kecelakaan yang seharusnya tidak perlu terjadi, menghadirkan deja vu bagi Marquez, mengingatkannya pada situasi serupa yang dialaminya di MotoGP 2019.
Di sisi lain, GP Americas seolah menjadi panggung bagi Bagnaia, memberinya rasa percaya diri yang tinggi untuk menghadapi seri berikutnya.
Ungkapan positif pun terlontar dari Claudio Domenicali, CEO Ducati, atas keberhasilan Bagnaia meraih kemenangan di GP Americas.
Pria asal Italia itu mengakui kecepatan luar biasa yang dimiliki Marquez, namun kali ini giliran Bagnaia yang berhasil naik ke podium tertinggi.
Domenicali juga meyakini bahwa kemenangan ini akan membawa juara dunia MotoGP musim 2022 dan 2023 itu menuju performa terbaiknya.
Jika hal itu terjadi, Ducati akan menjadi tim yang sulit ditaklukkan, karena Bagnaia dan Marquez akan secara konsisten bersaing di barisan depan.
“Marquez sangat cepat, tapi sekarang giliran Bagnaia,” kata Claudio Domenicali, dikutip RAGAMUTAMA.COM dari Motosan.
“Ini adalah lintasan favorit Marquez,
Tapi, saya yakin dari apa yang telah kita lihat, kita akan segera menyaksikan Bagnaia dalam performa terbaiknya,” tambahnya.
Para pembalap kelas utama, termasuk Bagnaia dan Marquez, akan kembali beraksi di seri MotoGP Qatar 2025 yang akan digelar di Sirkuit Lusail, Doha pada 11-13 April mendatang.
Ducati Tidak Mendukung Strategi Pergantian Motor Marc Marquez yang Menyebabkan Kekacauan di MotoGP Americas 2025
