Marc Marquez Minta Maaf ke Ducati: Dampak Kesalahan Kecil di MotoGP Americas Saat Lebaran

- Penulis

Senin, 31 Maret 2025 - 18:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Marc Marquez, rider Ducati Lenovo, menyampaikan permohonan maaf mendalam kepada timnya usai kegagalan menyelesaikan balapan pada seri ketiga MotoGP Americas 2025.

Tim Ducati hampir saja mengamankan posisi 1-2 yang gemilang dalam perlombaan sengit di Circuit of The Americas, Austin, Amerika Serikat, pada Minggu (30/3/2025) sore waktu setempat, atau Senin dini hari WIB.

Ajang MotoGP Americas menjadi salah satu tontonan olahraga menarik yang berlangsung bersamaan dengan malam takbiran, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Walaupun tidak ikut merayakan Ramadan maupun Idul Fitri, tim Ducati seolah hampir merasakan euforia hari kemenangan layaknya umat muslim setelah sebulan penuh berpuasa.

Ducati memang sudah cukup lama “berpuasa” kemenangan di GP Americas, salah satu sirkuit yang dikenal sangat menantang secara fisik. Sejak pertama kali diadakan pada tahun 2013, hanya sekali tim asal Borgo Panigale ini meraih kejayaan di sana.

Hasil MotoGP Americas 2025 – Marc Marquez Terjatuh dan Kembali ke Pit, Bagnaia Meraih Kemenangan Setelah Penderitaan Rekan Setim

Bahkan, musim lalu GP Americas menjadi satu-satunya balapan yang tidak dimenangkan oleh pembalap yang mengendarai motor Ducati Desmosedici GP.

Kemenangan tunggal tersebut pun terasa kurang lengkap bagi Ducati karena diraih oleh pembalap dari tim satelit mereka.

Namun, tahun ini situasinya berbeda. Tidak hanya berpotensi menyapu bersih seluruh podium, Ducati juga hampir meraih hasil terbaik bersama tim pabrikannya.

Francesco Bagnaia akhirnya kembali menemukan performa terbaiknya setelah sempat tertahan di posisi ketiga pada awal musim.

Baca Juga :  Kejuaraan Asia 2025: Kejutan! Tiga Ratu Bulu Tangkis Tumbang, Unggulan Teratas Gigit Jari

Hanya membutuhkan empat putaran bagi Bagnaia untuk menyalip Alex Marquez (BK8 Gresini Racing), pembalap tim satelit Ducati yang menduduki posisi kedua secara konsisten.

Sementara itu, posisi pertama tampaknya sudah terkunci, karena Ducati memiliki “sheriff” COTA yang legendaris, yaitu Marc Marquez.

Marc Marquez kembali menunjukkan dominasinya dalam upaya meraih kemenangan kedelapannya di GP Americas.

Peraih delapan gelar juara dunia itu tampil tak terkejar sejak awal, dengan menciptakan selisih 1 detik hanya dalam satu putaran.

Keberhasilannya mencatatkan waktu lap tercepat sebanyak tiga kali secara beruntun menjadi bukti tambahan kehebatan “si Alien” di sirkuit yang berlawanan arah jarum jam ini.

Sayangnya, tepat setelah itu, Marquez mengalami kecelakaan karena ban depannya selip di rangkaian tikungan zig-zag pada lap kesembilan.

Sempat berupaya melanjutkan balapan, “si Alien” akhirnya mengundurkan diri karena kerusakan pada motornya.

“Saya melakukan kesalahan di momen yang seharusnya paling mudah dalam balapan,” ujar Marquez, dikutip RAGAMUTAMA.COM dari Crash.net.

“Saat saya sedang mengendalikan jarak, saya terlalu dalam memotong kerb di Tikungan 5 dan kehilangan kendali di bagian depan.”

“Ini sepenuhnya kesalahan saya, hanya itu yang bisa saya katakan,” tambahnya.

Memotong kerb memang menjadi salah satu trik andalan Marquez untuk mencatatkan waktu lap cepat di COTA.

Namun, menurut Bagnaia, melakukannya pada balapan tersebut lebih berisiko karena hujan yang turun sebelum balapan membuat kondisinya lebih licin.

Baca Juga :  Kartu Kuning Dicabut, Lawan An Se-young di All England Open 2025 Batal Disanksi BWF

Ducati telah memaafkan Marc Marquez, yang mana momen ini bertepatan dengan suasana saling memaafkan, inti dari Hari Raya Idul Fitri untuk kembali fitri.

Bahkan, General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, menunjukkan simpatinya karena andalan barunya tersebut tidak dapat menyelesaikan balapan yang sudah berjalan dengan baik.

“Saya merasa sedih untuk Marc karena dia tadinya menjalani balapan yang luar biasa,” kata Dall’Igna kepada Sky Sport Italia, dikutip dari GPone.com.

“Namun, balapan di MotoGP memang seperti itu, segalanya bisa terjadi hingga bendera finis dikibarkan.”

“Dia melakukan kesalahan dan harus membayarnya, itu adil.”

Ducati tetap berhasil menyapu bersih podium pada balapan MotoGP Americas.

Bahkan, tidak hanya tiga, tetapi empat posisi teratas dalam hasil akhir berhasil diraih oleh para penunggang motor Desmosedici GP.

Bagnaia keluar sebagai pemenang, diikuti oleh Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46) yang masing-masing finis kedua dan ketiga.

Sementara itu, pembalap di posisi keempat adalah Franco Morbidelli, yang juga memperkuat VR46, tim satelit Ducati lainnya.

Ducati pun masih kokoh di puncak klasemen konstruktor dengan kemenangan yang diraih oleh para pembalapnya hingga seri ketiga yang telah diselenggarakan.

Hasil Moto2 Americas 2025 – Mario Aji Melaju Kencang Saat Murid Rossi Kecelakaan, Menjadi Pembalap Indonesia Pertama yang Finis 10 Besar

Berita Terkait

Proliga 2025: LavAni Belajar dari Mimpi Buruk Final Four
Israel Adesanya: Saya Menciptakan Monster di UFC!
Chelsea Women Raih Gelar Juara Liga Inggris Wanita 2024/2025!
Ruben Amorim Ungkap Kunci Sukses Gyokeres di Tengah Rumor Manchester United
Popsivo Polwan Tunduk Dua Kali di Final Four Proliga 2025: Megawati Cs Tak Berdaya
Sudirman Cup 2025: Fikri/Daniel Bawa Indonesia Juara Grup, Taklukkan Denmark
Bos UFC Putuskan Masa Depan Chimaev dalam Perebutan Gelar Juara
Liga Champions: Hasil Lengkap Semifinal Leg Pertama & Jadwal Leg Kedua

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 15:19 WIB

Proliga 2025: LavAni Belajar dari Mimpi Buruk Final Four

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:19 WIB

Israel Adesanya: Saya Menciptakan Monster di UFC!

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:15 WIB

Chelsea Women Raih Gelar Juara Liga Inggris Wanita 2024/2025!

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:03 WIB

Ruben Amorim Ungkap Kunci Sukses Gyokeres di Tengah Rumor Manchester United

Kamis, 1 Mei 2025 - 13:43 WIB

Popsivo Polwan Tunduk Dua Kali di Final Four Proliga 2025: Megawati Cs Tak Berdaya

Berita Terbaru

Family And Relationships

Fachri Albar Narkoba, Renata Kusmanto Gugat Cerai: Fakta Terbaru!

Kamis, 1 Mei 2025 - 16:03 WIB

Society Culture And History

Skandal UTBK 2025: Mahasiswa dan Alumni ITB Diduga Lakukan Perjokian!

Kamis, 1 Mei 2025 - 15:51 WIB

Food And Drink

Rayakan May Day: Promo Makanan & Tiket Wahana Menanti!

Kamis, 1 Mei 2025 - 15:47 WIB

entertainment

Raisa Ungkap Pengalaman dan Pandangannya Sebagai Seorang Ambivert

Kamis, 1 Mei 2025 - 15:43 WIB