Kino Indonesia Cetak Laba Bersih Meroket 37,78% di 2024!

- Penulis

Senin, 31 Maret 2025 - 15:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. Kabar gembira bagi investor dan konsumen! PT Kino Indonesia Tbk (KINO), perusahaan terkemuka di sektor barang konsumsi, melaporkan performa keuangan yang solid dengan pertumbuhan pendapatan dan lonjakan laba bersih sepanjang tahun 2024.

Berdasarkan pengungkapan informasi resmi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari Minggu (30/3), KINO berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 4,36 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 5,57% dibandingkan dengan pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 4,13 triliun.

Tidak hanya itu, laba kotor perusahaan juga mengalami eskalasi yang menggembirakan, naik 9,30% dari Rp 1,72 triliun pada tahun 2023 menjadi Rp 1,88 triliun pada tahun 2024. Peningkatan ini mengindikasikan penguatan margin perusahaan yang berkelanjutan.

Baca Juga :  DSNG Cum Dividen 17 Juni 2025, Peluang Koleksi Saham?

Kino Indonesia Rayakan 25 Tahun dengan Semangat Inovasi Untuk Masyarakat Indonesia

Dari sisi profitabilitas, KINO membukukan laba bersih yang fantastis sebesar Rp 217,97 miliar sepanjang tahun 2024. Pencapaian ini melesat 37,78% dibandingkan dengan perolehan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 158,15 miliar, didorong oleh efisiensi biaya operasional dan peningkatan volume penjualan.

Namun, beban penjualan perusahaan juga mengalami peningkatan menjadi Rp 1,3 triliun pada tahun 2024, atau naik 18,18% dari Rp 1,1 triliun di tahun sebelumnya. Sementara itu, beban umum dan administrasi juga terpantau meningkat 15,54% menjadi Rp 391,88 miliar dari Rp 339,16 miliar pada tahun 2023.

Baca Juga :  Harga Harga Emas Antam 21 Februari 2025 Turun Rp 1.000 Per Gram, Cek Rinciannya

  KINO Chart by TradingView  

Di sisi yang menggembirakan, beban bunga dan keuangan justru menunjukkan tren penurunan. Pada tahun 2024, beban ini tercatat sebesar Rp 150,81 miliar, mengalami penurunan sebesar 13,58% dibandingkan dengan Rp 174,5 miliar pada tahun sebelumnya.

Menengok Kinerja Garuda Indonesia (GIAA) Beberapa Tahun Usai Restrukturisasi

Hingga penutupan perdagangan bursa saham sebelum libur lebaran pada hari Kamis (27/3), harga saham KINO berada di level Rp 1.110 per saham, mencerminkan kenaikan 5,21% atau 55 poin dibandingkan hari sebelumnya. Kendati demikian, sejak awal tahun ini, harga saham KINO masih mencatatkan koreksi sebesar 7,50%.

Berita Terkait

IHSG Terkoreksi, Investor Waspadai Geopolitik Global!
Sucor AM: Lahirkan Talenta Investasi Muda Lewat Beasiswa SAP
Saham BUMN Karya: Kontrak Mini, Pilih Cermat, Ini Alasannya!
DATA Remala Abadi Kantongi Kredit Rp 220 Miliar dari Bank Mandiri
Shekel Melesat, Bursa Israel Bergairah: Rekor Tertinggi Sejak 2008!
6 Saham Kena Suspensi BEI, Investor Panik! Apa Penyebabnya?
Wall Street Hijau, Rapat The Fed Bayangi Kenaikan Awal Pekan
JSMR: Saham Jasa Marga Dapat Rekomendasi Beli dari Ciptadana, Potensi Cuan?

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 02:22 WIB

IHSG Terkoreksi, Investor Waspadai Geopolitik Global!

Selasa, 17 Juni 2025 - 00:57 WIB

Sucor AM: Lahirkan Talenta Investasi Muda Lewat Beasiswa SAP

Selasa, 17 Juni 2025 - 00:02 WIB

Saham BUMN Karya: Kontrak Mini, Pilih Cermat, Ini Alasannya!

Senin, 16 Juni 2025 - 23:17 WIB

DATA Remala Abadi Kantongi Kredit Rp 220 Miliar dari Bank Mandiri

Senin, 16 Juni 2025 - 23:07 WIB

Shekel Melesat, Bursa Israel Bergairah: Rekor Tertinggi Sejak 2008!

Berita Terbaru

sports

MotoGP Italia 2025: Bagnaia Balas Dendam, Lupakan Marquez!

Selasa, 17 Jun 2025 - 03:27 WIB

Society Culture And History

Wisata Religi Cirebon: 7 Destinasi Spiritual yang Wajib Kamu Jelajahi

Selasa, 17 Jun 2025 - 03:17 WIB

finance

IHSG Terkoreksi, Investor Waspadai Geopolitik Global!

Selasa, 17 Jun 2025 - 02:22 WIB