5 Dampak Buruk Terlalu Banyak Makan Kacang Mete,Tingkatkan Kadar Gula Darah hingga Berat Badan

- Penulis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Kacang mete merupakan biji dari buah jambu mete yang memiliki bentuk untuk dan rasa yang gurih.

Kacang mete mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti vitamin K, vitamin E, folat, vitamin B, kalsium, natrium, kalium, magenesium, fosfor, zat besi, dan zinc.

Kacang mete juga kaya akan lemak tidak jenuh yang bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

Kacang mete memiliki kalori yang cukup tinggi, dan juga mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan serat.

Kandungan energi per 100 gram kacang mete mentah ialah 566 kkal dan proteinnya sebesar 18 gram.

Meskipun konsumsi kacang mete memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, namun konsumsi kacang mete terlalu banyak juga dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh.

Dampak Buruk Terlalu Banyak Makan Kacang Mete

Dilansir dari MedicineNet dan WebMD, berikut ini beberapa dampak buruk terlalu banyak konsumsi kacang mete.

1. Tingkatkan kadar gula darah

Konsumsi kacang mete berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.

Beberapa penelitian menunjukkan, kacang mete dapat meningkatkan kadar gula darah, sehingga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi selama dan setelah melakukan prosedur operasi.

Baca Juga :  Atasi Anemia: 5 Tips Ampuh Tingkatkan Sel Darah Merah dengan Cepat!

Penderita diabetes wajib memperhatikan hal ini dan wajib membatasi konsumsi kacang mete karena dapat meningkatkan kadar gula darah.

Lakukan pemeriksaan gula darah secara rutin untuk menghindari lonjakan gula darah, terutama pada penderita diabetes.

2. Sebabkan heartburn

Makan kacang mete berlebihan juga dapat menyebabkan heartburn atau nyeri pada ulu hati.

Kondisi ini tentunya dapat menimbulkan rasa yang tidak nyaman dan sensasi panas atau seperti terbakar di dada.

Meskipun bukan penyebab langsung, namun kacang mete memiliki kandungan lemak yang dapat meningkatkan risiko terjadinya heartburn, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

3. Sebabkan alergi

Dampak buruk selanjutnya akibat terlalu banyak makan kacang mete adalah menyebabkan alergi.

Beberapa reaksi alergi yang mungkin dialami seperti gatal-gatal, bentol-bentol, dan sulit bernapas atau menelan.

Oleh karena itu, batasi konsumsi kacang mete agar tidak menimbulkan alergi, terutama bagi Anda yang alergi terhadap kacang-kacangan.

4. Meningkatkan interaksi obat

Anda yang sedang mengonsumsi obat tertentu, perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum makan kacang mete agar tidak mengalami hal yang tidak diinginkan.

Makan kacang mete berlebihan dapat meningkatkan interaksi obat, sehingga khasiat atau efeknya akan berubah.

Baca Juga :  Atasi Post-Vacation Blues: Tips Liburan Singkat Tetap Bahagia

Selain itu, makan kacang mete berlebihan juga dapat menyebabkan perut kembung, sembelit, dan terjadinya pembengkakan sendi pada beberapa orang.

5. Meningkatkan berat badan

Konsumsi kacang mete mengandung kalori yang cukup tinggi, sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mencegah rasa lapar lebih lama.

Kendati demikian, konsumsi kacang mete berlebihan justru dapat meningkatkan berat badan dan meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti obesitas dan kolesterol tinggi.

Batas Konsumsi Kacang Mete per Hari

Untuk menghindari dampak buruk seperti di atas, Anda harus tahu batasan mengonsumsi kacang mete per hari-nya.

Batas konsumsi kacang mete per heri tidak lebih dari satu ons atau sekitar 28,35 gram, yang setara dengan 18 buah kacang mete berukuran sedang.

Meskipun kacang mete memiliki rasa yang enak, namun ada baiknya Anda mulai membatasi konsumsi kacang mete agar tidak menimbulkan dampak buruk pada kesehatan Anda.

Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Berita Terkait

Kreatina: Otot Kekar, Otak Cerdas, Suplemen Terbaik?
Saham Rumah Sakit Tertekan? Analis Ungkap Strategi Jitu Hadapi Tantangan
Pilates Bikin Gemetar: Pengalaman Pertama dan Tips Pemula
Nenek 71 Tahun Bikin Kagum, Raih Juara Kebugaran Nasional!
Emiten Rumah Sakit Untung Gede, Efek Co-Payment Asuransi Kesehatan!
Vaksin Covid: Amankah untuk Ibu Hamil dan Anak-Anak?
Nirina Zubir Burnout, Pilih Rehat 2 Bulan dan Menjauhi Lingkungan Sosial
Hamil Saat Pakai IUD, Mungkinkah? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 04:42 WIB

Kreatina: Otot Kekar, Otak Cerdas, Suplemen Terbaik?

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:37 WIB

Saham Rumah Sakit Tertekan? Analis Ungkap Strategi Jitu Hadapi Tantangan

Kamis, 12 Juni 2025 - 08:37 WIB

Pilates Bikin Gemetar: Pengalaman Pertama dan Tips Pemula

Selasa, 10 Juni 2025 - 06:17 WIB

Nenek 71 Tahun Bikin Kagum, Raih Juara Kebugaran Nasional!

Senin, 9 Juni 2025 - 01:22 WIB

Emiten Rumah Sakit Untung Gede, Efek Co-Payment Asuransi Kesehatan!

Berita Terbaru

finance

Wall Street Hijau, Rapat The Fed Bayangi Kenaikan Awal Pekan

Senin, 16 Jun 2025 - 21:57 WIB

entertainment

Serial Reacher, Agnez Mo dan Anggun: Misteri Apa Sebenarnya?

Senin, 16 Jun 2025 - 20:57 WIB

sports

Marquez Bingung di Tes MotoGP Aragon 2025, Bagnaia Unggul?

Senin, 16 Jun 2025 - 20:52 WIB