Harga Cabai Meroket? Wamendag Ungkap Biang Keroknya!

- Penulis

Senin, 31 Maret 2025 - 19:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri, mengungkapkan bahwa fluktuasi harga cabai saat ini disebabkan oleh ketidakpastian kondisi cuaca. Perubahan cuaca yang sulit diprediksi menjadi tantangan utama dalam menjaga stabilitas harga.

“Kami terus menjalin koordinasi intensif dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), mengingat isu ini menjadi perhatian utama yang terus kami pantau secara seksama,” jelas Roro saat ditemui di sela-sela acara halalbihalal yang diselenggarakan di kediaman dinas Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, Jakarta, pada hari Senin (31/3).

Menurutnya, cuaca merupakan faktor eksternal yang berada di luar kendali. Meskipun demikian, Pemerintah berkomitmen penuh untuk memantau perkembangan situasi dan berupaya mencari solusi terbaik agar harga cabai tetap terkendali di masa mendatang.

Baca Juga :  Rupiah Dibuka Melemah ke Rp 16.341 Per Dolar AS Hari Ini (10/2), Seluruh Asia Koreksi

“Kami akan terus melakukan monitoring secara berkala dan berupaya menemukan strategi penanganan yang paling efektif untuk mengatasi permasalahan ini,” tambahnya.

  • KPPU: Harga Cabai Rawit Melonjak Jelang Lebaran, Tapi Masih Wajar
  • Pemerintah Awasi Kenaikan Harga Cabai, Minyak dan Gula Putih Jelang Ramadan
  • Kemendag Serahkan Kasus Pelanggaran Takaran Beras ke Satgas Pangan Polri

Data harga pangan eceran dari Bapanas pada hari Senin (31/3), pukul 14.51 WIB, menunjukkan bahwa harga cabai merah secara nasional mencapai Rp 60.436 per kilogram (kg). Harga ini relatif stabil jika dibandingkan hari sebelumnya. Namun, dalam kurun waktu seminggu terakhir, terjadi kenaikan sebesar Rp 8.191 (15,68%). Sementara itu, jika dibandingkan dengan 30 hari sebelumnya, harga mengalami peningkatan sebesar Rp 5.274 (9,56%).

Baca Juga :  Rupiah Spot Menguat 0,09% ke Rp 16.327 per Dolar AS pada Jumat (7/2) Siang

Jika dilihat tren harga selama tiga bulan terakhir, rata-rata harga cabai merah nasional mengalami kenaikan sebesar Rp4.510 (8,06%). Selama periode Desember 2024 hingga Maret 2025, harga terendah cabai merah tercatat pada Rp 48.694 per kg pada hari Selasa, 18 Februari 2025.

Harga tertinggi tercatat pada Rp 60.472 per kg pada hari Selasa, 4 Maret 2025. Berdasarkan data di tingkat provinsi, harga komoditas ini bervariasi, berkisar antara Rp 47.635 hingga Rp 66.765 per kg.

Berita Terkait

Kemenkeu Raih Rp 12 Triliun Lewat Lelang Sukuk Negara Terbaru
Indonesia Targetkan 5,3 Juta Pekerja di Sektor Ekonomi Hijau
Misteri Bangkai Kapal Mewah Bayesian: Proses Pengangkatan Dimulai
Wall Street Meroket: Kenaikan Saham Teknologi Picu Pelemahan Harga Emas
Analis Ungkap: Koin Kripto Potensial dengan Prospek Bullish Terkini
IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Cek Proyeksi Jumat Ini!
Rekor Baru! Aliran Modal Asing ke Bitcoin Tembus Rp669 Triliun, Harga Diprediksi Naik Drastis
Prediksi Pasar Saham Mei 2025: Waspadai Fenomena Sell in May and Go Away

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 03:39 WIB

Kemenkeu Raih Rp 12 Triliun Lewat Lelang Sukuk Negara Terbaru

Jumat, 2 Mei 2025 - 02:07 WIB

Indonesia Targetkan 5,3 Juta Pekerja di Sektor Ekonomi Hijau

Jumat, 2 Mei 2025 - 02:04 WIB

Misteri Bangkai Kapal Mewah Bayesian: Proses Pengangkatan Dimulai

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:35 WIB

Wall Street Meroket: Kenaikan Saham Teknologi Picu Pelemahan Harga Emas

Kamis, 1 Mei 2025 - 23:35 WIB

Analis Ungkap: Koin Kripto Potensial dengan Prospek Bullish Terkini

Berita Terbaru