7 Lokasi Wisata Ini Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Antisipasi Macet Lebaran

- Penulis

Selasa, 1 April 2025 - 15:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA— Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dinas Perhubungan (Dishub), telah menyiapkan serangkaian strategi manajemen rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan di tujuh destinasi wisata utama. Langkah ini diambil sebagai respons antisipatif terhadap perkiraan peningkatan signifikan jumlah pengunjung pada hari kedua perayaan Lebaran, tepatnya pada hari Selasa, 1 April 2025.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyampaikan bahwa meskipun situasi lalu lintas di jalan-jalan protokol utama ibu kota terpantau relatif lengang pada hari pertama Idul Fitri, pihaknya memprediksi adanya peningkatan kepadatan di berbagai lokasi wisata mulai esok hari.

“Betul, pada hari ini kondisi lalu lintas di jalan-jalan protokol Jakarta terpantau cukup lancar. Namun demikian, kami mengantisipasi peningkatan kunjungan di tujuh lokasi wisata di Jakarta mulai besok, tanggal 1 April. Lokasi-lokasi tersebut meliputi Taman Mini Indonesia Indah, Kebun Binatang Ragunan, kawasan Kota Tua, Monumen Nasional (Monas), Taman Impian Jaya Ancol, hingga kawasan Pantai Indah Kapuk [PIK],” jelas Syafrin saat menghadiri acara *open house* yang diselenggarakan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Rumah Dinas, Jalan Taman Surapati No.7, Menteng, Jakarta Pusat, pada hari Senin (31/3/2025).

Baca Juga :  Tim Hukum Baim Wong: Paula Verhoeven Diminta Tak Campuri Putusan Hakim

Salah satu area wisata yang menjadi fokus penerapan rekayasa lalu lintas adalah kawasan Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Syafrin menjelaskan bahwa Dishub DKI akan memberlakukan sistem satu arah bagi kendaraan yang hendak masuk dan keluar dari area Ragunan.

“Sebagai contoh, di kawasan Ragunan, kami akan menerapkan sistem satu arah mulai pukul 06.00 hingga 10.00 WIB, yang akan mengarahkan kendaraan menuju Ragunan ke arah selatan. Pada sore hari, sistem satu arah juga akan diberlakukan untuk kendaraan yang keluar dari Ragunan menuju arah TB Simatupang,” urai Syafrin.

Beliau mengimbau kepada masyarakat untuk menyesuaikan rencana perjalanan mereka dengan mempertimbangkan kebijakan tersebut, serta memanfaatkan jalur alternatif yang tersedia jika diperlukan. Selain di Ragunan, pengaturan lalu lintas di lokasi wisata lainnya akan bersifat fleksibel, disesuaikan dengan kondisi aktual di lapangan.

“Untuk lokasi wisata lainnya, pengaturan akan dilakukan secara situasional. Contohnya, di Ancol, apabila terjadi kepadatan, kami akan melakukan pengaturan terkait akses masuk dan keluar tol. Namun, sekali lagi, ini akan sangat bergantung pada kondisi riil di lapangan,” imbuh Syafrin.

Baca Juga :  Bali Bingung: Turis Membludak, Hotel Justru Sepi? Ini Kata Dispar!

Hal serupa juga akan diterapkan di kawasan PIK, yang diperkirakan akan mengalami peningkatan jumlah pengunjung yang signifikan selama periode libur panjang Lebaran.

“Situasi serupa juga kami antisipasi di kawasan PIK. Kita semua tahu bahwa kawasan ini telah menjadi destinasi wisata baru yang populer. Setiap kali ada libur nasional atau libur panjang, kawasan PIK cenderung sangat ramai dikunjungi. Kami akan bekerja sama dengan kepolisian untuk melakukan pengaturan lalu lintas di kawasan wisata ini,” tegasnya.

Guna menjamin kelancaran arus lalu lintas selama masa libur Lebaran, Dishub DKI Jakarta akan menerjunkan sebanyak 2.800 personel yang akan berkolaborasi dengan pihak kepolisian, TNI, dan Satpol PP.

“Dari Dinas Perhubungan sendiri, kami mengerahkan 2.800 personel selama periode angkutan Lebaran ini. Tentu saja, kami akan bekerja sama secara erat dengan kepolisian dan TNI, serta rekan-rekan dari Satpol PP,” pungkas Syafrin.

Berita Terkait

Ricuh Hari Buruh Semarang: Polisi Salahkan Kelompok Anarko?
Harga iPhone 16 Series di Ibox Mei 2025: Siap-Siap Dompet Jebol?
Mona Ratuliu: Ayah Meninggal karena Sesak Napas, Ternyata Ada Riwayat Penyakit Jantung
Bangkai Kapal Mewah Bayesian: Misteri Tenggelam Terungkap, Siap Diangkat!
Irene Guerrero Kembali! Film ‘Kami Butuh Bahagia’ Jadi Momentum Comeback
Ahmad Luthfi Luncurkan Kebijakan: Tarif Bus Buruh Cuma Seribu Rupiah!
Alwi Farhan Hancurkan Unggulan, Indonesia Unggul di Sudirman Cup 2025
Tim Hukum Baim Wong: Paula Verhoeven Diminta Tak Campuri Putusan Hakim

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:24 WIB

Ricuh Hari Buruh Semarang: Polisi Salahkan Kelompok Anarko?

Jumat, 2 Mei 2025 - 05:48 WIB

Harga iPhone 16 Series di Ibox Mei 2025: Siap-Siap Dompet Jebol?

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:40 WIB

Mona Ratuliu: Ayah Meninggal karena Sesak Napas, Ternyata Ada Riwayat Penyakit Jantung

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:24 WIB

Bangkai Kapal Mewah Bayesian: Misteri Tenggelam Terungkap, Siap Diangkat!

Kamis, 1 Mei 2025 - 20:04 WIB

Irene Guerrero Kembali! Film ‘Kami Butuh Bahagia’ Jadi Momentum Comeback

Berita Terbaru

Education And Learning

Download Twibbon Hari Pendidikan Nasional 2025 & Panduan Mudah Pasang Foto

Jumat, 2 Mei 2025 - 11:43 WIB

Family And Relationships

Eriska Nakesya dan Young Lex Resmi Berpisah Setelah 2 Bulan Bungkam

Jumat, 2 Mei 2025 - 11:35 WIB

Family And Relationships

Kisah Haru Mona Ratuliu: Mengenang Perjuangan Mendiang Ayah Melawan Penyakit

Jumat, 2 Mei 2025 - 11:31 WIB